SURAT DARI REDAKSI 

MEMPERTAHANKAN KEMBALI ADIWIYATA

Istilah sekolah lingkungan sangat melekat pada SMPN 17 Kendari. Banyak prestasi yang telah diraih dalam bidang ini. Bukan hanya lembaga namun guru dan siswa telah mengukir prestasi yang tidak sedikit semenjak sekolah ini berkiprah. Mengingat hal tersebut, puncaknya adalah gelar sekolah Adiwiyata. Setelah meraihnya tahun 2012 maka statusnya menjadi cemerlang setelah berlabel Sekolah Adiwiyata Mandiri di tahun 2014.

Setelah sembilan tahun berlalu, gelar itu menjadi kurang bermakna dengan banyaknya sekolah lain yang mendang status yang sama. Pemeliharaan lingkungan sekolah yang mulai berkurang akibat status Covid-19 dan pemeliharaan serta peremajaan tanaman yang berjalan lamban. Kerindangan tidak lagi seteduh dahulu. Banyak pohon tua yang berbahaya telah ditebang, jika tidak tentu akan berbahaya. 

Berselang waktu berjalan, pihak pemerintah mulai meremajakan label adiwiyata. Setiap sekolah harus melengkapi kembali berkas yang ada dengan pembaharuan tentunya. Hal ini tidak semudah yang dibayangkan. Butuh upaya keras untuk membenahi lingkungan sekolah. Bukan hanya sarana dan prasaranya namun segala berkas kegiatan dan dokumen kurikulum juga manjadi sasaran yang akan diamati. 

Semoga saja, gelar ini tetap disandang dengan keterbatasan yang dimiliki sekolah. Begitulah harapan warga sekolah agar nama dan harapan warganya tetap menjadi penyemangat.Sekolahku hijau, sekolahku bersih, sekolahku ramah dan sekolahku aman.