07 Adab bergaul

7.     ADAB DALAM PERGAULAN  (الْمُعَا شَرَةْ)

Di dalam hal bergaul kita dianjurkan berwajah ceria (murah senyum), setiakawan, menghargai pendapat orang lain, rendah hati dan tidak sombong, lebih baik berdiam jika orang lain bergurau (ramai), meminta maaf jika ada kesalahan dan mengganti sesuatu jika merusakkan kepunyaan teman. 

Berikutnya menghindari sikap terlalu berbangga diri dengan segala kekayaan dan kedudukan kita, karena hal itu dapat membuat orang lain tidak nyaman serta menjadikan kedudukan kita jatuh di hadapan mereka.  Kita tidak boleh menampakkan kesalahan orang lain, karena orang yang senang membuka aib orang lain sungguh tiada memiliki kehormatan. 

Seorang penyair Arab berkata ;

اِذاَماَالْمَرْءُ لَمْ يَحْفَظْ ثَلَاثًا          فَبِعْهُ وَلَوْبِكَفٍ مِنْ رَمَدِ

وَفَاءِ لِلصَّدِيْقِ وَبَذْلِ مَالٍ         وَكِتْمَانِ السَّرَائِرِفِي الْفؤَادِ

Ingatlah ! tidak akan dikatakan sebagai manusia jika tidak mempunyai 3 hal……….jika demikian maka jual-lah  dia, meskipun hanya seharga abu gosok.

3 hal itu adalah bisa dipercaya (amanat), mendermakan harta (dermawan), serta menyembunyikan keburukan-keburukan didalam hati (tidak membuka aib orang lain dengan maksud buruk).