Peran Hirarki dan Awam

Sinergi Hirarki dan Awam dalam Gereja Katolik

Gereja terdiri dari manusia yang diikat dalam sebuah perkumpulan yang manusiawi sekaligus ilahi. Disebut MANUSIAWI karena anggotanya adalah manusia-manusia yang hidup di dunia. Disebut ILAHI karena disatukan oleh Roh Allah dalam Yesus Kristus. Dalam pembicaraan sebelumnya, kita telah mengenal adanya dua pendapat tentang susunan keanggotaan Gereja.  Pertama, jauh sebelum Konsili Vatikan II, Gereja Katolik memiliki pandangan bahwa umat beriman terbagi dalam dua kelompok, yaitu Hirarki dan Awam. Kedua, melengkapi pandangan tersebut, melalui Konsili Vatikan II, Gereja Katolik memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai penggolongan umat beriman menjadi tiga kelompok, yaitu Klerus, Religius, dan Awam. Dua pendapat itu sampai sekarang dimiliki oleh umat Katolik dan seringkali menimbulkan kebingungan. Pembicaraan kali ini akan membahas seputar kelompok umat dalam Gereja Katolik. Berdasarkan dua pendapat yang ada, kita kemudian akan dapat mengambil sebuah pemahaman dasar bahwa dua pendapat itu bisa disinkronkan. Yang termasuk Hirarki adalah Klerus, sedangkan yang termasuk Awam adalah Religius dan Awam

Sejalan dengan pokok pemikiran tersebut, pembahasan tema Peranan Hirarki dan Awam dalam Gereja Katolik akan terbagi dalam beberapa sub tema, yaitu: