Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Phylum : Tracheophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Curcubitales
Family : Curcubitaceae
Genus : Curcubita L.
Species : Cucurbita maxima var. maxima Duchesne
MORFOLOGI
Tanaman Cucurbita maxima var. maxima Duchesne merupakan tumbuhan menjalar atau merambat yang termasuk dalam famili Cucurbitaceae. Batangnya lunak, berbulu halus, dan bersegi, dapat memanjang hingga 5–10 meter. Batang mengandung banyak cairan dan memiliki sulur di ketiak daun yang berfungsi sebagai alat pemanjat. Daunnya lebar, berbentuk bulat menjari, tepinya bergerigi, dan permukaannya ditutupi bulu halus. Bunganya berukuran besar, berwarna kuning cerah hingga jingga, berbentuk corong, serta terpisah antara bunga jantan dan betina dalam satu tanaman (berumah satu). Buahnya besar, berbentuk bulat, lonjong, atau pipih tergantung varietasnya, dengan kulit keras berwarna kuning, oranye, hijau, atau bercak-bercak kombinasi warna tersebut. Daging buah berwarna oranye cerah, tebal, lembut, dan manis. Bijinya pipih, berwarna putih krem hingga kecokelatan, terdapat dalam rongga buah yang berserabut.
KANDUNGAN BAHAN KIMIA
Labu kuning mengandung beta-karoten (provitamin A), vitamin C, vitamin E, kalium, magnesium, zat besi, kalsium, fosfor, serat, pektin, serta senyawa fenolik dan flavonoid. Bijinya juga mengandung lemak tak jenuh, protein, zinc, selenium, cucurbitin, dan fitosterol. Kandungan beta-karoten yang tinggi menjadikannya sumber antioksidan alami.
MANFAAT
Labu kuning bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga kesehatan mata dan kulit, menurunkan tekanan darah, mengatasi sembelit, serta membantu menurunkan kadar kolesterol. Kandungan antioksidannya membantu menangkal radikal bebas, memperlambat penuaan, dan mendukung kesehatan jantung. Selain itu, bijinya bermanfaat untuk meningkatkan fungsi ginjal dan mengatasi cacingan secara alami.
CARA PERAWATAN
Tanaman labu kuning membutuhkan sinar matahari penuh dan tumbuh optimal pada tanah gembur, subur, dan kaya bahan organik dengan drainase baik. Penyiraman dilakukan secara rutin tetapi tidak berlebihan agar akar tidak membusuk. Gulma di sekitar tanaman perlu dibersihkan secara berkala. Pemupukan organik (kompos/pupuk kandang) dilakukan 2–3 kali selama masa tanam untuk mempercepat pertumbuhan batang dan pembentukan buah.
CARA BUDIDAYA
Pembibitan dapat dilakukan dari biji yang sudah tua dan kering. Rendam biji selama 4–6 jam sebelum ditanam agar cepat berkecambah. Penanaman biji ditanam langsung di lahan dengan jarak tanam sekitar 80×100 cm
CARA PENGOLAHAN
Untuk dikonsumsi
Cuci bersih buah labu, kupas kulit dan buang bijinya.
Potong-potong sesuai selera, lalu kukus, rebus, atau panggang.
Daging buah dapat diolah menjadi kolak, sup, kue, bubur, jus, atau puree bayi.
PETA SEBARAN
REFERENSI
Cucurbita maxima var. maxima Duchesne in GBIF Secretariat (2023). GBIF Backbone Taxonomy. Checklist dataset https://doi.org/10.15468/39omei accessed via GBIF.org on 2025-10-19.