BAB 8
KEMATIAN DAN KEHIDUPAN
DI ALAM BARZAH
Selamat datang di Ruang AQIDAH AKHLAK MA ARIFAH
BAB 8
KEMATIAN DAN KEHIDUPAN
DI ALAM BARZAH
PERTEMUAN 23
TUJUAN PEMBELAJARAN :
Mengimani kepastian Allah tentang kematian dan alam barzah.
Membisaakan sikap jujur bertanggung jawab sebagai cermin dari pemahaman terhadap kepastian Allah tentang kematian dan kedaan orang yang mati
PETUNJUK PEMBELAJARAN :
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran,
Mengamati gambar yang terkait dengan kematian dan kehidupan di alam barzah
·Memberi komentar atau membuat pertanyaan terhadap gambar yang terkait dengan kematian dan kehidupan di alam barzah
·Peserta didik Mengumpulkan informasi dari berbagai sumber termasuk media cetak dan elektronik tentang kematian dan kehidupan di alam barzah
Siswa membuka E-Book Aqidah Akhlak kelas XI bab 8
Merumuskan dan menganalisis kembali hasil temuan dari beberapa sumber belajar mengenai kematian dan kehidupan di alam barzah
·Mempresentasikan kesimpulan atau membuat kesimpulan bacaan yang telah dirumuskan berkaitan dengan kematian dan kehidupan di alam barzah
A. Kematian
Seluruh yang bernyawa pasti akan mengalami kematian, termasuk di dalamnya adalah manusia. Bagi manusia, kematian merupakan pintu gerbang untuk memasuki alam akhirat. Tidak ada manusia yang lolos dari kematian. Namun demikian, hanya sedikit yang mempersiapkan diri untuk menghadapi kematian yang pasti datang tersebut.
Orang yang lalai menyambut datangnya kematian, akan mengalami kematiannya dengan sebutuan su’ul khatimat, tetapi bagi orang yang senantiasa mempersiapkan diri. untuk menyambut kematian dengan beramal saleh dan berharap rida Allah Swt., maka baginya adalah husnul khatimah.
B. Keadaan Orang Mati
Proses kematian yang dialami seseorang berbeda-beda. Allah Swt. menginformasikan tentang bagaimana malaikat Izrafil melaksanakan tugas mencabut nyawa. Ada yang dicabut dengan keras, seperti dicabutnya duri dari kapas, tetapi ada yang dicabut dengan lemah lembut .Orang-orang yang beriman dan beramal saleh akan menghadapi kematian dengan tenang, karena dalam dirinya ada kesadaran bahwa kematian itu pasti datang, bahkan Allah Swt. telah menginformasikan bahwa malaikat akan turun untuk menghiburnya dengan kabar gembira tentang surga yang dijanjikan .
Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu" (QS. Fushilat [41]: 30)
Tetapi bagi orang kafir, malaikat akan mendatanginya dengan membentaknya dan memukul muka dan belakang mereka seraya menyampaikan informasi tentang balasan orang kafir, yaitu neraka yang akan membakarnya.