BAB 5

MENGOPERASIKAN KOMPUTER

A. Cara Mengoperasikan Komputer Yang Baik dan Benar

Belajar Komputer Pada jaman modern ini, menggunakan komputer sudah bukan sesuatu yang luar biasa lagi, Anda tidak perlu memiliki latar belakang pendidikan khusus untuk Mengoperasikan Komputer, cukup dengan Anda bisa “Membaca dan Menulis” Anda sudah bisa menggunakan, memahami perintah sederhana komputer dan mengoperasikannya.

Sebagai Pengguna Komputer Pemula, Anda mungkin menemukan kesulitan Bagaimana Mengoperasikan Komputer. Pengoperasian sebuah komputer merupakan langkah dasar yang harus dikuasai oleh para pemula ketika Belajar Komputer. Mengoperasikan Sebuah Komputer Bagi Pemula mungkin terbilang sulit karena mereka belum terbiasa melakukannya. Pada artikel kali ini, Bagaimana Cara Mengoperasikan Komputer akan dibahas lebih sederhana agar mudah diterapkan dan diaplikasikan.

Cara Mengoperasikan Komputer sendiri terdiri dari tiga tahapan, yaitu Bagaimana Menyalakan Komputer, Bagaimana Mengoperasikan Komputer itu sendiri dan Bagaimana Mematikan Komputer. Berikut adalah beberapa Cara Mengoperasikan Komputer yang Baik dan Benar yang bisa Anda gunakan sebagai tambahan referensi.

  1. Menyalakan Komputer

Sebelum menyalakan komputer, ada beberapa hal yang harus diperhatikan diantaranya memastikan perangkat-perangkat seperti keyboard, mouse, monitor dan kabel power dalam keadaan terhubung power supply dan memastikan PC sudah terinstall Sistem Operasi. Berikut adalah langkah-langkah menyalakan komputer.

  • Tekan tombol power pada CPU kemudian ikuti dengan menekan tombol pada monitor.

  • Tunggu beberapa saat proses loading hingga muncul jendela windows dan komputer/PC sudah siap untuk digunakan.

  1. Mengoperasikan Komputer

Setelah komputer dinyalakan, maka proses selanjutnya adalah Mengoperasikan Komputer. Agar Anda bisa lebih cepat menguasai komputer, maka gunakanlah komputer sesuai dengan kebutuhan dan tujuan Anda Belajar Komputer, Jika Anda seorang Designer, maka Anda bisa menggunakan Software Design seperti Corel Draw, 3D, Adobe Photoshop dan lain-lain agar lebih fokus terhadap aktivitas design Anda, Jika Anda seorang Programmer, maka Anda bisa menggunakan Visual Basic, C++, C#, Java, PHP dan lain-lain untuk menunjang pekerjaan Anda, sedangkan jika tujuan belajar komputer Anda adalah hanya untuk Mengetik, Mengirim E-Mail, Membuat Surat dan aktivitas lainnya yang menunjang pekerjaan kantor Anda, maka Microsoft Office (Microsoft Word, Excel, Power Point, Access) dan sedikit pengetahuan tentang internet sudah sangat mumpuni untuk membantu Anda meringankan pekerjaan Anda.

  1. Mematikan Komputer

Untuk mematikan komputer (Shutdown), ada beberapa tahap yang harus diperhatikan yaitu:

  • Tutup semua aplikasi yang Anda gunakan.

  • Klik menu Start (XP)/ Logo Windows (7) di pojok kiri bawah.

  • Pilih Shutdown dan tunggu beberapa saat hingga komputer Anda benar-benar mati.

  • Setelah komputer benar-benar mati, kemudian tekan tombol pada Monitor dan Speaker, Stabilizer dan Perangkat komputer lainnya.

  • Setelah itu baru cabut kabel dari stop kontak. Hal ini bertujuan untuk menghemat daya dan mengantisipasi terjadinya korsleting listrik.

