Selamat datang di Ruang Geografi MA ARIFAH
3.6 Menganalisis dinamika atmosfer dan dampaknya terhadap kehidupan
4.6 Menyajikan proses dinamika atmosfer menggunakan peta, bagan, gambar, tabel, grafik, video, dan/atauanimasi
Setelah kegiatan pembelajaran 1 ini diharapkan Kalian dapat mengidentifikasi dan menganalisis karakteristik lapisan atmosfer dan unsur-unsur cuaca dan iklim dengan baik.
1. Pengertian Atmosfer
Atmosfer berasal dari kata:
Atmos = uap atau udara
Sphaira = Lapisan.
Jadi dapat disimpulkan bahwa atmosfer ini adalah lapisan udara yang menyelimuti bumi. Lapisan initerdiri dari berbagai macam gas. Gas – gas tersebut adalah:
a. Nitrogen (N2) sebanyak 78,08%
b. Oksigen (O2) sebanyak 20,95%
c. Argon (Ar) sebanyak 0,93%
d. Karbondiosida (CO2) sebanyak 0,034%
e. Unsur – unsur lain (Neon, helium, ozon, hidrogen, krypton, metana dan xenon)
a. Berada pada ketinggian 0 – 560 Km di atas permukaan tanah
b. Terdiri dari gas, debu dan uap air
c. Tidak berwarna, berwujud, berbau namun dapat dirasakan dalam bentuk angin
d. Menyebabkan tenakan karena memiliki berat
e. Dapat mengembang dan menyusut
f. Terdiri dari lapisan – lapisan udara dengan karakter dan fungsi yang berbeda.
Salah satu unsur yang penting di atmosfer adalah uap air. Uap air ini berasal dari penguapan air laut, air danau, air sungai, air permukaan lainnya serta transpirasi oleh mahkluk hidup. Terdapatjuga smog pada atmosfer. Smog ini singkata dari smoke dan fog, yaitu kabut tebal yang sering dijumpai di daerah industri.
3. Lapisan-lapisan Atmosfer
Gambar 1. Lapisan Atmosfer
Secara vertikal atmosfer bumi dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu sebagai berikut:
a. Lapisan troposfer (0-18 km dpl) memiliki ciri – ciri sebagai berikut:
1) Lapisan paling dekat dengan permukaan bumi
2) Tempat kejadian fenomena iklim, seperti angin, hujan, petir, dan pelangi
3) Ketebalan lapisan di equator sekitar 18 Km dpl dan sekitar kutub hanya 8 Km dpl
4) 80% masa atmosfer berada di lapisan ini
5) Terjadi gradien termometrik (penurunan suhu 0,6° C setiap kenaikan 100m)
6) Suhu teratas troposfer -60° C sedangkan pada permukaan laut daerah tropis sekitar 27° C
7) Terdapat lapisan tropopause (lapisan antara troposfer dan stratosfer).
b. Lapisan stratosfer (18-60 Km dpl), memiliki ciri – ciri sebagai berikut:
1) Terdapat lapisan ozon pada ketinggian 35 Km dpl yang bermanfaat melindungi bumi daripancaran ultraviolet
2) Terdapat lapisan isotermal (18-22 Km dpl) yang memiliki suhu sekitar 60°C
3) Terdapat lapisan inversi (20-60 Km dpl)
4) Pada lapisan ini pesawat jet terbang
5) Terdapat lapisan stratopause (lapisan antara stratosfer dan mesosfer)
c. Mesosfer (60 -80 Km dpl), memiliki ciri- ciri sebagai berikut:
1) Melindungi bumi dari benda – benda luar angkasa
2) Tempat terjadinya pembakaran benda luar angkasa
3) Suhu bagian atas lapisan ini semakin rendah
4) Pada ketinggian 80 Km dpl suhu mencapai -90° C (lapisan paling dingin)
5) Terdapat lapisan mesopause (lapisan antara mesosfer dan termosfer)
d. Termosfer (80 – 100 Km dpl),memiliki ciri –ciri sebagai berikut:
1) Memiliki temperatur antara -40° C hingga -5° C
2) Terjadi ionisasi sebagian molekul dan atom udara
e. Ionosfer (100 – 800 Km dpl), memiliki ciri – ciri sebagai berikut:
1) Memiliki temperatur antara 0° C – 70° C
2) Terjadi ionisasi seluruh atom udara
3) Terjadi pemantulan gelombang radio pada lapisan ini
4) Terdapat 3 lapisan, yaitu:
a) Lapisan E (lapisan Kennely – Heavyside)
b) Lapisan F (terjadi pemantulan panjang – pendek gelombang radio)
c) Lapisan atom
f. Eksosfer (800 – 1.500 Km dpl), memiliki ciri – ciri sebagai berikut:
1) Terjadi gerakan atom – atom secara tidak beraturan
2) Lapisan paling panas
3) Satelit diluncurkan pada lapisan ini
4) Disebut juga ruang antar planet dan geostationer.
