Aku Guru Gaptek Gak Punya Email, Ajarin Ya!

Post date: Dec 21, 2014 5:24:13 PM

KLIKU Belajar

Butuh perjuangan dan keberanian untuk jujur dan membuka diri bahwa aku ingin untuk menjadi bisa dalam banyak hal misalnya dalam menggunakan internet. Kepada teman-teman atau anggota keluarga bahkan anak kita, atau mereka yang lebih muda, karena biasanya yang muda lebih melek teknologi. Kira-kira itulah salah satu pengalamanku juga. Ketika waktu itu di kantor ada suatu alat (yang akhirnya kutahu bahwa itulah modem) yang disambungkan dari telepon lalu dari modem ke komputer, dan terdengan bunyi ngiiik...ngoook, kadang-kadang halaman pertama google baru muncul setelah selesai makan siang, padahal koneksinya sudah lama tersambung. Tapi pada waktu itu bagi saya teknologi itu sudah luar biasa dengan kecepatan seperti itu, kalau tak salah 56kbps. HP Android? tak terpikir akan ada teknologi seperti ini, touch screen, layar sentuh, layar duleg, sensor angin, sensor gerak dan selanjutnya.

Agak berbisik kudekati seorang teman,"Ajari buat email ya". "Siap!" ternyata sangat semangat untuk membantuku. Mulai dari situ mulailah aku menjelajah dunia. Banyak informasi yang dapat kuperoleh. Sebelumnya juga sempat kutanyakan beberapa hal, apa itu sign up, apa itu sign in, kalo login itu apa? Anda pasti berpikir, katrok banget sih orang ini? Memang betul apalagi ketika orang bicara HTML terus apalagi itu script "gak mudeng babar blas" alias apa ituuuu?

Beruntung sejak punya email itu aku bisa cepat mengirim surat, bisa mendaftar (sign up) ke beberapa situs, forum diskusi dll. Sehingga aku dengan email itu sudah punya alamat kontak dan bisa dipakai untuk masuk (sign in atau login) jika diminta. Banyak tulisan-tulisan yang sangat memberi informasi dan membantu serta memberi inspirasi. Terpikir olehku, kapan ya aku bisa menulis atau buat blog-blog seperti itu.

Manfaat kedua kuketahui ternyata gmail yang kupunya itu bisa untuk langsung mendaftar dan membuat blog di blogger. Aku memberanikan diri menulis sebisaku, tapi setelah itu aku malu sendiri melihat kemampuanku menulis dan rasanya tak percaya diri lalu kuhapus (padahal paling belum ada yang baca alias tidak ada pengunjung). begitu terjadi beberapa kali. Tapi aku buat lagi dan mencoba menulis kalau lagi mau atau waktu luang dan kalau koneksi internet.

Yang ketiga saya menjadi senang sekali bahwa saya bisa mengirim file, berkas dengan alamat emailku. dengan cara memilih tombol lampiran atau attachment lalu file atau berkas dapat kukirim. Sebaliknya aku bisa menerima berkas-berkas file dengan cepat, tinggal mengunduh.

Keempat saya tambah senang karena dapat mengikuti google groups, bahkan dapat membuat group sendiri. Dengan bergabung ke group tertentu kita dapat saling berbagi banyak hal.

Akhirnya kutahu bahwa satu akun google atau emailku itu ternyata bisa digunakan untuk semua produk google, termasuk youtube. Dari semua itu saya sangat beruntung dengan adanya google drive karena banyak pekerjaan yang bisa kita simpan disana, sehingga kapan dan dimana kita mau buka asal ada koneksi internet tidak akan takut ketinggalan. Nah dengan HP kita aja bisa. Bahkan banyak anak-anak yang sudah sangat akrab dengan ini sampai hangout, chat. comment, poke, follow, rasanya sudah bukan bahasa asing lagi bagi mereka belum lagi istilah dalam dunia gamnya.

Kalau sekarang dengan tuntutan update data kepegawaian melalui internet, mau tidak mau hampir sebagian besar para guru wajib menggunakan internet. Bahkan ada kolom email yang harus diisi, hal ini memaksa sebagian dari teman-teman untuk membuat email. Sayangnya ternyata banyak email-email itu yang tidak pernah dibuka, mungkin lupa caranya karena dibuatkan. Dengan cerita pengalaman pribadi ini semoga semakin memahami manfaat email dan menggunakan internet secara optimal. (sebenarnya aga malu juga menceritakannya). Tapi kalau itu tidak kulalui mungkin lebih memalukan lagi.