Berikut adalah Panduan Proyek STEAM Berbasis Berpikir Komputasional untuk murid kelas 7, menggunakan laboratorium maya PhET Colorado, dengan pendekatan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning)
📘 Panduan Proyek STEAM
Judul Proyek:
🧠🔌 “Merancang Rangkaian Paralel Digital: Kolaborasi Sains dan Teknologi dalam Dunia Maya”
🔍 Deskripsi Singkat
Proyek ini mengajak murid untuk memahami dan membuat rangkaian listrik paralel menggunakan simulasi di laboratorium maya PhET Colorado, menerapkan berpikir komputasional dalam proses pemecahan masalah, serta menghasilkan dua produk akhir:
Desain digital rangkaian paralel yang estetis dan fungsional, dan
Video vlog reflektif tentang proses dan hasil karyanya.
🎯 Tujuan Pembelajaran (CP/TP)
Murid mampu menganalisis prinsip rangkaian listrik paralel dan menerapkannya dalam simulasi digital.
Murid mampu menggunakan langkah berpikir komputasional (dekomposisi, abstraksi, pengenalan pola, dan algoritma) dalam menyelesaikan proyek.
Murid mampu menyajikan hasil karya digital dan video vlog dengan pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, Mathematics).
🔗 Keterkaitan dengan Profil Lulusan
Proyek ini mendukung pencapaian profil lulusan:
Beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia (dalam sikap kerja sama dan jujur).
Berkebinekaan global (dalam kolaborasi dan komunikasi).
Mandiri (dalam proses eksplorasi).
Bernalar kritis (dalam berpikir komputasional).
Kreatif (dalam desain dan vlog).
Gotong royong (dalam kerja tim).
🔧 Alat dan Sumber Daya
Perangkat komputer/laptop dengan akses internet
Aplikasi perekam layar (misalnya: Loom, OBS, Screencast-O-Matic)
Aplikasi edit video sederhana (misalnya: CapCut, InShot, Canva Video)
Panduan rubrik proyek (dibagikan oleh guru)
🔎 Langkah Proyek
Fase 1: Eksplorasi dan Pemahaman
Guru membuka dengan pertanyaan pemantik:
“Mengapa listrik di rumah kita bisa tetap menyala walau salah satu lampu dimatikan?”Murid mencoba simulasi rangkaian listrik PhET untuk mengenal komponen: kabel, baterai, bohlam, saklar.
Diskusi kelompok: Perbedaan rangkaian seri dan paralel.
Fase 2: Perencanaan dan Desain
Murid membuat sketsa awal desain rangkaian listrik paralel (di kertas atau aplikasi seperti Canva).
Gunakan berpikir komputasional:
Dekomposisi: Apa saja komponen yang dibutuhkan?
Abstraksi: Bagaimana menyederhanakan sistem rangkaian?
Pola: Pola koneksi kabel dan saklar?
Algoritma: Langkah-langkah merancang di simulasi?
Fase 3: Implementasi dan Perekaman
Bangun rangkaian listrik paralel di simulasi PhET.
Uji nyala lampu: apakah tetap menyala jika salah satu dimatikan?
Rekam layar saat simulasi dijalankan dengan penjelasan suara sederhana.
Simpan hasil simulasi dan ambil tangkapan layar desain akhir.
Fase 4: Pembuatan Vlog
Buat video vlog berdurasi 2–4 menit:
Penjelasan proses pembuatan
Tantangan yang dihadapi
Refleksi pembelajaran dan manfaat
Tampilkan hasil rangkaian digital secara visual
Fase 5: Presentasi dan Refleksi
Unggah vlog dan desain ke platform kelas (Google Classroom atau Padlet).
Presentasi karya dan penilaian teman sebaya (peer-assessment).
Guru memberikan umpan balik berbasis rubrik.
📐 Kriteria Penilaian (Rubrik Singkat)
Aspek
Indikator
Skor Maks
Sains & Teknologi
Memahami dan menerapkan prinsip rangkaian paralel
20
Engineering
Desain digital fungsional dan sesuai prinsip
15
Arts & Estetika
Visual menarik, kreatif, estetis
15
Matematika & Logika
Logika koneksi dan efisiensi desain
10
Berpikir Komputasional
Penggunaan langkah berpikir CT dalam proses
20
Komunikasi & Vlog
Kejelasan narasi, struktur, dan visual vlog
20
Total
100
📝 Catatan Guru
Proyek ini dapat dilaksanakan dalam 3–4 pertemuan (2 jam/pelajaran).
Guru mendampingi diskusi dan memberikan contoh praktik.
Guru menilai tidak hanya hasil akhir tetapi juga proses berpikir dan kolaborasi.