Selamat datang di Ruang Belajar Ekonomi MA ARIFAH
Peserta didik mampu menentukan faktor pendorong dan penghambat perdagangan internasional.
Peserta didik mampu mendeskripsikan teori perdagangan internasional.
PPT
PETA KONSEP
PENDAHULUAN
Secara teori, perdagangan internasional merupakan kegiatan untuk tukar menukar barang dan jasa yang melibatkan dua negara atau lebih dengan tujuan mencari keuntungan. Perdagangan internasional disebut juga sebagai perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain. Penduduk yang dimaksud bisa berupa antar individu, antara individu dengan pemerintah suatu negara, maupun pemerintah antarnegara. Adapun yang dimaksud pihak individu disini adalah bukan individu perorangan, tetapi warga negara pemilik perusahaan, lembaga pemerintahan atau suatu organisasi dagang lainnya.
Perdagangan internasional memungkinkan bagi setiap negara untuk memperluas pasar dan membuka akses mendapatkan suatu barang yang tidak bisa dihasilkan di dalam negeri. Perdagangan internasional merupakan hal yang penting bagi perekonomian suatu negara dan menjadi salah satu faktor utama untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Terdapat dua kegiatan utama dalam perdagangan internasional yaitu ekspor dan impor.
Ekspor merupakan kegiatan menjual barang dan jasa dari dalam negeri ke luar negeri. Istilah ekspor juga merujuk pada kegiatan menjual produk ke pasar global.
Gambar Contoh barang yang diekspor dari Indonesia.
Impor merupakan kegiatan membeli barang dari negara lain atau membeli barang atau jasa dari pasar global.
Ketika suatu negara menjalin perdagangan internasional dengan negara lain, ada banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh kedua belah pihak. Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan perdagangan internasional, sebagai berikut.
1. Terjalinnya persahabatan antarnegara.
2. Bertambahnya pendapatan negara salah satunya melalui adanya penerapan bea impor, pajak pertambahan nilai untuk barang mewah (PPnBM), dan cukai.
3. Terpenuhinya kebutuhan barang atau sumber daya yang tidak dapat dihasilkan di dalam negeri.
4. Bertambahnya pangsa pasar sehingga menambah keuntungan yang diperoleh.
5. Bertambahnya ketersediaan jumlah barang.
6. Terjadinya pertukaran penggunaan teknologi sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi.
7. Terbukanya lapangan pekerjaan baru atau memperluas kesempatan kerja.
8. Meningkatnya kualitas produksi.
Faktor Pendorong dan Penghambat dalam Perdagangan Internasional
Dewasa ini, semakin banyak negara yang terlibat dalam perdagangan internasional.
Beberapa faktor pendorong suatu negara terlibat di dalam kegiatan perdagangan internasional, sebagai berikut.
1. Adanya perbedaan sumber daya alam maupun sumber daya manusia sehingga menyebabkan hasil produksi yang berbeda.
2. Adanya perbedaan kemampuan penguasaan teknologi dalam mengolah sumber daya alam.
3. Perbedaan biaya produksi. Adanya perbedaan biaya produksi akan memengaruhi harga jual suatu barang. Apabila suatu negara bisa menekan biaya produksi, maka harga barang yang dijual bisa lebih murah. Sehingga ketika suatu negara tidak bisa menekan biaya produksinya, maka negara tersebut lebih baik untuk membelinya dari negara lain.
4. Selera masyarakat. Sebagian masyarakat memiliki selera atau ketertarikan terhadap barang impor, hal tersebut antara lain disebabkan barang yang dihasilkan di luar negeri lebih unik dan kualitasnya lebih bagus.
5. Keinginan untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri, karena tidak semua barang bisa dihasilkan di dalam negeri. Ketika suatu negara tidak bisa memproduksi suatu barang atau jumlah barang yang diproduksi lebih sedikit dibandingkan kebutuhan masyarakatnya, maka untuk memenuhi kebutuhan tersebut melalui impor.
6. Keinginan untuk memperoleh pendapatan dan meningkatkan keuntungan. Hal ini bisa menjadi peluang bagi perusahaan atau masyarakat yang bisa menjual barangnya ke luar negeri, dengan demikian akan diperoleh keuntungan dari kegiatan perdagangan internasional.
7. Adanya kelebihan produk yang dihasilkan di dalam negeri sehingga perlu dijual ke negara lain.
8. Adanya era globalisasi sehingga tidak ada satu negara yang bisa hidup sendiri.
Selain faktor pendorong, terdapat juga beberapa faktor yang dapat menghambat kegiatan perdagangan internasional, yaitu:
1. kebijakan proteksi,
2. tidak stabilnya kurs mata uang asing,
3. kondisi geopolitik suatu negara,
4. perbedaan kebijakan dalam sistem pembayaran,
5. rendahnya kualitas sumber daya alam dan sumber daya manusia.
Teori Perdagangan Internasional
Teori perdagangan internasional menjelaskan hubungan perdagangan antar negara serta bagaimana dampaknya terhadap perekonomian suatu negara. Terdapat empat teori yang menjelaskan teori perdagangan internasional, sebagai berikut.
1. Teori merkantilisme.
2. Teori keunggulan mutlak (absolute advantage) yang dikemukakan oleh Adam Smith.
3. Teori keunggulan komparatif (comparative advantage) yang dikemukakan oleh David Ricardo.
4. Teori heckscher-ohlin (HO).
KEGIATAN BELAJAR 1
ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI
PETUNJUK :
1. Kerjakan aktivitas berikut ini secara berkelompok!
2. Baca artikel berikut ini dengan saksama!
3. Setelah membaca artikel, kerjakan soal-soal di bawah!
4. Presentasikan hasil diskusi kelompok kalian di depan kelas!
Artikel Perdagangan Internasional
Ketergantungan Dunia pada Nikel Indonesia itu Nyata!
