Vertical Garden

Kreativitas Bersama Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (KKN 2022) membuat vertical garden di SDN Sukmajaya 2

VERTICAL GARDEN

Kelompok KKN-T IPB Kenalkan Taman Vertical sebagai Solusi Area Pekarangan Indah dengan Lahan Terbatas kepada Siswa Siswi SDN Sukmajaya 02

Taman Vertikal atau yang lebih dikenal dengan Vertical Garden merupakan penanaman tanaman hias di dinding dengan susunan memanjang ke bawah. Taman vertikal biasa ditemukan untuk memperindah dinding rumah atau sekolah dengan lahan terbatas. Taman ini kerap kali ditemukan di perkotaan. Sekolah Dasar Negeri 02 Sukmajaya terletak di Kelurahan Mekarjaya, Kota Depok, sekolah ini memiliki pekarangan cukup untuk ditanami beberap tanaman. Tetapi memiliki sudut dinding yang kosong dan dapat dimanfaatkan untuk dibuat taman vertikal. Mengingat adanya upaya untuk mewujudkan sekolah yang "Green and Clean" seperti yang dikatakan Abah Opar selaku Kepala Sekolah SDN Sukmajaya 02.

Kegiatan pembuatan taman vertikal ini melibatkan pula siswa siswi dan juga Guru di SDN Sukmajaya 02. Pada hari Kamis 21 Juli 2022 siswa siswi kelas 6 ditemani mahasiswa KKN-T Kelompok 3 Kota Depok melaksanakan kegiatan mengecat botol plastik bekas. Botol plastik bekas yang sudah dicat nantinya akan digunakan sebagai pot untuk menaruh media tanaman. Selain mengatasi solusi lahan terbatas, kegiatan ini juga menangani kasus membeludaknya sampah plastik. Botol plastik bekas yang dipercantik dapat dialihfungsikan menjadi pot tanaman. Setelah selesai mengecat, botol dijemur di bawah terik matahari dan disimpan terlebih dahulu.

Keesokam harinya pada tanggal 22 Juli 2022, siswa siswi kelas 6 ditemani Mahasiswa KKN-T IPB kembali melanjutkan pembuatan taman vertikal. Di hari itu siswa siswi kelas 6 diajak untuk bercocok tanam dengan menggunakan beberapa teknik menanam. Seperti stek batang dan juga akar pisah. Hal ini memberikan ilmu bagi para siswa terkait akar pada tanaman pula. Sehingga sains yang diberikan jauh lebih menarik dan menyenangkan.

Antusiasme yang tinggi dari para siswa tidak bisa terelakkan. Mereka mendengarkan dengan seksama setiap arahan yang ada. "Kegiatan ini seru, menyenangkan, banyak memberikan pengetahuan baru untuk kegiatan tanam menanam bagi aku sendiri" ujar Rizki Abi salah satu siswa kelas 6 SDN Sukmajaya 02 yang berhasil diwawancarai. @Farras Taqy.dkk

Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun, dan Belajar tanpa berpikir itu tidaklah berguna, tapi berpikir tanpa belajar itu sangatlah berbahaya!Qank Prabu

Baca Juga kegiatan : MPLS