Cinyasag

Cinyasag adalah nama sebuah desa di ujung utara kabupaten Ciamis, letaknya lumayan jauh dari kota Ciamis tapi walaupun begitu bukan berarti terpencil karena desa ini dilalui jalan provinsi yang menghubungkan kota Ciamis - Cirebon dan banyak dilalui oleh Bus jurusan Tasik-Cirebon atau Tasik - Semarang.Desa ini juga cukup dapat perhatian dari pemerintah karena historisnya dimasa lalu dan juga karena banyak warganya yang sukses menjadi pejabat-pejabat tinggi di negara ini, misalnya untuk urusan listrik beberapa dekade yang lalu dibanding dengan desa-desa lain di kecamatan Panawangan desa Cinyasaglah yang terlebih dahulu ada listrik, dan ketika warganya menginginkan adanya Sekolah Menengah Atas di desa ini maka tidak berapa lama berdirilah Sekolah Menengah Atas Negeri yaitu SMA Negeri Panawangan yang ada di Desa Cinyasag ini.Maka tak heran walaupun letaknya di ujung gunung tapi fasilitas di desa ini lumayan lengkap ada TK,SD,MTS,SMA,perpustakaan umum, Bank,dan lain-lain.Hmmm....itulah desa Cinyasag desa kelahiranku yang telah 15 tahun ini aku tinggalkan.

Desa cinyasag termasuk dalam wilayah kecamatan Panawangan kabupaten Ciamis, dan desa ini dibagi dalam tujuh dusun/kampung, yaitu :

Dusun Puhun

Dusun Kaliwon

Dusun Manis

Dusun Kondang

Dusun Cirikip

Dusun Gudang

Dusun Cengkir Manis

Aku sendiri tinggal di kampung Kaliwon, tepatnya di RT 04 RW.04. Waktu kecil aku sekolah di TK melati 1, aku masih ingat saat itu ibu gurunya adalah ibu Rustini tapi di panggilnya ibu nunung karena nama anaknya nunung hehehe....

banyak kenangan indah yang aku alami di TK dan semuanya terasa menyenangkan, di TK ini permainannya banyak dan bisa dibilang lengkap untuk ukuran TK di kampung dan di tahun 80-an. ada perosotan, ayunan, puteran, bak pasir, tempat lempar bola, keranjang bola, dan yang aku ingat semua anak cowok dapat satu mobil-mobilan dan anak ceweknya masing-masing satu boneka. selain mainannya yang menyenangkan ada hal lain yang masih aku ingat yaitu aku punya pacar waktu TK namanya Gina hehehe......(neng Gina kumaha damang?)

Aku masuk SD negeri Cinyasag 1 (di desaku ada empat Sekolah Dasar yaitu SD 1, SD 2, SD 4 dan SD inpres Cengki manis). SD aku ini termasuk SD yang berprestasi di kabupaten Ciamis pada saat itu (mudah-mudahan sampai sekarang) sering menjuarai beberapa perlombaan baik tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten dalam bidang murid teladan, cerdas cermat, lomba kesenian dan olahraga, tidak lupa SD ku ini juga pernah menjuarai Sekolah sehat sekabupaten (tuuuh hebat kan!!!!)

Kehidupan masa kecil di desaku sangatlah indah, aku masih ingat dulu setiap pulang sekolah aku sering main di sawah untuk mencari anak burung pipit dan juga telurnya, kalo dapat telurnya biasanya langsung di tenggak mentah-mentah (dulu belum ada isu flu burung cuy!) terus kalo dapat anaknya biasanya kita bawa pulang untuk di pelihara, aku juga sering makan bersama dengan teman-teman di pinggir sawah atau di pinggir sungai (namanya botram) dan yang paling mengasikan adalah berburu cengkeh. Pada masa itu cengkeh merupakan komoditi andalan di desa kami, hampir semua orang hidup makmur karena tanaman ini betapa tidak harga cengkeh pada saat itu setara dengan harga satu gram emas sehingga cengkeh ini sering disebut emas hijau (sayang dikemudian hari cengkeh harganya merosot tajam, katanya sih disebabkan adanya monopoli oleh salah satu keluarga cendana, hmmmm betapa serakahnya!!!!)