Sub-CPMK 4 :
Melakukan monitoring ekosistem mangrove
4.1. Kelompok dan jenis ekosistem mangrove
4.2. Monitoring mangrove dengan aplikasi MonMang
4.3. Monitoring spasial ekosistem mangrove dengan penginderaan jauh
4.4. Analisis keruangan, ekonomi & ekologi ekosistem non mangrove
Selain dengan metode konvensional (turun lapang), monitoring vegetasi mangrove juga dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi Penginderaan Jauh (Inderaja). Namun, jika biasanya yang digunakan sebagai media Inderaja adalah satelit dengan luaran berupa Citra Satelit, maka kali ini yang akan digunakan adalah foto udara (aerial imagery).
Foto udara akan lebih optimal jika menggunakan wahana udara tanpa awak (Unmanned Aerial Vehicle) atau yang lebih populer disebut drone. Foto udara dari drone dapat menjadi bahan citra udara terektifikasi dan beresolusi tinggi.
Ada beberapa langkah yang harus dikerjakan untuk memperoleh foto udara beresolusi tinggi dengan menggunakan drone, yaitu :
Tidak semua jenis drone komersil dapat digunakan untuk proses akuisisi. Hanya beberapa tipe drone yang telah tersinkronisasi dengan aplikasi drone mapping (android/iOS) yang bisa dioptimalkan untuk memperoleh foto udara yang layak. DJI Mavic 2 Pro yang dimiliki oleh kampus merupakan salah satu yang direkomendasikan dalam melakukan drone mapping.
Klik tautan disamping untuk mempelajari lebih lanjut mengenai tipe drone untuk pemetaan.
Misi terbang dapat dibuat dengan menggunakan aplikasi yang mengakomodir beberapa tipe drne tertentu. Diantara aplikasi yang populer digunakan untuk nelakuman drone mapping yaitu Pix4D capture (lebih optimal pada iOS), DroneDeploy, DJI Pilot, dan aplikasi lainnya.
Silakan simak tutorial berikut untuk mempelajari bagaimana membuat misi terbang dengan menggunakan Pix4D capture.
Akuisisi adalah proses pengambilan data foto udara dengan menggunakan drone. Proses ini merupakan tahap yang sangat esensial yang menentukan kualitas foto udara yang dihasilkan.
Untuk melihat bagaimana proses akuisisi dilakikan, silakan simak tutorial berikut :
Sebagai bahan belajar, silakan bagi yang berujung NIT ganjil, unduh data Pusakajaya 3 , dan bagi yang berujung NIT genap, silakan pilih data Pusakajaya 2 dibawah ini!
Foto udara yang diperoleh dari proses akuisisi merupakan bahan mentah bagi proses pembuatan peta foto udara. Foto yang diperoleh, harus terlebih dahulu disatukan sehingga menghasilkan satu citra utuh yang disebut dengan orthophoto/orthomosaic.
Banyak software yang dapat digunakan untuk menghasilkan orthomosaic. Diantara yabg populer digunakan diantaranya adalah Agisoft Metashape, Pix4D Mapper, dan drone deploy. Khusus untuk drone deploy, merupakan aplikasi berbasis web (web-based) yang seluruh prosesnya dilakukan secara daring.
Untuk mengetahui bagaimana proses pembuatan orthomosaic, dapat diikuti tutorial sebagai berikut:
Setelah orthomosaic diperoleh, langkah selanjutnya adalah melakukan analisa sesuai kebutuhan pemetaan masing-masing. Kebutuhan yang dimaksud dapat berupa penghitungan lusakesehatan vegetasi, kelerengan, kontur, kesesuaian dan sebagainya.
Untuk mengetahui bagaimana proses dasar layouting dilakukan, silakan simak tutorial berikut :
Setelah mempelajari teknik pengambilan dan pengilahan data foto udara dari akuisisi menggunakan drone, selanjutnya akan sangat baik jika teknik-teknik tersebut dipraktikkan secara mandiri.
TUGAS 1 Pertemuan VI
Buatlah sebuah rencana terbang (flight mission) dengan menggunakan drone DJI Mavic 2 Pro.
Daerah yang menjadi sasaran misi terbang adalah spot yang menjadi baham tugas masing-masing di Tugas Pertemuan 2.
Aplikasi yang digunakan menggunakan Pix4D Capture.
TUGAS 2 Pertemuan VI
Buatlah layout peta foto udara berdasarkan data hasil akuisisi yang telah diberikan
Taruna dengan NIT Ganjil menggunakan data Pusakajaya 3, sedangkan yang ber-NIT genap menggunakan data Pusakajaya 2.
Buatlah digitasi untuk mengetahui luasan vegetasi mangrove di lokasi tersebut
PENGUMPULAN TUGAS
Setelah misi terbang dibuat, siapkan tangkapannlayarnya (screenshot)
Beri nama hasil screenshot tersebut dengan nama PertemuanVI_Tugas1_(nama lengkap)
Begitupun dengan tugas layouting, format JPEG dan beri nama dengan format : PertemuanVI_Tugas2_(nama lengkap)
Upload kedua tugas pada tautan dibawah ini