Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak

Kegiatan Pembelajaran Modul 1.2 dimulai pada hari Senin tanggal 07 November 2022. Pembelajaran modul ini tentunya tidak akan jauh berbeda dengan pembelajaran materi sebelumnya yang ada di modul 1.1.

Pada pembelajaran modul 1.2 para Calon Guru Penggerak (CGP) melakukan serangkaian kegitan, diantaranya :

  1. Pada modul 1.2.a.1, para CGP hanya diarahkan untuk mendownload bahan pembelajaran untuk dapat diliterasi dan dipahami nantinya,

  2. Pada modul 1.2.a.2, Kita sebagai CGP agar mendapatkan pengetahuan awan dengan menyelesaikan rangkaian pembelajaran di LMS, yaitu tentang nilai-nilai dan peran guru penggerak.

Sebelum memasuki pada modul 1.2.a.3 Para CGP harus terlebih dahulu memasuki ruang diskusi yang telah disediakan pertanyaaan oleh Fasilitator untuk didiskusikan dengan rekan sesama CGP.

Fasilitator (Q) : Apa peran dan alasan Anda menjadi pemimpin Pembelajaran? Jelaskan!

CGP (A) :

"Guru adalah pendidik dan pengajar, sesuai Filosofi KHD guru merupakan penuntun atau contoh bagi mereka (murid/ siswa) oleh karena itu Guru memiliki peran penting dalam mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih dan menilai sehingga proses pembelajaran berjalan dengan baik. Oleh karena itu menjadi seorang pemimpin pembelajaran yang berhasil harus melihat apakah siswa telah berprilaku, bereaksi dan merespon, jika semua itu sudah nampak maka menjadi seorang pemimpin pembelajaran sudah dikatakan berhasil."


  1. Pada modul 1.2.a.3, para CGP mempelajari materi mulai dari diri sendiri sebagai guru penggerak. Modul ini cenderung menggali potensi CGP untuk bisa memahami materi nilai dan peran guru penggerak dengan beberapa pertanyaan. Selanjutnya di beri penugasan dan hasilnya disampaikan kepada Fasilitator melalui unggahan New Blog.

Berikut adalah Tugas dari 1.2.a.3 :

Jika Bapak/Ibu sudah membuat diagram trapesium usia ini, jawablah pertanyaan berikut:

  1. Apa peristiwa positif dan negatif yang saya tuliskan di sana?

Peristiwa Positif :

a. Diumumkan sebagai siswa terbaik pada mapel Kimia

b. Selalu diandalkan teman-teman SMA jika ada PR Fisika, Kimia dan Matematika

Peristiwa Negatif : Kena lempar penghapus oleh guru mapel Geografi

  1. Selain saya, siapa lagi yang terlibat di dalam masing-masing peristiwa tersebut?

Yang terlibat pada saat saya kena lempar penghapus adalah teman saya, dan guru yang melemparkan penghapus itu.

Yang terlibat pada saat saya di umumkan sebagai siswa terbaik pada mapel Kimia yaitu wali kelas, dia merasa bangga dan memberikan apresiasi semangat untuk terus belajar.

  1. Dampak emosi apa saja yang saya rasakan hingga sekarang? (silakan gunakan roda emosi Plutchik di Gambar 2 untuk mengidentifikasi persisnya perasaan Bapak/Ibu di masa itu)

Dampak yang saya rasakan adalah Kesal pada guru yang melempar, dan dampak dari guru dan wali kelas saya memberikan rasa percaya dan optimis bahwa saya dapat menyelesaikan pekerjaan.

  1. Mengapa momen yang terjadi di masa sekolah masih dapat saya rasakan dan masih dapat memengaruhi diri saya di masa sekarang?

Ada istilah bahwa masa terindah adalah masa-masa di sekolah. Masa sekolah adalah masa anak-anak yang tidak berpikiran jauh seperti orang dewasa, mereka hanya berpikir bermain dan belajar. Kapasitas otak (pikiran) anak-anak masih banyak ruang untuk ditempati berbagai peristiwa yang dialami baik itu peristiea baik atau buruk, maka mereka akan sangat leluasa untuk menyimpan apa yang terjadi pada dirinya. Ketika mereka mendapatkan hal yang senang, kagum, gembira dan rasa positif maka mereka akan menerima dengan sepenuh hati dan pikiran dan akan tertanam kuat di dalam pikirannya. Dan sebaliknya juga ketika mereka mendapatkan perlakuan yang buruk/ tidak baik maka mereka juga akan sangat menerima kejadian itu dan menyimpannya dengan baik. Oleh karena itu, Emosi anak yang terjalin dalam pikiran kita akan tetap terasa sampai sekarang.

