Merupakan salah satu metode alternatif yang paling populer. Pembobotan didasarkan pada ukuran akuntansi (variabel keuangan) tertentu seperti nilai penjualan dan nilai buku dari saham.
Tujuan pendekatan ini adalah menghasilkan pembobotan yang tidak berkorelasi dengan valuasi pasar (tingkat kapitalisasi) yang dianggap mengandung kesalahan (pricing error).
Variabel yang digunakan dapat bervariasi mulai dari nilai buku saham, tingkat penjualan, ataupun dividen, yang dianggap independen dari harga pasar, dan dengan demikian diharap tidak mengandung noise yang berlebih.
Intinya bobot dalam indeks akan terkait dengan kontribusi (share) nilai variabel fundamental untuk konstituen masing-masing. Dengan demikian, semakin tinggi nilai fundamental suatu saham, akan semakin tinggi bobot alokasinya dalam indeks.
Indeks dapat dibangun dengan menggunakan nilai dari variabel fundamental tunggal atau dengan rata-rata tertimbang dari berbagai variabel fundamental yang berbeda.