A. Mad ‘Iwad
1. Definisi mad iwad (Konsep)
Mad artinya panjang, ’iwad artinya pengganti. Menurut istilah mad ’iwad yaitu mad yang terjadi apabila ada fathatain yang berada di akhir ayat atau tanda waqaf.
2. Ciri-ciri mad ’iwad (Fakta)
Apabila ada fathatain yang berada diakhir ayat atau tanda waqaf. Bacaan mad menggantikan bunyi fathatain atau bunyi fathatain yang berada di akhir waqaf dirubah menjadi bunyi fathah.
3. Cara membunyikannya, contoh: احدا , توابا
Cara membacanya dipanjangkan dua harakat atau satu alif.
4. Menyimpulkan cara membaca mad ‘iwad.
Mad ’iwad yaitu mad yang terjadi apabila ada fathatain yang berada diakhir ayat atau waqaf. contoh: احدا , توابا .
Cara membacanya dipanjangkan dua harakat atau satu alif.
B. Mad layyin
1. Definisi mad layyin
Mad berarti panjang, dan layyin berarti lunak. Sedangkan menurut istilah adalah mad yang terjadi apabila ada waw sukun atau ya sukun yang didahului huruf berharakat fathah dan setelahnya berupa huruf hidup yang dibaca waqaf.
2.Ciri-ciri mad layyin
Apabila ada waw sukun atau ya sukun yang didahului huruf berharakat fathah dan setelahnya berupa huruf hidup yang dibaca waqaf.
3.Cara membunyikan mad layyin/contoh
بيدك ا لخير , والصيف
Cara membacanya boleh dipanjangkan sebanyak dua, empat atau enam harakat.
4. Menyimpulkan cara membaca mad layyin
Mad berarti panjang, dan layyin berarti lunak. Sedangkan menurut istilah adalah mad yang terjadi apabila ada waw sukun atau ya sukun yang didahului huruf berharakat fathah dan setelahnya berupa huruf hidup yang dibaca waqaf. Cara membacanya boleh dipanjangkan sebanyak dua, empat atau enam harakat.
Contohnya: بيدك ا لخير , والصيف
C. Mad ‘arid lissukun
1. Definisi mad ‘arid lissukun
Secara bahasa mad artinya panjang, ‘arid berarti baru/tiba-tiba ada. Sukun artinya mati. Menurut istilah mad yang terjadi apabila ada huruf mad (wau, alif atau ya) yang berada di akhir ayat atau tanda waqaf.
2. Ciri-ciri mad ‘aridh lissukun
Terdapat ada huruf mad (wau, alif atau ya) yang berada di akhir ayat atau tanda waqaf.
3. Cara membunyikan mad ‘arid lissukun/contoh
Cara membaca mad ‘arid lissukun ada tiga macam: boleh dibaca dua harakat, empat harakat, atau enam harakat. Tetapi yang paling utama dibaca dengan panjang bacaan enam harakat.
Contoh: باالدين , يبصرون , الميعاد
4. Menyimpulkan cara membaca mad ‘arid lissukun
Mad yang terjadi apabila ada huruf mad (wau, alif atau ya) yang berada di akhir ayat atau tanda waqaf.
Cara membaca mad ‘arid lissukun ada tiga macam: boleh dibaca dua harakat, empat harakat, atau enam harakat. Tetapi yang paling utama dibacadengan panjang bacaan enam harakat.
Contoh: باالدين , يبصرون , الميعاد