  1. Pelajaran hidup apa yang saya peroleh dari kegiatan trapesium usia dan roda emosi, terkait peran saya sebagai guru terhadap peserta didik saya?

Pelajaran yang dapat saya ambil dari peristiwa itu adalah dimana kita sebagai pendidik harus lebih menahan emosi negative dan memberikan sebagian emosi positif kepada anak-anak, karena sesuai pemikiran pendidikan Ki Hajar Dewantara, bahwa guru (pendidik dan pengajar) adalah sebagai penuntun atau contoh bagi mereka (murid/ siswa). Guru memiliki peran penting dalam mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih dan menilai.

  1. Bagaimana saya menuliskan nilai-nilai yang saya yakini sebagai seorang Guru, dalam 1 atau 2 kalimat menggunakan kata-kata: "guru", "murid", "belajar", "makna", "peran"?

Guru adalah seseorang yang dapat menuntun murid dalam belajarnya. Peran Guru dan Murid dalam pembelajaran adalah ibarat dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan, oleh karena itu proses pendidikan memberikan makna yang dalam bagi mereka.

Tugas 2. Nilai dan peran guru penggerak menurut saya

  1. Apa nilai-nilai dalam diri saya yang membantu saya menggerakkan murid, rekan guru, dan komunitas sekolah saya?

Guru penggerak adalah guru yang siap memimpin pendidikan di sekolah kepada pendidikan yang lebih maju. Semangat dan pantang tidak menyerah yang harus saya tanamkan dalam diri agar saya bisa menggerakan murid, guru dan komunitas sekolah. Selain itu juga saya mandiri, Informatif, kreatif, progresif, inovatif, reflektif dan kolaboratif.

  1. Apa peran yang selama ini saya mainkan dalam menggerakkan murid, rekan guru, dan komunitas sekolah saya?

Peran saya selama ini dalam menggerakkan murid adalah menanamkan rasa percaya diri, berani, bertanggungjawab, dan disiplin. Di koridor rekan sejawat/ guru saya berusaha sebagai informan, fasilitator dan motivator. Sedangkan di komunitas sekolah saya sebagai sekretaris MGMP IPA di rayon 05 garut, agar selalu ada pertemuan antar guru mapel baik di sekolah atau di antar sekolah, untuk bertukar fikiran guna memajukan pendidikan anak khususnya di bidang IPA.

Tugas 1.2.a.3 format PDF

Tugas 1 modul 1.2.a.3.pdf

Eksplorasi Konsep

Tujuan dari Eksplorasi Konsep adalah :

  1. CGP mengetahui hubungan antara emosi, cara kerja otak, kebutuhan dasar manusia, daya untuk memilih, motivasi intrinsik, dan struktur sistemik lingkungan dalam pembentukan nilai-nilai dalam diri seseorang

  2. CGP menjelaskan makna Profil Pelajar Pancasila dalam transformasi pendidikan.

3. CGP menjelaskan makna nilai-nilai yang perlu dikembangkan guru penggerak.

4. CGP menjelaskan makna peran guru penggerak dalam transformasi pendidikan.

5. CGP mengetahui bahwa keteladanan dan sistem pembiasaan yang konsisten di suatu lingkungan mempengaruhi penumbuhan nilai-nilai dalam diri seseorang.

6. CGP mengelaborasi makna pemimpin pembelajaran di sekolahnya masing-masing.

Berikut adalah Eksplorasi Konsep dari teman-teman CGP :

Nilai-nilai Guru Penggerak

Konsep Berpusat pada Peserta didik mendorong seorang Guru Penggerak harus didasari oleh semangat untuk memberdayakan dirinya serta memanfaatkan aset/kekuatan yang ada untuk menyediakan suasana belajar dan proses pembelajaran yang positif serta berkualitas bagi muridnya. Segala hal yang Guru Penggerak lakukan, harus bergeser dari pemuasan kepentingan diri sendiri, maupun pihak lain, menuju kepentingan pembelajaran murid. Guru Penggerak yang memiliki nilai Mandiri, Kreatif, inovatif, kolaboratif dan Reflektif, akan selalu berpikir mengenai pertanyaan utama yang mendahulukan muridnya