Langkah-langkah di atas harus Anda kerjakan secara berurutan. Menyalakan dan Mematikan Komputer dengan baik dan benar bisa memperpanjang usia pemakaian komputer Anda. Selain itu komputer Anda juga akan selalu fresh dan jarang bermasalah.

Jika Anda sudah Mengoperasikan Komputer Dengan Cara Yang Baik dan Benar, maka selanjutnya adalah Mengetahui Tips Sehat Menggunakan Komputer. Tunggu di postingan Belajar Komputer selanjutnya ya. Semoga Artikel kali ini bisa bermanfaat dan bisa menjadi bahan referensi Belajar Komputer Anda.


SUMBER :

https://tkjsmkn1sby.wordpress.com/2015/12/04/cara-mengoperasikan-komputer-yang-baik-dan-benar/

C. Perangkat Tambahan Pada Komputer


Dalam merakit sebuah PC, ada pula peragkat-perangkat tambahan untuk menambah ke canggihan PC anda. Perangkat tersebut disebut perangkat tambahan ( Peripheral ). Perangkat-perangkat tersebut masih termasuk perangkat Hardware, perangkat tersebut meliputi :

  • LAN Card

  • TV Tunner

  • Modem

  • Printer

  • Scanner

  • Speaker

  • Headphone

  • Bluetooth

  • USB Card atau Flashdisk

  • Fireware Card

  • Webcam


LAN Card

Kartu jaringan (Inggris : Network Interface Card disingkat NIC atau juga network Card) adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer.


TV Tunner

Pengertian TV tunner adalah komponen komputer yang memungkinkan sinyal televisi dapat diterima oleh sebuah komputer. Kebanyakan TV tuner juga berfungsi sebagai video capture , yang memungkinkan mereka untuk merekam program televisi ke sebuah hard disk . selain bias dipasang di sebuah PC, ada juga TV tuner khusus yang juga bias dipasang di laptop.

Modem

Modem adalah singkatan dari Modulator-Demodulator. Modulate adalah proses penerjemahan data dari digital ke analog sehingga bias ditransmisikan. Demodulate adalah sebaliknya, proses menerjemahkan dari analog ke digital.


Printer

Istilah 'printer' saat ini sering digunakan untuk menyebut alat cetak yang terhubung dengan komputer.

Scanner

Scanner merupakan suatu alat yang berfungsi seperti mesin fotokopi, yaitu dengan cara memasukkan data melalui pencahayaan dan selanjutnya diterjemahkan dalam bentuk digital.

Speaker

Speaker/loudspeaker atau dalam bahasa Indonesianya pengeras suara adalah sebuah perangkat elektronika yang berfungsi mengubah sinyal listrik (elektrik) menjadi sinyal audio sehingga dapat kita dengar sebagai suatu bunyi

Headphone

Headphone adalah sepasang pengeras suara kecil yang digunakan sangat dekat dengan telinga.

Bluetooth

BLUETOOTH adalah menggunakan hubungan radio jarak dekat atau short-range radio link untuk pertukaran informasi, sehingga hubungan antar hp, mobile PC, PDA, dan lainnya dapat dilakukan tanpa gangguan kabel atau wireless.

USB Card atau Flashdisk

Kartu USB adalah perangkat kecil yang dipasang ke port USB komputer. Alat untuk menyimpan data dengan sekala kecil.


Firewire Card

Firewire adalah nama yang mengacu pada satu set Apple bermerek port data yang dirancang untuk transfer data kecepatan tinggi.


Webcam

Webcam adalah kamera video yang feed gambar secara real time ke sebuah komputer atau jaringan komputer, sering lewat USB, ethernet atau Wi-Fi.

Sumber:

https://budakbapa.blogspot.com/2015/10/perangkat-tambahan-pada-komputer.html

D. Latihan

apa yang kamu ketahui tentang periferal dan berikan contohnya !

B. Melakukan Operasi Dasar pada Sistem Operasi

1. Proses dalam Sistem Operasi

Jika kamu telah mengaktifkan komputer, komputer akan melakukan proses berikut.

