PT Rifan financindo | OSO Securities: IHSG Diperkirakan melemah ke 6.101
PT Rifan financindo | OSO Securities: IHSG Diperkirakan melemah ke 6.101
PT Rifan financindo - Jakarta Pada perdagangan akhir pekan kemarin (14/12), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 0,13% ke level 6,169.84. Sebanyak enam dari sepuluh indeks sektoral berakhir dalam teritori negatif, dimana sektor Pertambangan dan Industri Dasar memimpin pelemahan masing-masing sebesar 0,65% dan 0,62%. Adapun saham yang menjadi pemberat indeks diantaranya: BMRI, INKP, TLKM, TKIM, PGAS.
Pelemahan pada indeks sejalan dengan pergerakan bursa saham Asia Pasific, adapun pelemahan tersebut terjadi setelah adanya laporan beberapa rilis data dari China yang kurang menggembirakan, hal ini memicu kekhawatiran para pelaku pasar ditengah konflik perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China yang belum terselesaikan.
Baca juga:​
- PT.RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB || RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat
- rifan financindo || Banyak Masyarakat Belum Paham PBK
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA ||
- pt rifan financindo
Sementara dari dalam negeri rilisnya data penjualan mobil bulan November 2018 yang tercatat naik sebesar 4,2% belum mampu membawa IHSG ditutup dalam zona hijau. Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (netsell) sebesar Rp 84 miliar. Nilai tukar rupiah terdepresiasi sebesar 0,58% ke level Rp 14.581.
Sementara itu indeks utama bursa saham AS ditutup dalam zona merah pada perdagangan akhir pekan kemarin Jumat (14/12). Indeks Dow Jones turun 2,02% ke level 24.100, S&P melemah 1.91% ke level 2.599, dan Nasdaq tertekan cukup besar 2,26% ke level 6.910.
Pelemahan yang terjadi pada indeks utama AS sejalan dengan pergerakan bursa saham global yang juga terkoreksi cukup besar, di mana indeks MSCI seluruh dunia turun 1,58% bahkan hampir menyentuh 5% penurunan dalam dua minggu terakhir.
Baca juga:
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT.RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
Adapun sentimen negatif yang menjadi pemberat perdagangan pekan kemarin salah satunya berasal dari kekhawatiran atas data ekonomi global yang lemah sebagai dampak perselisihan dagang AS dan China serta antisipasi atas pertemuan Federal Reserve pada pekan ini. Aktivitas bisnis beberapa negara meliputi Prancis, Jerman, China, menunjukkan perlambatan yang cukup besar yang pada akhirnya menjadi pemicu kekhawatiran atas pertumbuhan ekonomi global secara luas.
IHSG ditutup melemah sebesar 0,1% ke level 6.169. IHSG ditutup candle bearish dengan indikator Stochastic di rasio 85% dan MACD histogram bergerak positif dengan volume turun. Kami perkirakan IHSG kembali bergerak melemah dengan pergerakan di kisaran 6.101-6.286. ( Mbs-Rifan-Financindo-Berjangka )
Lihat : PT Rifan financindo
Sumber : finance.detik
Baca juga :
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA DBS TOWER | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu