Pertemuan I
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan:
Setelah membaca teks tentang “Membantu Sesama”, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dengan mandiri.
Kegiatan:
Siswa diingatkan kembali tentang gagasan pokok dan gagasan pendukung yang telah dipelajari pada pembelajaran sebelumnya.
Siswa membaca kembali teks berjudul “Sigap Membantu Sesama” yang terdapat pada pembelajaran sebelumnya.
Siswa menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung pada teks tersebut dan menuliskannya dalam peta pikiran yang tersedia.
Sumber:
Handout siswa
Pertemuan II
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca teks, siswa mampu menuliskan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf teks yang dibaca dengan terstruktur.
Kegiatan:
Siswa membaca teks Tari Kipas Pakarena yang ada di buku siswa. Siswa membaca teks tersebut dengan membaca senyap.
Setelah membaca siswa mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung dari teks.
Siswa mengisi gagasan pokok dan gagasan pendukung dari diagram yang ada di handout siswa.
Sumber:
Handout siswa
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan:
Dengan membaca teks tentang suku Minang, siswa mampu menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks tulis tentang keragaman sosial dan budaya suku Minang secara dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca informasi di handout siswa.
Siswa membaca kembali teks tentang Suku Minang.
Siswa menemukan dan menuliskan gagasan pokok dan gagasan pendukung untuk setiap paragraf pada diagram.
Siswa menuliskan kesimpulan tentang perbedaan gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Sumber belajar:
Handout siswa
Pertemuan I
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan:
Setelah membaca, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dengan mandiri.
Kegiatan:
Siswa membaca teks di handout siswa secara bergantian.
Guru memperhatikan siswa yang telah/belum dapat membaca dengan memperhatikan tanda baca titik dan koma secara benar.
Siswa diminta untuk menemukan gagasan utama dan gagasan pendukung dari paragraf kesatu, kedua, dan ketiga, kemudian menuliskannya pada diagram yang tersedia.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca teks tentang sikap kerja sama, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dengan mandiri.
Kegiatan:
Siswa diingatkan kembali tentang gagasan pokok dan gagasan pendukung yang telah dipelajari pada pembelajaran sebelumnya.
Siswa membaca senyap teks berjudul “Tong Sampah Gotong Royong” yang terdapat pada pembelajaran sebelumnya.
Siswa menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung pada teks tersebut dan menuliskannya dalam peta pikiran yang tersedia.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan:
Setelah membaca teks, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks yang ada di handout siswa.
Siswa membaca teks dengan membaca berantai. Guru menunjuk satu siswa dan siswa lain mendengarkan. Siswa yang ditunjuk kemudian melanjutkan bacaan siswa sebelumnya.
Guru meminta setiap siswa untuk menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Siswa menuliskan gagasan pokok dan gagasan pendukung pada grafik yang disiapkan di handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan:
Dengan menyimak teks lisan, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dengan mandiri.
Kegiatan:
Siswa menyimak cerita tentang tentang seorang ibu pembuat dodol,makanan tradisional Betawi, yang dibaca bergantian.
Siswa diminta untuk menyimak dengan teliti, kemudian menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf tersebut.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah menyimak teks permainan tradisional, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dengan mandiri.
Kegiatan:
Siswa menyimak cerita tentang tentang permainan tradisional lainnya yaitu Fahombo Batu atau lompat batu dari kepulauan Nias, yang dibacakan bergantian.
Siswa diminta untuk menyimak dengan teliti, kemudian menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf tersebut.
Untuk paragraf pertama, siswa mendiskusikan jawaban bersama guru.
Paragraf ke dua dan ketiga dikerjakan secara individu dan langsung disampaikan kepada guru.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah mendengarkan, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung dari teks yang didengar dengan sistematis.
Kegiatan:
Siswa menyimak cerita “Siap Membantu Sesama” yang dibaca bergantian.
Siswa diminta untuk menyimak dengan teliti, kemudian menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf tersebut.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Gagasan pokok dan gagasan pendukung.
Tujuan:
Setelah menyimak teks permainan tradisional, siswa mampu mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dengan mandiri.
Kegiatan:
Siswa menyimak cerita tentang tentang permainan tradisional lainnya yaitu Fahombo Batu atau lompat batu dari kepulauan Nias, yang dibacakan bergantian.
Siswa diminta untuk menyimak dengan teliti, kemudian menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf tersebut.
Untuk paragraf pertama, siswa mendiskusikan jawaban bersama guru.
Paragraf ke dua dan ketiga dikerjakan secara individu dan langsung disampaikan kepada guru.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Membuat ringkasan.
Tujuan Pembelajaran:
Dengan mendengarkan teks lisan dengan judul “Wedang Jahe” yang dibacakan guru, siswa mampu membuat ringkasan yang berisikan inti dari cerita.
Kegiatan:
Siswa menyimak cerita yang disampaikan guru secara lisan.
Siswa diminta membuat catatan tentang gagasan pokok dan gagasan pendukung dari cerita tersebut.
Siswa diminta menuliskan gagasan pokok dan gagasan pendukung beserta ringkasan pada diagram yang terdapat di dalam buku siswa, seperti bagan berikut.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Peta pikiran
Tujuan Pembelajaran:
Setelah mengamati teks visual, siswa mampu mengidentifikasi gambar-gambar dari teks visual yang diamati dengan terperinci.
Setelah mengamati teks visual, siswa mampu menuliskan peta pikiran dari teks visual yang diamati dengan terperinci.
Kegiatan:
Siswa mengamati teks visual yang ada di handot siswa.
Guru menanyakan (gambar apa saja yang kamu amati?)
Setiap siswa akan menyampaikan jawabannya kepada guru.
Guru akan membahas satu persatu gambar di depan kelas. Guru bisa menunjuk siswa untuk menyampaikan jawabannya.
Siswa mengerjakan tugas membaca senyap teks pendek “Kisah Ali Si Biji Energi” yang terdapat di handout.
Siswa kemudian menuliskan manfaat matahari bagi kehidupan di Bumi dalam bentuk peta pikiran.
Siswa dibebaskan untuk membuat peta pikiran mereka dalam bentuk tulisan maupun gambar.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Mengidentifikasi informasi.
Tujuan Pembelajaran:
Dengan membaca teks visual, siswa mampu mengidentifikasi informasi yang ada dengan cermat.
Kegiatan:
Siswa menyimak cerita “Angin Sebagai Sumber Energi” yang dibaca bergantian.
Siswa diminta untuk menyimak dengan teliti, video pembelajaran tentang kincir air dan kincir angin.
Siswa memjawab pertanyaan di handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Gagasan pokok dari teks visual.
Tujuan:
Setelah mengamati teks visual, siswa mampu menuliskan gagasan pokok dari teks visual yang diamati dengan benar.
Kegiatan:
Siswa mengamati teks visual yang ada di buku siswa.
Guru menanyakan (gambar apa saja yang kamu amati?)
Setiap siswa menjawab pertanyaan berikut.
1. Apa yang diceritakan gambar tersebut?
2. Sebutkan peristiwa pada gambar yang mendukung alasanmu!
Guru akan membahas satu persatu gambar di depan kelas. Guru menunjuk siswa untuk menyampaikan jawabannya.
Secara individu siswa akan menuliskan gagasan pokok dari gambar yang telah diamatinya.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Gagasan pokok dari teks visual
Tujuan Pembelajaran:
Setelah mengamati gambar dan berdiskusi, siswa mampu menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks visual dengan percaya diri.
Kegiatan:
Siswa mengamati teks visual yang ada di buku siswa.
Setelah mengamati gambar dan membaca teks, siswa menjawab pertanyaan dan melaksanakan instruksi yang terdapat dalam handout siswa.
Siswa membuat gambar sesuai instruksi
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Membuat produk (kipas).
Tujuan Pembelajaran:
Setelah mengamati gambar dan membaca teks petunjuk tertulis, siswa mampu mempraktikkannya untuk membuat produk (kipas) dengan langkah yang benar.
Kegiatan:
Siswa diingatkan kembali materi tentang berbagai sumber energi pada pembelajaran sebelumnya.
Siswa membaca teks singkat yang berisi himbauan untuk melakukan hemat energi.
Siswa membuat kipas kertas berdasarkan teks petunjuk tulis dan petunjuk gambar/visual yang tersedia.
Siswa saling membandingkan kipas buatan mereka untuk mengidentifikasi perbedaannya.
Siswa menuliskan cara pembuatan satu jenis kipas yang berbeda dengan miliknya.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Membuat produk (kipas).
Tujuan:
Setelah mengamati gambar dan membaca teks petunjuk tertulis, siswa mampu mempraktikkannya untuk membuat produk (kipas) dengan langkah yang benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks singkat yang berisi himbauan untuk melakukan hemat energi.
Siswa membuat kipas kertas berdasarkan teks petunjuk tulis dan petunjuk gambar/visual yang tersedia.
Siswa saling membandingkan kipas buatan mereka untuk mengidentifikasi perbedaannya.
Siswa menuliskan cara pembuatan satu jenis kipas yang berbeda dengan miliknya.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Teks petunjuk.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, siswa mampu menyajikan teks petunjuk tertulis tentang cara aman menggunakan listrik dengan sistematis.
Kegiatan:
Siswa membaca senyap teks yang berisi tentang cara aman menggunakan listrik.
Siswa menuliskan teks petunjuk cara aman menggunakan listrik berdasarkan bacaan dan hasil diskusi.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Teks petunjuk
Tujuan Pembelajaran:
Setelah mengamati poster, siswa mampu membuat teks petunjuk tentang menghemat energi dengan benar.
Kegiatan:
Siswa mengamati poster hemat air yang ada di handout siswa.
Berdasarkan poster tersebut, siswa menjawab pertanyaan yang ada di handout siswa.
Siswa menyampaikan hasil pekerjaannya kepada temannya.
Siswa mendiskusikan gambar, kalimat, dan penyajian.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Peta pikiran
Tujuan:
Setelah pengamatan, siswa mampu menyajikan laporan dalam bentuk peta pikiran hasil pengamatan tentang perubahan bentuk energy alternatif dalam kehidupan sehari-hari dengan sistematis.
Kegiatan:
Siswa membaca senyap teks tentang energi alternatif.
Siswa menuliskan jenis-jenis energi alternatif, ciri- ciri dan keberadaannya saat ini berdasarkan teks, ke dalam bentuk peta pikiran yang tersedia.
Siswa saling menceritakan peta pikiran mereka kepada seorang teman.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Teks petunjuk.
Tujuan Pembelajaran:
Dengan mengamati percobaan, siswa mampu menuliskan teks petunjuk tertulis tentang cara membuat arus listrik sederhana menggunakan kentang dengan tepat
Kegiatan:
Siswa membaca teks berisi informasi tentang sumber energi alternative dari kentang yang mampu menghasilkan arus listrik bertegangan rendah.
Siswa dalam kelompok kecil melihat percobaan berdasarkan video pembelajaran.
Siswa menuliskan hasil percobaan dalam tabel yang tersedia.
Siswa menuliskan teks petunjuk dari percobaan yang telah mereka lihat.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Membuat poster
Tujuan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, siswa mampu membuat poster dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks petunjuk membuat poster.
Siswa membuat poster
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Kegiatan Pembiasaan Literasi
Tujuan:
Dengan kegiatan literasi siswa dapat memahami teks lisan, tulisan, maupun gambar/visual
Kegiatan:
Ambil satu teks dari Aku Cinta Membaca
Mintalah siswa untuk membaca senyap (membaca dalam hati) selama 5 menit.
Pada kesempatan ini guru juga membaca teks yang sama.
Mintalah siswa menyampaikan apa yang dibacanya lewat tulisan.
Guru meminta salah satu siswa untuk menyampaikan hasil tulisannya di depan kelas dan siswa lain menanggapi.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Membuat poster.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah mengamati poster, siswa mampu membuat teks petunjuk tentang menghemat energi dengan benar.
Kegiatan:
Siswa mengamati poster hemat energi yang ada di handout siswa.
Siswa akan membuat poster menggunakan kalimat petunjuk dengan tema hemat energi.
Siswa juga menuliskan topik, mengapa harus hemat energi dan kalimat ajakan.
Guru menunjukkan contoh-contoh lain tentang poster petunjuk menghemat energi.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Membuat pertanyaan.
Tujuan Pembelajaran:
Dengan mengamati gambar, siswa mampu membuat pertanyaan tertulis menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif untuk persiapan wawancara dengan benar.
Kegiatan:
Sebagai kegiatan pembuka, guru memperlihatkan gambar serumpun padi kepada siswa.
Guru mengajukan pertanyaan:
Apa yang kalian ketahui tentang tanaman ini?
Siswa diminta membaca teks yang ada pada handout siswa, lalu menjawab pertanyaan yang tersedia.
Siswa diminta untuk memilih satu jenis tanaman yang sering mereka konsumsi dalam keseharian.
Siswa diminta untuk membuat pertanyaan sebanyak mungkin tentang tanaman pilihan mereka.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Daftar pertanyaan untuk persiapan wawancara.
Tujuan:
Dengan mengamati gambar, siswa mampu membuat daftar pertanyaan untuk persiapan wawancara dengan tepat.
Kegiatan:
Siswa diingatkan kembali pada pentingnya peran tumbuhan sebagai sumber daya alam hayati.
Guru membuka kegiatan dengan memperlihatkan satu jenis tumbuhan yang lengkap dengan bagian-bagiannya: akar, batang, daun, dan buah/bunga.
Guru mengajukan pertanyaan:
• Apa fungsi dari setiap bagian tumbuhan?
• Bagian manakah dari tumbuhan yang berfungsi untuk mempertahankan kelestarian tumbuhan tersebut? (biji)
Siswa membaca senyap teks tentang manfaat setiap bagian tumbuhan di handout siswa.
Siswa kemudian berdiskusi beberapa teman untuk menjawab pertanyaan tentang bagian tumbuhan lain yang berfungsi untuk mempertahankan kelestarian tumbuhan.
Siswa menuliskan jawaban hasil diskusi di buku siswa.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Ciri-ciri pertanyaan yang baik.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri pertanyaan yang baik dengan benar.
Kegiatan:
Di awal pembelajaran guru membawa tanaman ke dalam kelas. Guru bertanya kepada siswa. Apakah kamu mempunyai tanaman di rumah? Bagaimana kamu merawatnya? Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pengalamannya.
Guru menguatkan manfaat tanaman dalam kehidupan sehari-hari.
Selanjutnya guru meminta siswa membaca teks tentang cerita Lani dan adiknya. Siswa membaca teks dengan membaca dalam hati.
Sumber:
Pertemuan III
Topic:
Favourite fictional places
Learning objectives:
Understand, with little or no support, specific information and detail in short, simple texts on a range of general and curricular topics
Activities:
Read descriptive essay 'My favourite fictional place"
Match the headings (description, opinion, and location) to the paragraph (Learning book p. 43)
Answer questions on Activity book page 35
Students practice adjective by playing adjectives games
Sources:
English Learner's Book page 43
English activity page 35
Pertemuan I
Topik:
Daftar pertanyaan untuk persiapan wawancara.
Tujuan:
Dengan mengamati gambar, siswa mampu membuat daftar pertanyaan untuk persiapan wawancara dengan tepat.
Kegiatan:
Guru mengingatkan kembali materi tentang tumbuhan sebagai sumber daya alam hayati yang harus dijaga keberadaannya.
Sebagai kegiatan pembuka, guru memperlihatkan gambar hewan di Indonesia yang dilindungi karena hampir punah (komodo, badak bercula satu).
Siswa kemudian memilih satu jenis hewan yang menurut mereka paling menarik.
Siswa membuat daftar pertanyaan tentang hewan tersebut.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Ciri-ciri pertanyaan yang baik.
Tujuan Pembelajaran:
Dengan mengamati gambar, siswa mampu membuat daftar pertanyaan untuk persiapan wawancara dengan tepat.
Kegiatan:
Siswa mengamati bagian tubuh laba-laba dan kumbang.
Siswa kemudian mengidentifikasi perbedaan dari laba-laba dan kumbang beserta fungsinya dalam pelestarian lingkungan.
Siswa kembali diminta membuat pertanyaan tentang fungsi bagian hewan.
Siswa menuliskan pertanyan tambahan tersebut pada daftar pertanyaan mereka diawal kegiatan.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Mengelompokkan pertanyaan berdasarkan ciri-ciri pertanyaan
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca, mencermati langkah-langkah, dan berlatih, siswa mampu menerapkan keterampilan dalam melakukan wawancara dengan tepat.
Kegiatan:
Di awal pembelajaran guru bertanya kepada siswa, apakah mereka pernah melihat atau menemukan informasi tentang perburuan hewan.
Selanjutnya, guru meminta siswa untuk membaca teks “Harimau Masuk Desa Warga Cemas”.
Guru meminta siswa menceritakan kembali cerita yang dibacanya.
Secara individu siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada di handout siswa.
Guru dan siswa membahas satu persatu pertanyaan secara klasikal.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Cara menulis laporan hasil wawancara.
Tujuan:
Setelah membaca, mencermati langkah-langkah dan berlatih, siswa mampu menjelaskan cara menulis laporan hasil wawancara dengan baik.
Kegiatan:
Siswa membaca informasi tentang wawancara di handout siswa.
Siswa mencermati format menulis laporan hasil wawancara.
Siswa diminta mengamati setiap bagian pada format laporan wawancara tersebut.
Siswa diberi kesempatan untuk bertanya dan mendiskusikan dengan guru jika ada hal-hal yang perlu diketahui lebih lanjut.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Laporan tertulis menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif.
Tujuan Pembelajaran:
Dengan membaca teks wawancara, siswa mampu menyajikan laporan tertulis menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif dengan sistematis.
Kegiatan:
Siswa membaca teks wawancara dengan nara sumber menggunakan daftar pertanyaan yang telah dibuat.
Siswa akan mengolah hasil wawancara dan menyajikannya dalam bentuk laporan, dengan memperhatikan penggunaan kosakata baku dan kalimat efektif.
Siswa akan membuat rancangan laporan sebelum menyajikannya dalam bentuk laporan yang lengkap dan sistematis.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Peta pikiran.
Tujuan Pembelajaran:
Menggunakan daftar pertanyaan, siswa mampu menggali informasi melalui kegiatan wawancara dengan tepat.
Kegiatan:
Siswa membaca teks singkat di buku, tentang pemanfaatan lahan kosong.
Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan teks.
Siswa membaca senyap teks tentang cara memelihara tumbuhan dan hewan.
Siswa berdiskusi dengan teman untuk mencari contoh lain tentang cara-cara merawat tumbuhan dan hewan.
Siswa menuliskan hasil diskusi dalam peta pikiran yang telah tersedia.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Laporan tertulis menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif.
Kegiatan Pembelajaran:
Dengan membaca teks wawancara, siswa mampu menyajikan laporan tertulis menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif dengan sistematis.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa membaca teks wawancara dengan nara sumber menggunakan daftar pertanyaan yang telah dibuat.
Siswa akan mengolah hasil wawancara dan menyajikannya dalam bentuk laporan, dengan memperhatikan penggunaan kosakata baku dan kalimat efektif.
Siswa akan membuat rancangan laporan sebelum menyajikannya dalam bentuk laporan yang lengkap dan sistematis.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Menggali informasi.
Tujuan Pembelajaran:
Menggunakan daftar pertanyaan, siswa mampu menggali informasi melalui kegiatan wawancara dengan tepat.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa membaca teks singkat di buku, tentang pemanfaatan lahan kosong.
Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan teks.
Siswa membaca senyap teks tentang cara memelihara tumbuhan dan hewan.
Siswa berdiskusi dengan teman untuk mencari contoh lain tentang cara-cara merawat tumbuhan dan hewan.
Sumber:
Pertemuan I
Topik:
Tokoh yang ada dalam cerita.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita tentang pelestarian alam, siswa mampu menilai tokoh yang ada dalam cerita dengan detail.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diajak berdiskusi tentang pekerjaan. Guru memperlihatkan teh yang dibawanya dan mengajukan beberapa pertanyaan.
»» Apa manfaat teh?
»» Kira-kira, di mana teh tumbuh?
»» Pekerjaan apa saja yang terlibat sehingga teh dapat sampai ke konsumen?
Siswa kemudian diajak untuk membuka buku pelajaran dan membaca teks ‘Tempat Hidup Tanaman Teh’.
Siswa kemudian diajak untuk menyimpulkan nilai-nilai yang perlu dimiliki sehubungan dengan pelestarian alam dan sumber daya alam.
Siswa diminta untuk mengisi peta pikiran yang ada di dalam buku.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Tokoh yang ada dalam cerita.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita tentang pelestarian alam, siswa mampu menilai tokoh yang ada dalam cerita dengan detail.
Kegiatan:
Siswa diajak membaca teks tentang cerita ‘Semut dan Belalang’.
Guru meminta siswa untuk menjawab setiap pertanyaan yang ada.
Guru meminta siswa untuk menyampaikan hasil kerjanya kepada teman.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Tokoh yang ada dalam cerita.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita tentang pelestarian alam, siswa mampu menilai tokoh yang ada dalam cerita dengan detail.
Kegiatan Pembelajaran:
Guru melanjutkan pelajaran dengan menyampaikan informasi bahwa tumbuhan bisa membantu manusia menjaga lingkungan.
Siswa membaca cerita dalam hati.
Siswa diminta untuk mengerjakan tugas nomor 5 sebagai tugas individu.
Mintalah mereka untuk mendeskripsikan gambar yang dihasilkan. Tulisan harus meliputi alasan pemilihan tokoh, komentar tentang tokoh, dan alasan suka atau tidak suka.
Siswa menukarkan hasil pekerjaannya dengan pekerjaan temannya dan saling mengomentari.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Tokoh yang ada dalam cerita.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita, siswa mampu memberikan pendapat tentang sikap tokoh dari cerita yang dibaca secara terperinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diminta membaca teks, yaitu “Pemimpin Idola, Pemimpin Yang Jujur” yang ada dihandout siswa.
Setelah selesai membaca, guru meminta siswa untuk menjawab pertanyaan berdasarkan teks secara individu.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Tokoh yang ada dalam cerita.
Tujuan Pembelajaran:
Dengan membaca teks tentang Pemimpin Idola Pemimpin Yang Jujur, siswa mampu menilai unsur-unsur cerita (tokoh, konflik, pesan moral) menggunakan pendapat pribadi secara tepat.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diminta membaca teks ‘Pemimpin Idola, Pemimpin yang Jujur’ bersama teman.
Siswa membuat pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang cerita ‘Pemimpin Idola, Pemimpin yang Jujur’.
Siswa menukarkan pertanyaan yang telah dibuat dengan teman.
Siswa menjawab pertanyaan yang terdapat dalam handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Menilai cerita.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita tentang sosok pekerja, siswa mampu menilai cerita secara perinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Sebelumnya guru menunjukkan gambar seorang nelayan di papan tulis.
Diskusikan dengan siswa pekerjaan nelayan (tempat, tugas, manfaat bagi orang lain). Mintalah kelas untuk menjawab dan mendiskusikannya!
Guru menyampaikan bahwa hari ini siswa akan belajar tentang jenis pekerjaan yang berbeda, yaitu kepala sekolah dan nelayan. Mintalah mereka untuk menuliskan apa saja yang ingin mereka ketahui tentang kedua jenis pekerjaan tersebut
Siswa diminta untuk membaca teks tentang ‘Pak Welly, Kepala Sekolah’.
Siswa diminta untuk mengerjakan latihan sebagai tugas individu.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Menilai cerita.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita tentang sosok pekerja, siswa mampu menilai cerita secara perinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa menuliskan pendapat cerita tentang ‘Pak Welly, Kepala Sekolah’yang dibacanya. Tulisan harus memuat alasan suka/tidak suka dan fakta pendukung.
Guru menyampaikan rubrik penilaian agar mereka memahami apa yang akan dinilai.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Pendapat tentang sikap tokoh dari cerita.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita, siswa mampu memberikan pendapat tentang sikap tokoh dari cerita yang dibaca dengan terperinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Di awal pembelajaran, guru membawa gambar seorang dokter.
Guru bertanya kepada siswa:
Siapa yang ingin menjadi dokter? Apa saja yang dilakukan oleh dokter? Sikap apa yang harus dimiliki oleh seorang dokter?
Siswa diberi kesempatan untuk menjawab secara bergantian.
Siswa diminta membaca teks “Hebatnya Dokter Kami” yang ada di handout siswa.
Setelah selesai membaca guru meminta siswa untuk menjawab pertanyaan berdasarkan teks secara individu.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Pendapat tentang sikap tokoh dari cerita.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita, siswa mampu memberikan pendapat tentang sikap tokoh dari cerita yang dibaca dengan terperinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Di awal pembelajaran, guru membawa gambar seorang dokter.
Siswa diminta membaca teks “Hebatnya Dokter Kami” yang ada di handout siswa.
Setelah selesai membaca guru meminta siswa untuk menjawab pertanyaan berdasarkan teks secara individu.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Menilai cerita.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca dongeng “Tupai dan Ikan gabus”, siswa mampu menilai cerita secara terperinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diminta membaca teks tentang “Tupai dan Ikan Gabus” secara bergantian.
Siswa diminta menuliskan pendapatnya mengenai cerita tersebut.
Guru menyampaikan rubrik penilaian agar mereka memahami apa yang akan dinilai.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Unsur intrinsik dari cerita
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita, siswa mampu memberikan pendapat tentang sikap tokoh dari cerita yang dibaca dengan terperinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Di awal pembelajaran, guru bertanya tentang kepala desa dan tugas-tugasnya.
Siswa diberi kesempatan untuk menjawab secara bergantian. Guru menyampaikan ada hal-hal baik yang bisa kita contoh dari seorang kepala desa seperti tokoh Pak Tulus dalam teks.
Siswa diminta membaca teks “Pentingnya Budaya Tegur Sapa” yang ada di handout siswa.
Setelah selesai membaca guru meminta siswa mengidentifikasi unsur intrinsik cerita. Guru membimbing siswa untuk memberikan tanda untuk informasi yang penting pada cerita yang dibaca. Siswa mengisi unsur intrinsik dalam bentuk peta pikiran.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Menilai cerita.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita, siswa mampu menjelaskan unsur-unsur dalam cerita.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa membaca secara bergantian.
Siswa menjawab pertanyaan yang ada di handout siswa.
Sumber:
Pertemuan III
Topik:
Menilai cerita.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca cerita, siswa mampu menjelaskan unsur-unsur dalam cerita.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa membaca secara bergantian.
Siswa menjawab pertanyaan yang ada di handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Raja Purnawarman.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah membaca teks tentang Raja Purnawarman, siswa mampu menjawab pertanyaan dengan benar.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diminta untuk mengamati gambar yang ada pada buku siswa. Guru memberi waktu sekitar tiga menit.
Setiap siswa kemudian menjawab pertanyaan yang ada.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Raja Purnawarman.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca teks tentang Raja Purnawarman, siswa mampu menjawab pertanyaan dengan benar.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diminta untuk mengamati gambar yang ada pada handout siswa.
Siswa kembali membaca teks secara bergantian.
Siswa menceritakan kembali teks dengan bahasa sendiri.
Sumber:
Pertemuan I
Topik:
Raja Balaputradewa.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah membaca teks, siswa mampu mengidentifkasi informasi dari teks nonfiksi yang dibaca dengan terperinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Di awal pembelajaran, guru bertanya selain Purnawarman, tahukah kalian tentang raja lainnya? Apa yang kalian ketahui tentang Balaputradewa?
Sekarang, siswa membaca teks tentang “Balaputradewa Raja Kerajaan Sriwijaya”
Siswa memberikan tanda pada informasi penting.