  • Komputer menjalankan sistem BIOS (Basic Input/Output System). Pada proses ini komputer akan membaca kelengkapan mouse, keyboard, speaker, printer, dan peralatan lain. Jika terjadi kesalahan (error) pada alat-alat itu, komputer akan mengeluarkan suara-suara “beep”.

  • Jika tidak terjadi kesalahan pada proses, komputer akan membaca harddisk serta menemukan sistem operasi. Selanjutnya tugas akan ditangani sistem operasi.

  • Sistem operasi terus bekerja sehingga diperoleh tampilan sistem operasi. Tampilan sistem operasi memiliki bagian dan fungsi tertentu. Nah, sekarang coba perhatikan dan cermati bagian-bagian sistem operasi berikut.

2. Memasuki Wilayah Kerja Sistem Operasi

Tampilan sistem operasi disebut desktop. Desktop memuat ikon, tombol start atau menu start, hingga gambar latar belakang. Agar kamu lebih mengenal bagian-bagian ini, simak dan cermatilah paparan berikut.

a. Ikon

Ikon adalah sejenis gambar yang melambangkan sesuatu. Dalam hal ini ikon menggambarkan program aplikasi atau bagian-bagian tertentu dari komputer. Pada tampilan di atas, ikon program diperlihatkan oleh ikon Adobe Acrobat Reader, Mozilla Firefox, atau Avast! Antivirus. Ikon ini digunakan sebagai jalan singkat untuk membuka program. Nah, itulah sebabnya ikon disebut pula shortcut. Ikon bagian komputer misalnya Recycle Bin. Ikon ini dapat kamu gunakan untuk melihat “tempat sampah” dalam komputer. Setelah dibuka, kamu dapat membersihkan atau menghapus sampah-sampah yang terdapat di dalam Recycle Bin.

b. Start Menu

Start menu disebut pula tombol start. Tombol ini digunakan untuk membuka program aplikasi, mematikan komputer, dan beberapa keperluan lainnya.

c. Quick Launch

Quick Launch berisi ikon program aplikasi. Misalkan pada Quick Launch terdapat ikon Internet Explorer. Nah, dari Quick Launch ini kamu dapat menjalankan program aplikasi Internet Explorer untuk membuka internet.

d. Taskbar

Taskbar biasa terdapat di bagian bawah tampilan sistem operasi. Akan tetapi, kamu dapat memindahkan taskbar ke bagian atas, samping kiri, atau samping kanan. Taskbar memuat program aplikasi yang sedang dijalankan. Selain itu, ada pula ikon program dan tanda waktu.

e. Wallpaper

Wallpaper memuat gambar latar belakang tampilan desktop. Kamu dapat mengubah wallpaper sesuka hati. Cara pengubahan dapat kamu pelajari pada bagian lain dalam bab ini.

3. Berlatih Menggunakan Mouse

Saat belajar menggunakan komputer, mouse adalah satu alat yang harus kamu pelajari. Nanti, mouse dapat kamu gunakan untuk mengetik, memerintah komputer, membuka program aplikasi, hingga membuat gambar. Mouse termasuk alat input atau masukan. Nah, sekarang pelajarilah cara menggunakan mouse berikut.

a. Mengenal Bagian-bagian Mouse

Mouse memiliki beberapa tombol. Mouse tipe tertentu memiliki tombol

lebih dari dua, misalnya mouse multimedia yang bahkan memiliki 11 tombol. Untuk penggunaan yang wajar, kamu hanya memerlukan mouse dengan 2 tombol. Mouse memiliki tombol kiri, tombol kanan, dan scroller. Pernahkah kamu memegang dan menggunakan mouse? Cara memegang mouse dapat kamu amati pada gambar berikut. Dalam layar komputer, keberadaan mouse ditunjukkan oleh kursor atau pointer. Jika kamu menggerakkan mouse, kursor juga akan bergerak sesuai gerakan mouse. Nah, penggunaan masing-masing bagian mouse akan kamu pelajari sesaat lagi.

b. Melakukan Klik Kiri

Klik kiri artinya menekan tombol kiri mouse untuk keperluan tertentu. Misalnya membuka program aplikasi, menutup program aplikasi, mengecilkan tampilan program aplikasi, hingga menggunakan fasilitas dalam program aplikasi. Penggunaan mouse untuk melakukan klik kiri tidak sulit. Pertama, peganglah mouse baik-baik. Kemudian, lakukan petunjuk berikut.

c. Melakukan Klik Kanan

Klik kanan berarti melakukan klik pada tombol kanan. Untuk mencoba klik ini, lakukan tugas praktik berikut.

d. Melakukan Klik Ganda

Klik ganda disebut pula double click. Melakukan klik ganda berarti melakukan dua kali klik pada tombol kiri mouse. Saat melakukan klik ganda kamu harus melakukan klik dengan cepat. Untuk lebih jelasnya, lakukan praktik berdasar petunjuk berikut.

4. Berlatih Menggunakan Keyboard

Selain mouse, alat masukan yang lain adalah keyboard. Alat ini dapat kamu gunakan untuk mengetik teks dan memerintah komputer. Saat menggunakan keyboard letakkan jari-jari tanganmu pada tombol basis. Tombol ini terdiri dari tombol A, S, D, F, J, K, L. Aturan yang dapat kamu pakai, yaitu:

• kelingking kiri diletakkan pada tombol A

• jari manis kiri diletakkan pada tombol S

• jari tengah kiri diletakkan pada tombol D

• telunjuk kiri diletakkan pada tombol F

• kelingking kanan diletakkan pada tombol ;

• jari manis kanan diletakkan pada tombol L

• jari tengah kanan diletakkan pada tombol K

• telunjuk kanan diletakkan pada tombol J

• ibu jari diletakkan pada tombol spasi.

Pemakaian tombol basis memudahkan kamu saat menggunakan keyboard.

Sebagai contoh, saat menekan tombol yang dekat dengan A (misalnya Q, Shift, dan Z) pakailah jari kelingking kiri. Setelah selesai menekan tombol, kembalikan jari kelingking ke posisi semula.

Beberapa tombol keyboard dapat kamu gunakan untuk memerintah komputer. Misalnya tombol “jendela”. Bagaimana cara menggunakan tombol ini?

Beberapa tombol perintah dapat kamu cermati pada bahasan berikut.

• Tombol Enter Untuk berpindah spasi dan melakukan perintah tertentu misalnya perintah OK.

• Tombol Shift Untuk mengetik huruf besar (kapital).

• Tombol Caps Lock Untuk mengaktifkan huruf besar (kapital).

• Tombol Esc (Escape) Untuk keluar dari program aplikasi.

• Tombol Delete Untuk menghapus suatu karakter berupa gambar atau tulisan.

• Tombol Back Space Untuk menghapus karakter di belakang kursor.

• Tombol F1 Untuk mencari bantuan atau Office Assistant.

• Tombol F2 Untuk memindah karakter berupa teks atau gambar.

• Tombol F3 Untuk menambahkan teks atau disebut Autotext.

• Tombol F4 Untuk mengulangi perintah yang terakhir dilakukan.

• Tombol F5 Untuk menjalankan perintah Edit.

• Tombol F6 Untuk berpindah ke frame berikutnya.

• Tombol F7 Untuk menjalankan perintah Spelling.

• Tombol F8 Untuk memperbesar tampilan pilihan saat memilih teks.

• Tombol F9 Untuk memperbesar field yang dipilih.

• Tombol F10 Untuk mengaktifkan menu.

• Tombol F11 Untuk berpindah ke field berikutnya.

• Tombol F12 Untuk menyimpan data (Save As).

Beberapa perintah tersebut mungkin belum akrab denganmu. Perintah – perintah

tersebut dapat kamu gunakan saat kamu belajar menggunakan suatu

program aplikasi, misalnya Microsoft Word.