Penyelidikan atmosfer memiliki beberapa kegunaan, antara lain sebagai berikut.
a. Membuat ramalan cuaca (prakiraan cuaca) jangka pendek atau jangka panjang. Prakiraan cuacaberperan penting untuk bidang pertanian, penerbangan, pelayaran, dan peternakan.
b. Menyelidiki kemungkinan-kemungkinan diadakan hujan buatan.
c. Mengetahui sebab-sebab gangguan radio, televisi, dan cara-cara meningkatkan hubungantelekomunikasi melalui udara.
d. Mengetahui syarat-syarat hidup di lapisan udara bagian atas.
e. Tempat menyelidiki kondisi atmosfer disebut stasiun meteorology atau observatoriummeteorologi.
Atmosfer tersusun dari berbagai macam gas, sehingga berbagai gejala optik yang indah seringterjadi di lapisan ini. Gejala tersebut antara lain sebagai berikut:
a. Pelangi
Gambar 2. Pelangi
Pelangi adalah gejala optik yang terjadi akibat proses pembiasan sinar matahari oleh titik – titik air hujan sehingga terurai menjadi berkas warna (spektrum warna). Warna – warna terdiri atas merah, jingga, kuning, hijau, nila, biru, ungu.
b. Halo
Gambar 3. Halo matahari
Sumber : http://cdn2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/halo-fenomena- meksiko_20150527_175233.jpg(diunduh pada tangga 12 Maret 2017 pukul 23.12)
Halo adalah lingkaran sinar putih yang mengelilingi bulan atau matahari. Fenomena ini terjadi akibat proses pembiasan sinar matahari atau bulan oleh kristal – kristal es yang terkondensasi dalam jenis awan – awan tinggi.
c. Sandikala
Gambar 4. Sandikala
Sandikala adalah cahaya berwarna merah kekuningan yang muncul ketika matahari terbitdan terbenam.
d. Fatamorgana
Gambar 5. Fatamorgana
Sumber : https://saripedia.files.wordpress.com/2011/12/fatamorgana.jpg?w=401 (diunduh pada tangga 12Maret 2017 pukul 23.35)
Fatamorgana adalah ilusi optik yang dihasilkan dari pembiasan cahaya melaluikepadatan yeng berbeda.
e. Aurora
Gambar 6. Aurora
Sumber : https://i.ytimg.com/vi/75YNSArVj5M/maxresdefault.jpg (diunduh pada tangga 12 Maret 2017 pukul23.22)
Aurora adalah pita cahaya warna warni yang terdapat di langit kutub utara dan selatan. Fenomena ini terjadi karena interaksi antara gelombang elektromagnetik matahari dan medan magnet bumi. Aurora di kutub utara disebut Aurora Borealis, sedangkan yang di selatan disebutAurora Australis.
Penyidikan atmosfer memiliki beberapa manfaat, antara lain adalah:
a. Melakukan prakiraan cuaca.
b. Menyelidiki kemungkinan hujan buatan.
c. Mengetahui penyebab gangguan radio dan televisi.
Setelah menganalisis materi diatas silahkan ananda mengerjakan assesment dibawah ini