Selamat datang di situs "Sinau Teges", semoga informasi yang tersedia bisa dimanfaatkan dan membantu Bapak/Ibu.
Kegiatan Lokakarya Orientasi Angkatan 10 Reguler Kabupaten Kepulauan Talaud dilaksanakan pada hari Jumat, 22 Maret 2024 bertempat di SD Ebenhaezer Melonguane. Dihadiri oleh tamu undangan dari Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara, Ibu Merry Christine Supit, S.Th, M.Pd selaku Kepala Cabang dan Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Talaud, Bapak... (Selaku Kasie menggantikan Kepala Dinas Bapak ) Lokakarya Orientasi ini akan mengajak CGP untuk melihat Proses belajar di Pendidikan Guru Penggerak merupakan perjalanan pengembangan kompetensi dan dilakukan dengan melibatkan ekosistem sekolah. Diharapkan CGP menghasilkan Kesepakatan Peran CGP dan Kepala Sekolah, Peta posisi diri, Rencana Pengembangan Kompetensi CGP.
Peserta dalam Lokakarya Orientasi sebanyak 64 Orang ini terdiri dari 32 orang CGP bersama dengan Kepala Sekolahnya masing-masing. Pengajar Praktik 7 Orang dengan pembagian 3 kelas, kelas A 3 PP, Kelas B 2 PP dan Kelas C 2 PP. Selama proses fasilitasi kegiatan, para peserta berpartisipasi aktif sesuai kesepakatan kelas. Baik CGP an Kepala Sekolah mampu berkolaborasi sehingga sebagai kepala sekolah memberi dukungan dan menciptakan kesepakatan dalam perjalanan CGP kedepan. CGP mampu merefleksikan posisi dirinya dan merencanakan pengembangan kompetensinya selama enam bulan kedepan.
Dalam Lokakarya Orientasi ini ada beberapa produk yang dihasilkan, diantaranya:
Kesepakatan kelas selama kegiatan Lokakarya berlangsung
Harapan dan Kekhawatiran sebagai CGP dan Kepala Sekolah
Kesepakatan peran CGP dan Kepala Sekolah
Posisi Diri CGP menggunakan Lembar Asesmen Mandiri Kompetensi, Lembar Evaluasi Diri, Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri.
Dengan tersedianya produk yang diharapkan maka proses fasilitasi dan kegiatan lokakarya orientasi berjalan dengan baik walaupun masih ada hal-hal teknis yang perlu mendapat evaluasi untuk ditingkatkan dalam kegiatan lokakarya selanjutnya. Sebagai pengajar praktik yang baru saja bertugas tentu mendapatkan hal-hal baru selama proses fasilitasi CGP secara langsung. Hal yang sangat menarik dalam proses fasilitasi lokakarya orientasi, ketika CGP diminta untuk membuat portofolio mereka sendiri menggunakan google site. Mereka merasa kesulitan karena ini adalah hal yang baru dan fasilitas di daerah kepulauan yang belum sepenuhnya mendukung baik akses internetnya dan aliran listrik yang sering padam. Sehingga ada istilah yang muncul dan baru bagi saya yaitu ISIS singkatan menggunakan bahasa lokal yang artinya "Ilang Strom Ilang Signal".
Kedepan dalam pelaksanaan Lokakarya 1 di bulan April bisa lebih maksimal. Misalnya konsisten dengan waktu yang ada dalam Panduan Moderasi. Melihat kesulitan CGP dalam membuat portofolio menggunakan google site saya merencanakan pada bulan untuk mengadakan pertemuan untuk mendampingi CGP dalam pembuatan Portofolio secara langsung.
Pelaksanaan lokakarya dengan menggunakan sekolah sebagai tempat pelaksanaan kegiatan menurut saya bisa mengganggu aktivitas proses belajar mengajar yang sedang berlangsung. Karena dalam pelaksanaan Lokakarya selama memfasilitasi menggunakan pengeras suara. Lebih baik menggunakan tempat lain yang sesuai.