ARTIKEL AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF
Latar Belakang:
Di zaman sekarang ini, fenomena krisis karakter sangat mengkhawatirkan, hal tersebut banyak anak-anak mengikuti budaya yang tren, yaitu budaya luar tanpa mereka kaji apakah itu sesuai dengan budaya kita.Budaya positif di sekolah merupakan nilai-nilai keyakinan dan asumsi dasar yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan nilai-nilai yang dianut dan diyakini di sekolah.Sekolah sebagai institusi pembentukan karakter pada anak menjadi peluangbagi sekolah terutama guru dalam membangun budaya positif di sekolah.
Tujuan:
1.Menumbuhkan budaya positif dengan kesepakatan kelas yang sudah dibuat
2.Menumbuhkan nilai-nilai profil pelajar pancasila pada diri peserta didik dalam kegiatan proses pembelajaran
Tolak Ukur:
1.Peserta didik mampu membuat keyakinan kelas sesuai nilai- nilai Profil Pelajar Pancasila
2.Peserta didik mampu menjalankan keyakinan kelas yang telah dibuat
Tindakan yang Akan dilakukan:
Memberikan sosialisasi kepada warga sekolah terkaitdisiplin, positit,
kesepakatan kelas dan Profil Pelajar Pancasila
Menjelaskan pengertian dan manfaat kesepakatan/keyakinan kelas
Guru berkolaborasi dengan peserta didik untuk membuat kesepakatan kelas. Kesepakatan/keyakinan kelas yang dibuat di pajang di dalam kelas Menumbuhkan dan menanamkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila
Menumbuhkan kebiasaan-kebiasaan dalam aksi nyata menjadi pembiasaan Budaya Positif di kelas ataupun di sekolah.
Dukungan yang dibutuhkan:
1.Orang tua untuk melakukan pembiasaan budaya positif di rumah
2.Warga sekolah sebagai role mode atau teladan bagi peserta didik dalam menumbuhkan budaya positif di lingkungan sekolah
3.Sarana dan prasarana untuk menumbuhkan budaya positif di lingkungan sekolah
Deskripsi:
Kegiatan aksi nyata diawali dengan membuat keyakinan kelas bersama murid-murid kelas 4b dan 5a. Kegiatan ini diikuti oleh murid dengan sangat antusias dalam menuliskan dan menyakini nilai-nilai kebajikan untuk menciptakan disiplin positif terutama di kelas 4b dan 5a. Kegiatan selanjutnya yaitu diseminasi Budaya Positif yang dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 18 Oktober 2023 di SDN 7 Jebus Kecamatan Jebus Kabupaten Bangka Barat.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh kepala sekolah dan rekan guru SDN 7 Jebus serta tenaga kependidikan. Kegiatan diseminasi budaya positif ini yaitu menginformasikan pemahaman tentang materi modul 1.4 budaya positif yang konsep utamanya tentang perubahan paradigma belajar, disiplin positif, kebutuhan dasar manusia, motivasi perilaku manusia, posisi kontrol restitusi, keyakinan kelas, dan segitiga restitusi. Peserta diseminasi sangat antusias dalam menyimak pemaparan materi yang saya sampaikan.
Kegiatan aksi nyata selanjutnya, yaitu saya akan mengajak warga sekolah khususnya guru kelas agar dapat menerapkan dalam membuat kesepakatan atau keyakinan kelas di kelasnya masing-masing. Selain itu juga mengajak untuk mempraktikan posisi kontrol guru sebagai manajer dan menerapkan segitiga restitusi jika ada muridnya yang menemui masalah demi mewujudkan budaya positif di lingkungan sekolah.
5. Hasil dari Aksi Nyata
Hasil dari rangkaian kegiatan aksi nyata yang telah saya lakukan yaitu menumbuhkan pemahaman kepada rekan sejawat khususnya pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah mengenai penerapan budaya positif. Kegiatan dimulai dengan disiplin positif di lingkungan kelas dengan membuat keyakinan kelas yang disepakati bersama-sama.
Alhamdullilah hasil dari aksi nyata ini sudah berhasil dalam menciptakan perubahan, meskipun secara perlahan dilakukan penerapannya.Peserta didik sudah mulai menunjukkan disiplin positif yang sesuai dengan keyakinan kelas yang sudah mereka sepakati.
6. Pembelajaran yang Di dapat dari Aksi Nyata
Banyak sekali pembelajaran yang saya dapatkan dalam kegiatan aksi nyata modul 1.4 tentang budaya positif ini, diantaranya nilai kebersamaan.Karena kegiatan ini, tiada berarti tanpa adanya dukungan dari berbagai pihak terkait di sekolah seperti rekan sejawat dan kepala sekolah.Karena untuk penerapan budaya positif ini sangat diperlukan adanya kolaborasi dengan warga sekolah, sehingga dapat terwujud sesuai dengan keinginan.
7. Rencana Perbaikan dan Pengembangan di Masa Mendatang
Rencana perbaikan dan pengembangan di masa mendatang diantaranya yaitu:
-Mengevaluasi keyakinan kelas yang telah dibuat secara berkala.
-Menempatkan diri pada posisi kontrol manager secara konsisten dan berkelanjutan.
-Menerapkan segitiga restitusi pada masalah yang muncul.
-Berkolaborasi dengan semua pihak terkait demi terciptanya budaya positif.