5. Menggunakan Beberapa Perintah yang Terdapat pada Sistem Operasi Perintah dasar berikut perlu kamu ketahui.

Perintah ini berguna saat kamu menangani komputer yang terganggu (error atau hang), mempercantik tampilan komputer, hingga mengatur nama komputer. Baiklah, lekas pelajari uraian berikut.

a. Melakukan Restart

Restart adalah mematikan komputer lalu menghidupkan komputer kembali. Restart dilakukan dengan beberapa alasan. Alasan pertama, kamu menambahkan program aplikasi tertentu dalam komputer. Jenis program aplikasi tertentu akan memintamu melakukan restart. Alasan kedua, komputermu mengalami gangguan, misalnya terjadi kemacetan pada program aplikasi, sehingga kamu perlu melakukan restart. Secara garis besar, perintah restart dapat dilakukan dengan tiga cara. Cara pertama menggunakan tombol start. Cara kedua menggunakan tombol reset, sedangkan cara ketiga menggunakan tombol keyboard yaitu Ctrl + Alt + Del. Cermatilah penjelasan ketiga cara tersebut.

1) Menggunakan Tombol Start

Langkah-langkah yang perlu kamu lakukan, yaitu:

a) klik tombol start

b) pilih Turn Off Computer

c) klik Restart.

2) Menggunakan Tombol Keyboard

Jika menggunakan tombol keyboard, kamu dapat melakukan langkah-langkah berikut.

a) Pada saat komputer atau program error, tekan tombol Ctrl, Alt, dan Del

bersamaan. Dalam bahasa teknis, kombinasi tombol ini ditulis Ctrl + Alt + Del.

b) Komputer akan menampilkan kotak Windows Task Manager. Program-program yang error dapat kamu matikan dengan melakukan klik End Task.

3) Menggunakan Tombol Reset

Cara ini dapat kamu gunakan jika komputer mengalami gangguan yang agak berat. Misalnya komputer tidak merespon perintah yang kamu berikan melalui mouse atau keyboard. Cara mengatasi hal ini, tekanlah tombol reset.

b. Mengatur Tampilan Wallpaper

Tampilan wallpaper komputer dapat kamu ubah sesuai selera. Cara yang dapat kamu lakukan dapat kamu simak pada langkah berikut.

1) Misalkan tampilan wallpapermu seperti gambar berikut.

2) Untuk mengganti tampilan wallpaper, lakukan klik kanan di area desktop. Setelah itu, klik Properties.

3) Selanjutnya akan muncul kotak dialog Display Properties. Klik pilihan Desktop. Jika ingin menggunakan gambar yang telah tersedia, klik nama gambar yang ada di kotak Background. Untuk mencari gambar lain yang kamu inginkan, klik tombol Browse.

4) Setelah melakukan klik tombol Browse, komputer akan menampilkan kotak Browse. Pilihlah lokasi gambar yang sesuai dengan melakukan klik tanda panah.

5) Setelah memilih gambar yang sesuai, klik tombol Open.

6) Kotak dialog Display Properties akan kembali dimunculkan. Pilihlah Center, Tile, Stretch pada kotak Position. Setelah itu klik OK.

7) Tampilan wallpaper hasil penggantian seperti contoh berikut.

c. Menambah User Accounts

User Accounts menandakan identitas pemakai komputer. Dalam satu komputer (terutama sistem operasi Windows XP) mungkin saja terdapat beberapa user accounts.Misalkan kamu ingin menambahkan namamu pada komputer, lakukan langkah-langkah berikut.

1) Klik start, kemudian pilih Control Panel.

2) Dalam kotak Control Panel, lakukan klik ganda pada pilihan User Accounts.

3) Nah, kotak User Accounts akan ditampilkan. Klik Create a new account.

4) Isikan nama pada kotak Type a name for the new account. Kemudian klik Next.

5) Lanjutkan proses dengan melakukan klik tombol Create Account.

6) Nah, nama yang kamu masukkan telah tercatat sebagai user accounts. Kamu

masih dapat mengubah nama, gambar tampilan, password, atau menghapus

nama. Caranya, lakukan klik pada bagian-bagian yang sesuai (perhatikan gambar).

d. Manajemen File

Hasil belajarmu bergantung pada suasana belajarmu. Semakin nyaman suasana belajarmu tentu kamu semakin mudah menyerap dan memahami materi yang kamu pelajari. Kamu tentu tidak nyaman belajar jika buku-bukumu berserakan. Selain tidak sedap dipandang mata, mungkin saja kamu harus berjuang keras hanya sekadar untuk menemukan salah satu buku yang akan kamu baca. Untuk itu, kamu harus mengatur tempat belajarmu hingga senyaman mungkin. Sebagai

contoh, aturlah buku-bukumu sehingga rapi dan mudah kamu cari. Manfaat mengatur buku hampir sama dengan manfaat mengatur data. Semakin sering atau lama menggunakan komputer kamu akan semakin banyak memperoleh data. Data yang kamu peroleh dapat berupa file maupun folder. Nah, agar file dan folder yang kamu miliki tertata rapi, kamu harus mengaturnya. Pengaturan ini biasa disebut manajemen file. Saat mempelajari manajemen file kamu akan belajar membuka Windows Explorer,

membuat folder, menamai folder, hingga menyalin file. Baiklah, ikuti saja penjelasan berikut.

1) Membuka Windows Explorer

Sistem operasi Windows XP memiliki program aplikasi pengatur file. Program aplikasi ini disebut Windows Explorer. Selain digunakan untuk mengatur file, Windows Explorer juga digunakan untuk memperlihatkan ciri-ciri file, mengamati isi media penyimpan (misalnya flashdisk dan compact disk/CD),

hingga mengetahui isi komputer anggota jaringan. Dari gambar tersebut kamu dapat mengenal istilah drive, folder, dan file. Dalam bahasa yang mudah, file adalah data yang kamu hasilkan ketika bekerja menggunakan software komputer. File ini dapat kamu simpan dalam wadah bernama folder. Kumpulan dari banyak folder dapat kamu letakkan pada suatu drive. Drive sendiri dihasilkan dengan membagi-bagi ruang suatu harddisk. Dari jendela Windows Explorer terlihat bahwa suatu file memiliki nama, kapasitas, serta tanggal pembuatan. Ciri-ciri ini perlu kamu cermati terutama saat kamu harus menyimpan file dengan kapasitas tertentu. Sebagai contoh, kamu tentu

tidak dapat menyimpan file berukuran 2 GigaByte ke dalam flashdisk berukuran 1 GigaByte. Langkah-langkah membuka Windows Explorer dapat kamu amati pada langkahlangkah berikut.

a) Kik tombol start (start menu).

b) Pilih All Programs.

c) Pilih Accesories.

d) Pilih Windows Explorer.

e) Sesaat kemudian komputer akan menampilkan jendela Windows Explorer.

2) Membuat Folder

Folder dapat diibaratkan sebagai penampung. Kamu dapat meletakkan file maupun subfolder ke dalam suatu folder. Subfolder ini adalah folder yang terletak di dalam suatu folder. Untuk membuat folder, lakukan langkah-langkah berikut.

a) Bukalah Windows Explorer.

b) Pilihlah drive yang akan kamu gunakan sebagai tempat membuat folder.

c) Setelah itu, klik menu File pilih submenu New dan pilihlah Folder.

d) Sesaat kemudian pada kolom kanan Windows Explorer akan muncul New Folder yang terseleksi. Pada New Folder tersebut ketikkan nama folder yang kamu inginkan, kemudian tekan tombol Enter. Nah, folder baru telah kamu peroleh.

3) Rename Folder

Rename berarti menamakan ulang. Artinya, kamu mengganti nama suatu folder dengan nama yang baru. Rename folder berguna jika suatu saat kamu salah memberikan nama pada suatu folder.