Setelah selesai membaca, siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Pahlawan nasional Indonesia.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, mengamati gambar, dan membaca teks, siswa mampu menyebutkan informasi yang diketahui tentang salah satu pahlawan nasional Indonesia.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, mengamati gambar, dan membaca teks, siswa mampu menyebutkan informasi yang diketahui tentang salah satu pahlawan nasional Indonesia.
Siswa mengamati gambar dan membaca teks singkat tentang Pangeran Diponegoro
Siswa menuliskan pertanyaan sebanyak mungkin tentang perjuangan Pangeran Diponegoro.
Sumber belajar:
Pertemuan III
Topik:
Pahlawan nasional Indonesia.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, mengamati gambar, dan membaca teks, siswa mampu menyebutkan informasi yang diketahui tentang salah satu pahlawan nasional Indonesia.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, mengamati gambar, dan membaca teks, siswa mampu menyebutkan informasi yang diketahui tentang salah satu pahlawan nasional Indonesia.
Siswa mengamati gambar dan membaca teks singkat tentang Pangeran Diponegoro
Siswa menuliskan pertanyaan sebanyak mungkin tentang perjuangan Pangeran Diponegoro.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Sultan Hasanuddin.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah membaca teks tentang Sultan Hasanuddin, siswa mampu menyebutkan informasi yang sudah diketahui dan yang ingin diketahui dengan benar.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diminta untuk membaca teks ‘Sultan Hasanuddin’ dalam hati.
Berdasarkan bacaan tersebut, setiap siswa kemudian diminta menuliskan hal-hal yang sudah mereka ketahui tentang Sultan Hasanuddin dan hal-hal yang ingin mereka ketahui tentangnya.
Siswa menuliskannya pada tabel yang ada di handout siswa.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Sultan Agung.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah membaca teks tentang Sultan Agung, siswa mampu menambah informasi atas pengetahuan yang sudah diketahui dan yang ingin diketahui dengan benar.
Kegiatan Pembelajaran:
Guru meminta siswa untuk membaca teks tentang Sultan Agung.
Siswa kemudian mengisi tabel KW dengan dimulai dari kolom di sebelah kiri. Kolom di sebelah kanan dapat diisi setelah siswa menggali informasi dari sumber lain.
Guru membimbing siswa dalam proses pengisian tabel.
Setelah informasi lengkap, siswa kemudian diminta untuk menuliskan kembali kepahlawanan Sultan Agung melalui tulisan.
Sumber belajar:
Pertemuan III
Topik:
Tabel KW dan Kapiten Pattimura.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, siswa mampu menyebutkan informasi dengan menggunakan tabel KW (know–what do you want to know) dari teks Pattimura dengan terperinci.
Kegiatan Pembelajaran:
Di awal pembelajaran guru bisa menunjukkan foto para pahlawan nasional.
Guru menyampaikan bahwa kali ini kita akan membahas tentang tokoh Pattimura.
Guru bertanya kepada siswa, apa yang sudah kamu ketahui tentang Pattimura?
Siswa menjawab pertanyaan dengan mengisi tabel di handout siswa.
Guru kembali bertanya lagi apa yang ingin kamu ketahui dari Pattimura?
Siswa menuliskan hal-hal yang ingin mereka ketahui pada tabel yang ada di handout siswa.
Guru akan bertanya kepada siswa, hal-hal yang sudah mereka ketahui dan ingin mereka ketahui tentang Pattimura.
Sumber belajar:
Pertemuan I
Topik:
Pahlawan nasional Indonesia.
Kegiatan Pembelajaran:
Setelah berdiskusi, mengamati gambar, dan membaca teks, siswa mampu menyebutkan informasi yang diketahui tentang salah satu pahlawan nasional Indonesia.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diminta mengamati gambar.
Guru meminta siswa menulis sebanyak mungkin hal yang mereka ketahui tentang Ir. Soekarno.
Siswa diminta menuliskan informasi penting dalam bentuk peta pikiran yang telah disediakan di handout siswa.
Sumber:
Pertemuan II
Topik:
Pahlawan nasional.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah mengamati gambar, siswa mampu menyebutkan informasi tentang sikap kepahlawanan dari pahlawan nasional yang sudah diketahui dan yang ingin diketahui lebih lanjut dengan benar.
Kegiatan Pembelajaran:
Siswa diminta untuk mengamati peta para pahlawan nasional dengan cermat selama lima menit.
Berdasarkan peta tersebut, setiap siswa kemudian menuliskan apa yang sudah mereka ketahui tentang sikap kepahlawanan yang dimiliki oleh mereka dan hal-hal yang ingin mereka ketahui tentang mereka.
Sumber belajar:
Pertemuan III
Topik:
Pahlawan Tanpa Tanda Jasa.
Tujuan Pembelajaran:
Setelah menjawab pertanyaan tentang teks Raja Balaputradewa, siswa mampu menceritakan teks dengan bahasa sendiri secara detail.
Kegiatan Pembelajaran:
Guru meminta siswa untuk melanjutkan kegiatan dengan mengisi lini masa tentang sikap kepahlawanan raja-raja dari masa Hindu, Buddha dan Islam.
Guru kemudian mengajak siswa untuk berdiskusi tentang sikap kepahlawanan dari seorang penjaga pintu perlintasan kereta api.
Siswa mendiskusikan isi tabel bersama teman kelompoknya. Guru dapat mendiskusikan bersama dan memberi informasi tambahan.
Siswa kemudian membaca teks tentang ‘Pahlawan Tanpa Tanda Jasa’.
Siswa mengisi jawaban pertanyaan pada kolom sebelah kanan pada tabel berdasarkan informasi yang diperoleh dari diskusi kelompok, guru, dan teks.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan membuat mengamati, siswa dapat menyajikan hasil pengamatan tentang ciri-ciri puisi secara terperinci.
Kegiatan:
Siswa mengamati bagian-bagian puisi yang terdapat pada handout siswa.
Siswa lalu menuliskan bagian-bagian puisi tersebut menjadi sebuah bait puisi dan menuliskannya pada kolom yang terdapat pada halaman yang sama.
Siswa membaca dan memahami teks informasi tentang cita-cita mulia menjadi seorang dokter hewan.
Dengan bimbingan guru, siswa membahas tentang profesi menjadi seorang dokter hewan serta tugastugas seorang dokter hewan.
Sumber:
Pertemuan 2
Topik:
Ciri-ciri puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan mengamati sebuah puisi, siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri puisi yang berkaitan dengan akhir baris pada bait dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca puisi dengan judul "Cita-Citaku"
Guru dapat memberikan pertanyaan:
Apakah makna dari isi puisi tersebut?
Apakah kaitannya judul dengan isi puisi tersebut?
Setelah membaca puisi, siswa lalu berlatih dengan menjawab beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan puisi tersebut.
Siswa mengamati bunyi vokal akhir setiap kata terakhir pada setiap baris puisi yang terdapat pada halaman ini.
Siswa membaca sebuah puisi lain.
Dengan bimbingan guru, siswa membahas tentang vokal akhir pada barisbaris puisi yang disebut dengan rima.
Sumber:
Pertemuan 3
Topik:
Ciri-ciri puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan membuat puisi sendiri, siswa mampu menggunakan hasil pengamatannya tentang ciri-ciri puisi secara tepat.