NEWS - Wilda Asmarini, CNBC Indonesia
20 Agustus 2021 10:25
Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia patut bersyukur karena dilimpahi sejumlah sumber daya energi dan tambang, termasuk nikel. Bahkan, “harta karun” nikel Indonesia merupakan terbesar dibandingkan negara lainnya. Indonesia memiliki cadangan nikel sebesar 72 juta ton Ni (nikel).
Jumlah cadangan tersebut merupakan 52% dari total cadangan nikel dunia yang mencapai 139.419.000 ton Ni.
Data tersebut berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 2020 dalam booklet bertajuk “Peluang Investasi Nikel Indonesia” yang merupakan hasil olahan data dari USGS Januari 2020 dan Badan Geologi 2019.
Besarnya cadangan nikel di Tanah Air ini menjadi salah satu pemicu banyak pihak luar melirik nikel Indonesia, termasuk untuk berinvestasi di Indonesia.
Begitu pun dari sisi harga, harga nikel ke depannya dinilai akan sangat bergantung pada Indonesia. Pasalnya, fluktuasi harga akan bergantung pada suplai dan permintaan. Meskipun harga nikel dalam sepekan ini mengalami penurunan, namun rata-rata masih berada di sekitar US$ 19.000 per ton.
Steven Brown, konsultan independen di industri pertambangan, mengatakan permintaan nikel dunia ke depannya diperkirakan meningkat karena adanya transisi ke energi baru terbarukan (EBT) seperti peningkatan permintaan kendaraan listrik dan pembangkit listrik energi baru terbarukan yang membutuhkan bahan baku nikel.
Sementara dari sisi pasokan, peningkatan produksi nikel dunia hanya terjadi di Indonesia. Sedangkan pasokan dari luar Indonesia mengalami tren penurunan.
Oleh karena itu, tak ayal bila pasokan nikel dunia mengandalkan pasokan dari Indonesia.
“Ada banyak forecast terkait harga, saya rasa nggak akan naik terlalu jauh dari saat ini karena masih bergantung supply dan demand. Yang jelas demand pasti akan meningkat jauh karena ada mobil listrik dan sebagainya, tapi tampaknya suplai juga seimbang kalau dilihat terutama dari perkembangan di Indonesia. Suplai bisa keep up dengan demand. Tapi itu semua tergantung dari Indonesia,” jelasnya kepada CNBC Indonesia, Kamis (19/08/2021).
“Jadi di luar Indonesia sama sekali gak keep up dengan demand. Jadi ini semua sangat bergantung pada satu negara (Indonesia),” ujarnya.
Dia menjelaskan, dunia kini bergantung pada pasokan nikel Indonesia karena sejumlah proyek smelter nikel yang tengah dibangun, terutama menggunakan teknologi high pressure acid leaching (HPAL) yang telah diumumkan, terdapat di Indonesia
Adapun produk dari smelter HPAL ini bisa berupa mix sulphide precipitate (MSP) maupun mix hydroxide precipitate (MHP) yang kemudian bisa diolah menjadi nickel sulphate yang bisa menjadi komponen baterai lithium.
Dia mengatakan, pada semester I-2021, pasokan nikel hanya bertumbuh di Indonesia, yakni meningkat 320 ribu ton atau naik 140% secara tahunan (year on year) dibandingkan periode yang sama 2020. Jumlah tersebut belum termasuk dari produksi nikel PT Vale Indonesia.
Sementara di luar Indonesia secara global, pasokan nikel justru menurun 265 ribu ton atau turun 26% dibandingkan periode semester I-2020.
Ini menunjukkan pasokan nikel dunia hanya meningkat dari Indonesia, sehingga tak ayal bila pasokan nikel dunia bergantung pada Indonesia.
“Luar biasa memang. Total produksi nikel meningkat hanya karena Indonesia,” ujarnya.
Dia mengatakan, peningkatan pasokan nikel ini terutama dari smelter di sejumlah kawasan industri nikel seperti di Morowali,Sulawesi Tengah ada PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), lalu Weda Bay, Halmahera Tengah, Maluku Utara ada PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP), Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara ada Harita Group, serta di Konawe, Sulawesi Tenggara terdapat PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI).
Steven mengatakan, banyak pihak luar berminat untuk memperoleh maupun berinvestasi untuk proyek nikel di Indonesia karena selain besarnya cadangan bijih nikel di Indonesia, kualitas dan ongkos produksi nikel di Tanah Air jauh lebih murah dibandingkan di luar negeri.
Sementara di luar negeri, produksi bijih nikel kini lebih sulit karena perlu menggali lebih dalam, jumlahnya tak sebanyak di Indonesia, dan ongkosnya lebih mahal.
Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20210820095020-4-269844/ketergantungan-dunia-pada-nikel-indonesia-itu-nyata (diakses pada Tanggal 14 Agustus 2022 Pukul 11.00 WIB)
KEGIATAN BELAJAR 2
TEORI PERDAGANGAN INTERNASIONAL
PETUNJUK :
1. Kerjakan aktivitas ini secara berkelompok!
2. Cari dari sumber yang relevan terkait materi teori perdagangan internasional yang berkembang di dunia!
3. Presentasikan hasil diskusi kelompok kalian di depan kelas!