Langkah-langkah penamaan ulangan suatu folder dapat kamu ikuti pada

langkah-langkah berikut.

a) Bukalah Windows Explorer.

b) Pilihlah folder yang akan kamu namakan ulang.

c) Klik menu File kemudian pilihlah submenu Rename.

d) Folder yang kamu pilih akan diblok dengan warna gelap. Ketikkan nama folder yang kamu inginkan.

e) Tekan tombol Enter yang mengakhiri proses penamaan ulang.

4) Rename File

Seperti halnya folder, kamu dapat pula menamakan ulang suatu file. Akan tetapi berhati-hatilah saat kamu melakukan hal ini. Sebab, jika kamu salah langkah saat melakukan penamaan ulang suatu file, file tersebut mungkin saja tidak dapat kamu buka kembali.

Perhatikan dan ikuti langkah-langkah penamaan ulang file berikut.

a) Bukalah Windows Explorer.

b) Pilih file yang akan kamu beri nama.

c) Klik menu File, kemudian pilihlah submenu Rename.

d) Ketikkan nama file yang kamu inginkan kemudian tekan tombol Enter.

5) Menyalin (Copy) File

Menyalin file dapat dilakukan dari komputer ke komputer, dari komputer ke media penyimpan, maupun dari media penyimpan ke media penyimpan yang lain. Sebagai contoh, suatu file disalin dari satu komputer ke komputer lain yang sama-sama anggota jaringan. Contoh lain yaitu menyalin file dari flashdisk atau CD ke dalam komputer.

Langkah-langkah menyalin file dapat kamu simak pada uraian berikut.

a) Bukalah Windows Explorer.

b) Pilihlah file yang akan kamu salin.

c) Klik menu Edit kemudian pilihlah Copy.

d) Pilihlah folder atau drive yang akan kamu gunakan sebagai tempat meletakkan salinan file. Setelah itu klik menu Edit dan pilihlah Paste.

e) Tunggulah hingga komputer selesai menyalin file tersebut.

6) Memindah File

Memindah file tidak sama dengan menyalin file. Jika menyalin file akan menghasilkan file lebih dari satu, memindah file tidak akan menghasilkan file tambahan. Sebagai contoh, file Biologi dipindah dari drive D ke drive E. Akibat dari pemindahan ini adalah file Biologi berada di drive E sedangkan pada drive D file Biologi tidak ada lagi. Sebenarnya, untuk memindah file dapat digunakan beberapa metode. Metode pertama yaitu Cut-Paste, sedangkan metode yang kedua yaitu Copy-Paste. Metode Cut-Paste kurang aman untuk digunakan. Sebab, jika file gagal kamu pindahkan maka file tersebut akan hilang.

Sebagai gambaran, perhatikan metode Cut-Paste berikut.

a) Bukalah Windows Explorer.

b) Pilih file yang akan kamu pindah.

c) Klik menu Edit dan pilihlah menu Cut.

d) Pilihlah folder atau drive untuk memindahkan file.

e) Pada folder atau drive tersebut, klik menu Edit dan pilihlah submenu Paste.

Cara Copy-Paste lebih aman kamu gunakan. Cermati langkah-langkah metode Copy-Paste berikut.

a) Bukalah Windows Explorer.

b) Pilihlah file yang akan kamu pindah.

c) Tekan tombol Ctrl + C untuk menyalin file.

d) Pilihlah folder atau drive untuk meletakkan file.

e) Tekan Ctrl + V. Dengan lima langkah ini kamu telah menyalin file. Langkah selanjutnya adalah menghapus fi le asli sehingga file yang kamu miliki tidak ganda.

f) Kembalilah ke folder tempat file mula-mula. Pilih file tersebut kemudian tekan tombol Del.

g) Nah, dengan langkah-langkah tersebut, file pasti dapat kamu pindah tanpa resiko kehilangan file.

Sumber :

https://faradilazahra9a.wordpress.com/2016/11/18/melakukan-operasi-dasar-pada-sistem-operasi/