Kegiatan:
Siswa mencermati teks puisi dengan judul “Hidupku Penuh Warna”.
Siswa menjawab pertanyaan yang disediakan pada handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Makna puisi.
Tujuan pembelajaran:
Melalui kegiatan mencermati puisi yang dibacakan temannya dan menuliskan makna tiap baitnya, siswa mampu menjelaskan makna puisi dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca dalam hati puisi “Tanah Airku, Tanah yang Beragam”.
Kegiatan ini dapat dilakukan berulang-ulang hingga siswa memahami makna yang terkandung dalam setiap bait puisi.
Selanjutnya, siswa melakukan kegiatan secara berpasangan untuk menentukan makna setiap bait pada puisi “Tanah Airku, Tanah yang Beragam”.
Sumber:
Pertemuan 2
Topik:
Makna puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan membaca dan mencermati puisi, siswa mampu menjelaskan makna yang terkandung dalam puisi dengan tepat.
Kegiatan:
Siswa membacakan puisi yang disajikan pada handout siswa.
Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan berdasarkan puisi yang dibacanya.
Siswa mengidentifikasikan makna dari puisi secara bertahap dengan menjelaskan isi puisi pada tiap bait.
Pertemuan 3
Topik:
Membuat puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan membuat puisi sendiri, siswa mampu mengungkapkan makna yang terkandung dalam puisi secara lisan maupun tulisan dengan benar.
Kegiatan:
Siswa berkreasi dengan membuat puisi.
Siswa mengikuti langkah-langkah yang harus dilakukan dalam membuat puisi:
menentukan tema/judul puisi
menentukan jumlah bait dalam puisi yang akan dibuat
menentukan isi yang akan disampaikan pada tiap bait
mengembangkan puisi berdasarkan halhal tersebut di atas.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan mengamati teks puisi dan menjawab pertanyaan yang terkait dengan puisi, siswa dapat menjelaskan cara membuat puisi dengan benar.
Kegiatan:
Siswa mencermati dan membaca teks bacaan yang disajikan di handout siswa, bacaan ini mengenai kisah seorang guru yang mengajar siswa berkebutuhan khusus.
Guru memberikan inspirasi kepada siswa untuk terus berusaha menggapai cita-cita yang mereka miliki
Siswa mencermati puisi dan membaca puisi tersebut..
Guru membimbing diskusi untuk membaca makna dari teks puisi tersebut.
Siswa menjawab pertanyaan yang disajikan di handout siswa untuk memahami lebih rinci tentang puisi yang dibacanya.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Puisi
Tujuan:
Melalui kegiatan membaca puisi “Penari” dan menjawab pertanyaan berkaitan dengan puisi tersebut, siswa dapat menjelaskan cara membuat puisi dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks puisi yang berjudul Puisi Penari.
Siswa mencermati teks puisi tersebut dan menjawab beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan puisi tersebut.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Topik:
Puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan membaca dan mencermati puisi, siswa mampu menjelaskan cara membuat puisi dengan benar.
Kegiatan:
Guru menggunakan cerita tentang Cita-cita besar Patih Gajah Mada sebagai kegiatan pembuka untuk menghubungkan tema dengan kegiatan pembelajaran.
Siswa mencermati dan membaca puisi tentang Mahapatih Gajah Mada.
Siswa menceritakan pendapatnya tentang puisi tersebut, siswa dapat membaca kembali cerita tentang Gajah Mada untuk lebih memahami isi puisi.
Siswa menunjukkan pemahaman terhadap puisi dengan melengkapi peta pikiran.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan membaca puisi, siswa mampu memahami makna puisi dan terampil membuat puisi dengan baik.
Kegiatan:
Membuat Puisi Tentang Keragaman Suku Dan Budaya.
Siswa mengekspresikan rasa kebanggaan dan pemahamannya tentang keragaman suku dan budaya Indonesia melalui sebuah puisi.
Siswa melengkapi kalimat dalam puisi dan menjelaskan makna yang disampaikan oleh puisi tersebut.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
VAKSIN
Pertemuan 3
Topik:
Puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan menulis puisi siswa mampu menuangkan gagasa-gagasan tentang cita-citanya dengan benar.membuat puisi dengan benar.
Kegiatan:
Dengan bimbingan guru, siswa membahas tentang profesi seorang penulis cerita anak.
Siswa kemudian mencoba membuat sebuah karangan puisi tentang cita-cita dengan mengukuti langkah-langkah yang ada di handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Puisi
Tujuan pembelajaran:
Melalui kegiatan membaca puisi, siswa mampu mengomunikasikan puisi hasil karyanya sendiri dengan percaya diri.
Kegiatan:
Siswa mengamati beberapa gambar kegiatan yang merupakan tugas polisi dalam pengabdiannya kepada masyarakat.
Siswa lalu mencoba menceritakan gambargambar tersebut dengan teman sebangkunya secara bergantian. Siswa lalu mengamati gambar-gambar tersebut dan menjawab beberapa pertanyaan yang terdapat pada halaman ini.
Siswa lalu membuat sebuah puisi yang isinya menceritakan tentang kehebatan polisi.
Siswa membuat puisi tersebut dengan mengikuti langkah-langkah yang terdapat pada halaman ini lalu menyalin puisi.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Puisi
Tujuan:
Melalui kegiatan berlatih membaca puisi, siswa mampu mendeklamasikan puisi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks puisi “Penjaga Alamku”.
Siswa mencoba memahami isi puisi dengan menjawab pertanyaan pertama tentang makna puisi.
Siswa mengaitkan isi puisi dengan kehidupan dan tema dengan menjawab pertanyaan kedua dan ketiga, yaitu tentang usaha yang harus dilakukan untuk menjaga alam dan memberikan penjelasan mengapa penulis puisi menyebut alam sebagai ibu.
Siswa membaca kembali puisi “Penjaga Alamku”, siswa member tanda jeda pada bagian-bagian yang diperlukan.
Siswa melatih cara membaca puisi dengan menggunakan tanda jeda yang telah dibuat.
Siswa diminta untuk menghapalkan puisi yang ia baca dan melatih raut muka dan ekspresi ketika mendeklamasikan puisi.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Topik:
Puisi.
Tujuan:
Melalui kegiatan membaca puisi, siswa mampu mendeklamasikan puisi dengan lafal dn intonasi yang benar.
Kegiatan:
Siswa membaca puisi “Sahabatku Seorang Pemulung”.
Setelah membaca puisi siswa mengikuti petunjuk kegiatan seperti yang disajikan.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Mencermati teks bacaan
Tujuan:
Setelah berdiskusi, siswa mampu menjelaskan dan menuliskan pokok pikiran setiap paragraf dalam bacaan dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membuat daftar kata sulit dari teks bacaan, selanjutnya mencari artinya dari Kamus Besar Bahasa Indonesia lalu menuliskan dalam buku catatannya.
Siswa berdiskusi kelompok untuk melengkapi tabel kata-kata sulit dan artinya dari teks bacaan pada handout siswa. Hasil pekerjaan ini dapat digunakan untuk bahan tanya jawab antarsiswa.
