Mengenal sistem koordinat
Halo teman-teman, kali ini kita akan membahas tentang koordinat kartesius. Pasti kalian pernah mendengar kata koordinat. Koordinat kartesius ternyata juga digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya adalah dalam dunia penerbangan, seorang pilot harus bisa membaca koordinat kartesius agar pesawat tidak bertabrakan satu sama lain dan tetap pada jalurnya. Biar lebih paham lagi, simak penjelasannya di bawah ini:
1. Mengenal Sistem Koordinat
Sistem koordinat kartesius merupakan suatu sistem untuk menentukan posisi suatu titik / benda / unsur geometri menggunakan satu atau dua atau lebih bilangan dan memiliki sumbu yang tetap. Dalam Matematika, sistem koordinat cartesius digunakan untuk menentukan posisi titik pada bidang koordinat. Penulisannya sendiri ditandai dengan kurung kurawal dan dipisahkan dengan koma. Sebagai contoh (x, y), dimana x disebut absis, dan y disebut ordinat.
Diagram kartesius terbagi menjadi dua buah sumbu, yaitu sumbu X (absis) dan sumbu Y (ordinat). Pada sistem koordinat, kita menjelaskan koordinat dari suatu titik, menentukan suatu posisi berdasarkan jaraknya kepada kedua sumbu, baik terhadap sumbu X (absis) maupun terhadap sumbu Y (ordinat), dan menentukan posisi suatu titik terhadap titik yang lain sebagai acuan.
Untuk lebih memahaminya, silahkan lihat contoh-contoh soal berdasarkan gambar di bawah ini:
Kuadran I : Pada kuadran I X (absis) akan selalu bernilai positif (+) dan Y (ordinat) akan selalu bernilai positif (+)
Kuadran II : Pada kuadran II X (absis) akan selalu bernilai negatif (-) dan Y (ordinat) akan selalu bernilai positif (+)
Kuadran III : Pada kuadran III X (absis) akan selalu bernilai negatif (-) dan Y (ordinat) akan selalu bernilai negatif (-)
Kuadran IV : Pada kuadran IV X (absis) akan selalu bernilai positif (+) dan Y (ordinat) akan selalu bernilai negatif (-)
Dua sumbu koordinat dapat diperoleh dengan cara membuat dua garis bilangan, lalu beri nama sumbu x dan sumbu y. Setelah itu, tempatkan garis x secara horizontal, kemudian tulis bilangan seperti pada garis bilangan. Gunakan cara serupa untuk garis y. Penulisan bilangan pada garis y dilakukan secara vertikal.
Garis horizontal disebut sebagai sumbu x, sedangkan garis vertikal disebut sumbu y.
Titik potong antara sumbu x dan sumbu y disebut sebagai titik pusat atau titik asal. Titik asal dinotasikan dengan O.
sumber : https://blog.teman-belajar.com/koordinat-kartesius/