Metode Pemotongan

Metode pemotongan climbing atau down milling merupakan metode pemotongan material di mana arah putaran pahat searah dengan arah gerakan meja mesin. Arah pemotongan ini membuang chip menuju belakang pahat potong. Metode pemotongan ini cocok digunakan untuk mesin CNC yang telah menggunakan ulir cacing atau ball screw sebagai penggerak meja mesin dan  dilengkapi oleh backlash compensation. Untuk mesin frais manual yang masih menggunakan rack gear tidak cocok untuk menggunakan metode pemotongan ini dikarenakan meja mesin akan tertekan dan ditarik oleh pahat.

Metode pemotongan conventional atau up milling merupakan metode pemotongan di mana arah putaran pahat potong berlawan arah terhadap gerakan meja mesin frais. Metode pemotongan ini membuat chip ke arah depan pahat potong. Berbalik dengan metode pemotongan climbing, metode pemotongan conventional lebih cocok digunakan untuk proses pemesinan frais dengan mesin manual yang menggunakan rack gear sebagai penggerak meja yang memiliki backlash ulir yang relatif besar karena tidak dilengkapi dengan backlash compesation.

Face cutting merupakan metode pemotongan yang dilakukan dengan memanfaatkan ujung (face) dari pahat potong. Metode ini digunakan untuk menghasilkan permukaan benda kerja yang sejajar dengan permukaan alat potong.

Side cutting merupakan metode pemotongan yang memanfaatkan sisi tepi mata potong. Pada metode pemotongan ini, hasil permukaan benda kerja akan terpotong sejajar dengan sisi tepi mata potong. Metode pemotongan ini  banyak digunakan untuk pembuatan alur, slot, atau kontur pada benda kerja.