Rifanfinancindo | NFP Turun Sesuai Ekspektasi, Dolar AS Jeblok

Rifanfinancindo | NFP Turun Sesuai Ekspektasi, Dolar AS Jeblok

Rifan Financindo - Dolar AS turun di sesi perdagangan Jumat (02/Agustus) malam pasca laporan Non-Farm Payroll (NFP) AS dirilis. Pertumbuhan ketenagakerjaan tersebut melambat sesuai dengan ekspektasi. Selain itu, tensi AS-China yang kembali memanas, membuka peluang pemotongan suku bunga The Fed lagi di bulan September.

NFP AS Melemah Sesuai Ekspektasi

Departemen Ketenagakerjaan melaporkan bahwa Non-Farm Payroll AS untuk bulan Juli 2019 tumbuh 164,000 jobs. Walaupun persis dengan ekspektasi, tetapi angka tersebut lebih rendah daripada bulan sebelumnya yang mencapai 193,000 jobs. Kenaikan lapangan kerja yang paling mencolok dibukukan oleh sektor profesional dan jasa teknik dengan pertumbuhan lapangan kerja sebanyak 31,000, disusul kemudian oleh sektor layanan kesehatan sebanyak 30,000.

Baca Juga :


NFP AS

Non Farm Payroll (NFP) merupakan data yang mengukur perubahan jumlah pekerjaan di luar sektor pertanian. Laporan ini memiliki pengaruh sangat penting terhadap pergerakan Dolar, karena menjadi bahan pertimbangan The Fed dalam menentukan kebijakan suku bunga.

Selengkapnya

Tensi AS-China Memanas Gara-Gara Trump, Dolar Melorot

Sebelum NFP AS dirilis, Presiden AS Donald Trump menyampaikan pengumuman yang cukup mengejutkan. Seolah mengabaikan hasil perundingan rapat G20 Osaka bulan lalu, ia menaikkan tarif impor 10% terhadap barang-barang China senilai $300 miliar, berlaku mulai 1 September mendatang. (Baca juga: Trump Ancam Naikkan Tarif Barang China, USD/JPY Tumbang)

Data NFP AS dan gesekan AS-China tersebut membangkitkan kembali spekulasi pasar bahwa The Fed akan kembali memangkas suku bunga bulan depan, setelah memotong suku bunganya dalam FOMC terakhir. Akibatnya, nilai tukar Dolar AS terhadap mata uang-mata uang mayor pun melemah.

Indeks Dolar (DXY) yang mengukur kekuatan Dolar AS terhadap enam mata uang lain, turun 0.28 persen ke 98.12 saat berita ini ditulis. Penurunan tersebut hampir menghapus seluruh penguatan yang tercapai pada tanggal 31 Juli. ( Mbs-Rifan-Financindo-Berjangka )


Lihat : Rifan Financindo


Sumber : seputarforex