Siswa berdiskusi untuk menemukan pokok pikiran setiap paragraf dalam bacaan.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan ide pokok dan informasi baru dari teks bacaan tersebut dengan tepat.
Kegiatan:
Siswa membaca teks bacaan tentang bahasa daerah di Indonesia yang terancam punah.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah membaca teks, siswa mampu menuliskan gagasan pokok dan pengetahuan baru dalam bacaan dengan tepat.
Kegiatan:
Siswa membaca teks tentang keragaman agama di Indonesia.
Siswa diajak bertanya jawab tentang keragaman agama di Indonesia.
Siswa menuliskan gagasan pokok dan pengetahuan baru dalam bacaan "Keragaman agama di Indonesia".
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan kata sulit, gagasan pokok dalam setiap paragraf, dan informasi baru dalam teks bacaan dengan benar.
Kegiatan:
Siswa mencermati teks bacaan tentang karnaval mini di Sintang.
Siswa secara mandiri menemukan kata sulit, gagasan pokok dalam setiap paragraf, dan informasi baru dalam teks bacaan.
Beberapa siswa membacakan hasil kegiatan di atas.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan kata-kata sulit dan menuliskan gagasan pokok setiap paragraf dalam teks dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks ”Urang Kanekes, si Suku Baduy”.
Guru mengajak siswa bertanya jawab berkaitan dengan bacaan yang telah dibaca siswa untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa.
Siswa membuat daftar kata-kata sulit dari teks bacaan.
Siswa menuliskan pokok pikiran dari setiap paragraf dalam teks.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah membaca teks tentang keunikan pakaian adat wanita Minangkabau, siswa mampu menuliskan gagasan pokok dan informasi baru dari teks bacaan dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks tentang Keunikan pakaian adat wanita Minangkabau.
Siswa dan guru berdiskusi mengenai gagasan pokok dan informasi baru dari teks bacaan.
Siswa membacakan hasil diskusi.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah berdiskusi, siswa mampu menuliskan gagasan pokok setiap paragraf dalam teks dengan tepat.
Kegiatan:
Siswa membaca cermat bacaan berjudul “Cinta Tanah Air, Anak PAUD Aceh Tampilkan Tarian Jawa”.
Siswa berdiskusi mengenai gagasan utama dari setiap paragraf dalam bacaan tersebut.
Siswa menuliskan hasil diskusi mereka dalam sebuah peta pikiran.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah membaca teks, siswa mampu mengidentifikasi ide pokok dan informasi baru dari teks bacaan tersebut dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks tentang music garantung yang berasal dari Sumatera Utara.
Siswa selanjutnya menuliskan kata-kata sulit, gagasan pokok setiap paragraf, serta informasi baru dari teks yang telah dibacanya.
Guru membimbing siswa untuk menemukan kata-kata sulit serta membahas artinya. Arti kata-kata sulit dapat dicari dari Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah berdiskusi, siswa mampu menuliskan pokok pikiran setiap paragraf dalam bacaan dengan rinci.
Kegiatan:
Siswa membuat daftar kata sulit dari teks bacaan.
Siswa menentukan pokok pikiran setiap paragraf dalam bacaan.
Guru menunjuk beberapa siswa untuk membacakan hasil pekerjaan mereka.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah mencermati teks, siswa mampu menuliskan informasi-informasi penting dalam teks tersebut dengan benar.
Kegiatan:
Siswa mencermati teks bacaan mengenai aktivitas ekonomi di bidangpertambangan, perdagangan, industri, danjasa.
Siswa menuliskan informasi-informasi penting dalam teks.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Topik:
Mencermati teks bacaan.
Tujuan:
Setelah mencermati teks, siswa mampu menuliskan gagasan pokok dalam setiap paragraf dengan benar.
Kegiatan:
Siswa membaca teks yang berjudul “Ki Hajar Dewantara, Bapak Pendidikan Indonesia”.
Siswa mencari gagasan pokok dari setiap paragraf dan mengumpulkan informasi penting dalam teks yang dibaca.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Cerita fiksi
Tujuan:
Dengan kegiatan membaca cerita fiksi, siswa dapat menyebutkan tokoh-tokoh pada cerita fiksi dengan tepat.
Kegiatan:
Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal dengan mengajukan pertanyaan:
a. Apa kamu senang membaca cerita?
b. Apa cerita yang pernah kamu baca?
c. Apa cerita yang terkenal di lingkungan tempat tinggalmu?
Guru meminta salah satu siswa untuk membacakan tulisan dalam balon kalimat dengan suara nyaring.
Guru membacakan narasi pada handout siswa.
Guru memberi batasan waktu 5-10 menit kepada siswa untuk membaca dan memahami isi cerita.
Selanjutnya, secara mandiri siswa diminta untuk menjawab pertanyaanpertanyaan yang terdapat pada handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Cerita fiksi.
Tujuan:
Dengan kegiatan mencari tahu pengertian dan ciri-ciri cerita fiksi, siswa dapat menjelaskan secara lisan pengertian dan ciri-ciri cerita fiksi..
Kegiatan:
Guru mengajak siswa membahas jawaban atas pertanyaan-pertanyaan di handout siswa.
Guru memberi kesempatan kepada siswa lain jika ada jawaban berbeda.
Setelah siswa membaca, memahami, dan menjawab pertanyaan-pertanyaan berdasarkan cerita, siswa diminta menceritakan kembali cerita Asal Mula Telaga Warna dengan bahasanya sendiri.
Selanjutnya, siswa diminta untuk mencari informasi tentang cerita fiksi dan ciri-cirinya.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Libur (awal puasa)
Pertemuan 1
Holiday (beginning of fasting)
Topik:
Cerita fiksi.
Tujuan:
Dengan kegiatan membaca cerita fiksi, siswa dapat mencermati tokoh-tokoh cerita.
Kegiatan:
Pada kegiatan AYO MEMBACA: Siswa diminta membaca narasi pada buku siswa.
Kemudian, guru menjelaskan bahwa selain lagu daerah, hampir setiap daerah di Indonesia terdapat cerita rakyat yang terkenal dan menjadi cirri khas daerah tersebut.
Siswa diminta membaca cerita berjudul ” Kasuari dan Dara Makota.”
Siswa diminta menyebutkan tokoh-tokoh pada cerita tersebut, lalu menceritakan kembali sifat tokoh pada cerita dengan bahasanya sendiri.
Sumber belajar:
Topik:
Cerita fiksi.
Tujuan:
Dengan kegiatan membaca cerita fiksi, siswa dapat mencermati tokoh-tokoh cerita.
Kegiatan:
Pada kegiatan AYO MEMBACA: Siswa diminta membaca narasi pada buku siswa.
Kemudian, guru menjelaskan bahwa selain lagu daerah, hampir setiap daerah di Indonesia terdapat cerita rakyat yang terkenal dan menjadi cirri khas daerah tersebut.
Siswa diminta membaca cerita berjudul ” Kasuari dan Dara Makota.”
Siswa diminta menyebutkan tokoh-tokoh pada cerita tersebut, lalu menceritakan kembali sifat tokoh pada cerita dengan bahasanya sendiri.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Topik:
Cerita fiksi.