Nilai-nilai Guru Penggerak

1. Mampu menyampaikan idenya yang dituangkan dalam hasil karya 2. Bertenggangrasa, menghargai perbedaan pendapat, dan menerima keputusan yang diambil bersama 3. Memiliki simpati dan empati yang baik 4. Mengambil pelajaran dari suatu pengalaman untuk perbaikan selanjutnya 5. Berkarya 6. Memiliki karakter yang baik 7. Termotivasi untuk belajar

Nilai-nilai Guru Penggerak

Nilai-nilai yang harus dimiliki guru penggerak adalah: 1) berpihak pada murid, 2) mandiri, 3) reflektif, 4) inovatif, 5) kolaboratif. 5 ilmu yang harus dimiliki oleh pendidik adalah: 1) Psikologis, 2) Psiologis, 3) Etika, 4) Estetika, dan 5) Pedagogis

Nilai Guru Penggerak adalah : Mandiri, Reflektif, Kolaboratif, Inovatif, serta berpihak kepada peserta didik

Hasil Diskusi : Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak

Guru Penggerak secara definisi adalah menggerakkan komunitas belajar untuk rekan guru di sekolah dan di wilayahnya.

Manfaat menjadi guru penggerak jika mengikutinya adalah Guru dapat meningkatkan kompetensi sebagai pemimpin pembelajaran yang berpusat pada murid.

Keberpusatan pada murid yang harus dimiliki oleh Guru penggerak tidaklah mudah untuk kita lakukan. Konsep berpusat pada murid mendorong seorang guru penggerak harus didasari oleh semangat untuk memberdayakan dirinya,

serta memanfaatkan kekuatan yang ada untuk menyediakan suasana belajar dan proses pembelajaran yang positif serta berkualitas bagi muridnya. Seorang guru penggerak harus memiliki peran yang sentral di sekolah. Peran tersebut tidaklah mudah untuk dilakukan, apalagi jika tidak memiliki nilai-nilai yang terdapat dalam diri guru penggerak. Oleh karena itu nilai-nilai guru penggerak sangatlah penting dan diutamakan dalam diri seorang guru penggerak.

A. Nilai-nilai guru penggerak

  1. Berpihak pada murid;

  2. Mandiri;

  3. Reflektif;

  4. Kolaboratif, dan

  5. Inovatif.

Dengan dimilikinya nilai-nilai tersebut maka peran dari guru penggerak akan lebih mudah. Peran-peran itu diantaranya :

  1. Menjadi pemimpin pembelajaran;

  2. Menggerakkan Komunitas praktisi;

  3. Mendorong kolaborasi antar guru;

  4. Mewujudkan Kepemimpinan Murid, dan

  5. Menjadi Coach bagi guru lain.

Pada tanggal 11 November 2022, saya melakukan kegitan " Kolaborasi Pemahan Kosep pada Modul 1.2", disana saya dengan teman-teman saya melaksankan diskusi untuk membahas nilai-nilai apasaja yang terdapat pada diri masing-masing Calon Guru Penggerak (CGP). Berikut adalah Kesimpulan dari Tugas Kelompok kami dan kami suguhkan dalam beberapa format.

Tugas Modul 1.21.pptx

Kolaborasi Modul 1.2 Presentasi

Pada hari Senin, tanggal 14 November 2022 saya dan rekan CGP lain melakukan kegiatan Kolaborasi dengan kelompok lain dalam membahas modul 1.2 yaitu nilai dan peran Guru Penggerak. Pada sesi ini saya dan teman sekelompok memaparkan hasil diskusi di ruang kolaborasi sebelumnya. Saya sebagai penyampai Materi, dan 3 orang teman yang lain sebagai sekretaris, notulen dan pembaca simpulan.

Hal yang didapat dalam ruang kolaborasi ini adalah, saya mendapatkan pengetahuan dari temen-temen CGP lain tentang makna nilai Guru Penggerak. Saling memberikan masukan dan tanggapan antar sesama kelompok.

Demonstrasi Konstektual

Demonstrasi Konstektual ini menggambarkan bagaimana nilai dan peran akan dilakukan di masa yang akan datang setelah pendidikan Guru Penggerak. Adapun Tugas ini saya format kedalam beberapa format :

DEMONSTRASI KONTEKSTUAL NILAI DAN PERAN GP.pdf

Koneksi Antar Materi 1.1 dengan Materi 1.2

Pada Sesi Koneksi Antar Materi saya membuat sebuah video, untuk menggambarkan Koneksi antara Modul 1.2 dengan Modul 1.1 (19 November 2022)