Tujuan:
Dengan kegiatan membaca teks cerita fiksi, siswa dapat menjelaskan pengertian dan peranan tokoh dengan jelas.
Kegiatan:
Pada kegiatan AYO MEMBACA: siswa membaca cerita berjudul Asal Mula Bukit Catu.
Setelah siswa selesai membaca, Guru menjelaskan tentang tokoh dan peranan tokoh dalam sebuah cerita.
Kemudian, siswa diminta mencermati cerita yang telah dibaca sebelumnya.
Setelah itu, siswa di minta menjawab pertanyaan-pertanyaan.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Topik:
Cerita fiksi
Tujuan:
Dengan kegiatan mengidentifikasi tokoh-tokoh pada teks cerita fiksi, siswa dapat menjelaskan tokoh utama dan tokoh tambahan dalam cerita fiksi secara benar.
Kegiatan:
Pada kegiatan AYO BERLATIH: siswa diminta membaca kembali cerita berjudul ” Asal Mula Bukit Catu.”
Kemudian, siswa diminta untuk mengidentifikasi tokoh utama dan tokoh tambahan dalam cerita tersebut.
Setelah itu, siswa menuliskan jawabannya pada kolom yang telah disediakan.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Cerita fiksi
Tujuan:
Dengan kegiatan mengidentifikasi tokoh-tokoh pada cerita fiksi, siswa dapat menjelaskan tokoh protagonis dan antagonis dalam cerita fiksi.
Kegiatan:
Pada kegiatan AYO MEMBACA: siswa membaca cerita rakyat berjudul Kisah Putri Tangguk.
Guru mengajak siswa mengulang kembali materi tentang jenis-jenis teks fiksi, tokoh utama, dan tokoh tambahan dalam cerita.
Guru juga menjelaskan mengenai tokoh protagonis dan tokoh antagonis.
Pada kegiatan AYO BERLATIH: siswa mengidentifikasi cerita berjudul Kisah Putri Tangguk berdasarkan pertanyaanpertanyaan pada handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Libur perayaan Jumat Agung
Pertemuan 1
Topik:
Cerita fiksi.
Tujuan:
Dengan kegiatan membaca teks cerita fiksi, siswa dapat menuliskan tokoh-tokoh dalam cerita fiksi.
Kegiatan:
Pada kegiatan AYO MEMBACA: siswa membaca teks cerita rakyat berjudul ”Roro Jonggrang”.
Guru mengajak siswa untuk mengingat kembali mengenai teks fiksi. Teks fiksi yang dimaksud dalam pembelajaran ini adalah cerita fiksi.
Guru dapat mengajak siswa untuk bertanya jawab mengenai cerita fiksi yang telah dipelajari sebelumnya.
Siswa menjawab pertanyaan yang ada di buku siswa mengenai cerita fiksi.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Cerita fiksi.
Tujuan:
Dengan kegiatan membaca cerita fiksi, siswa dapat menuliskan tokoh-tokoh dalam cerita fiksi.
Kegiatan:
Guru memberikan penjelasan awal mengenai Selat Bali sebagai penghubung antara Pulau Jawa dengan Pulau Bali.
Pada kegiatan AYO MEMBACA: siswa membaca teks cerita rakyat berjudul ”Terjadinya Selat Bali”.
Guru mengajak siswa untuk mengingat kembali mengenai cerita fiksi.
Guru dapat mengajak siswa untuk bertanya jawab mengenai cerita fiksi.
Siswa menjawab pertanyaan yang ada di handout siswa mengenai tokoh-tokoh.
dalam cerita fiksi.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Libur (Jumat Agung)
Pertemuan 1
Topik:
Cerita fiksi.
Tujuan:
Dengan kegiatan membaca cerita rakyat, siswa dapat mengetahui cerita rakyat pada suatu daerah dan menuliskan tokoh-tokohnya.
Kegiatan:
Pada kegiatan AYO MEMBACA: siswa membaca cerita rakyat berjudul Caadara.
Setelah membaca, siswa diajak untuk mengingat kembali materi tentang jenis-jenis teks fiksi, tokoh utama, tokoh protagonis, dan tokoh antagonis.
Setelah selesai, siswa diminta untuk mencermati kembali cerita rakyat berjudul Caadara. Kemudian, siswa mengidentifikasi cerita tersebut sesuai pertanyaan-pertanyaan pada handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topic
Exploring the solar system
Learning objective :
Research the life and discoveries of scientists that explored the solar system and the stars
Know that scientists have combined evidence with creative thinking to suggest new ideas and explanations for phenomena.
Activities :
Teacher teaches students what the solar system consists of.
Discuss how scientists discovered the solar system.
Teacher tells students a good way to remember the order of the eight planets from the Sun (Mercury, Venus, Earth, Mars, Jupiter, Saturn, and Uranus) is to use this mnemonic: My Very Easy Method Just Speeds Up.
Students do activity 6.6 in class.
Teacher and students discuss the questions in Learner’s Book page 93
Teacher and students discuss the life and discoveries of astronomers.
Students should discuss each astronomer in their group.
Source:
Learner’s Book page 92-93
Pertemuan 3
Holiday
Pertemuan 1
Topik:
Peta pikiran
Tujuan:
Membuat peta pikiran, siswa dapat memahami hubungan manusia dengan lingkungan dengan penuh tanggung jawab.
Kegiatan:
Siswa membaca bacaan berjudul Lingkungan.
Siswa secara mandiri menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam bentuk peta pikiran pada handout siswa.
Sumber belajar:
Pertemuan 2
Topik:
Wawancara
Tujuan:
Dengan melakukan wawancara, siswa dapat mengetahui kondisi lingkungan sekitar tempat tinggal dengan penuh kepedulian.
Kegiatan:
Siswa membaca teks informasi yang disajikan dan menggarisbawahi informasi-informasi penting yang mereka temukan dalam bacaan.
Guru memberikan penjelasan kembali terkait dengan topik sumber energi yang dapat dan tidak dapat diperbaharui.
Siswa diberikan kesempatan untuk mencatat hal-hal penting yang mereka temukan dari teks bacaan.
Siswa melakukan wawancara mengenai aktivitas dari orang-orang di sekitarnya.
Sumber belajar:
Pertemuan 3
Topik:
Wawancara.
Tujuan:
Dengan melakukan wawancara, siswa dapat mengetahui kondisi lingkungan sekitar tempat tinggal dengan penuh kepedulian.
Kegiatan:
Siswa melakukan wawancara mengenai aktivitas dari orang-orang di sekitarnya.
Siswa mengisi tabel mengenai kompetensi yang sudah dipelajari, berkaitan dengan siklus hidup hewan, lingkungan, dan keterampilan wawancara.
Sumber belajar:
Pertemuan 1
Libur Waisak
Pertemuan 2
Topik:
Ujian bulanan.
Tujuan:
Mengetahui kemampuan pemahaman siswa terhadap materi
Pertemuan 3
Topik:
Ujian bulanan.
Tujuan:
Mengetahui kemampuan pemahaman siswa terhadap materi
Sumber: