Halo teman-teman, setelah menggunakan virtual laboratorium pada sebelumnya, kali ini kita akan memeriksa pada zaman apa fosil yang ditemukan terbentuk. Untuk memudahkan kegiatan, aku juga melampirkan Lembar Kerja dari Dosenku, semangatt!
Tujuan :
a) Menganalisa karakteristik fosil
b) Membandingkan penempatan fosil dan menentukan penentuan relatif
c) model pohon evolusi berdasarkan morfologi dan usia
Latar Belakang
Fosil adalah jejak organisme yang hidup di masa lalu. Ketika fosil ditemukan, selanjutnya dilakukan penentuan umur fosil. Umur mutlak fosil ditentukan dengan menggunakan penentuan umur secara radimetrik dan menentukan lapisan batuan (tanah) di mana fosil itu ditemukan. Lapisan yang lebih tua ditemukan lebih dalam daripada lapisan yang lebih muda di bumi. Umur dan morfologi (penampakan) fosil dapat digunakan untuk menempatkan fosil. Hubungan ini dapat digambarkan dalam pohon evolusi, juga dikenal sebagai pohon filogenetik.
Ada dua hipotesa utama tentang bagaimana evolusi terjadi: gradualisme dan punctuated equlibrium. Gradualisme menunjukkan bahwa organisme berevolusi melalui proses perubahan yang lambat dan konstan. Sebagai contoh, suatu organisme yang menunjukkan catatan fosil peningkatan ukuran yang meningkat dalam langkah-langkah kecil, atau organisme yang menunjukkan hilangnya struktur secara bertahap. Punctuated equlibrium menunjukkan bahwa spesies berevolusi sangat cepat dan kemudian tetap sama untuk periode waktu yang besar. Perubahan cepat ini dikaitkan dengan mutasi pada beberapa gen esensial. Penampakan struktur baru secara tiba-tiba dapat dijelaskan oleh punctuated equlibrium.
Rekaman fosil tidak dapat secara akurat menentukan kapan satu spesies menjadi spesies lain. Namun, dua hipotesis mengenai spesiasi juga ada. Spesiasi phyletic menunjukkan bahwa mutasi mendadak pada beberapa gen pengatur terjadi setelah suatu spesies telah ada untuk jangka waktu yang lama. Mutasi ini menghasilkan seluruh spesies bergeser ke spesies baru. Spesiasi phyletic juga akan berhubungan dengan hipotesis hipotesis tentang evolusi. Spesiasi yang berbeda menunjukkan bahwa akumulasi bertahap perubahan genetik kecil menghasilkan subpopulasi suatu spesies, yang akhirnya mengakumulasi begitu banyak perubahan sehingga subpopulasi menjadi spesies yang berbeda. Hipotesis ini akan bertepatan dengan model gradualisme evolusi. Sebagian besar ahli biologi evolusi menerima bahwa kombinasi dari dua model telah mempengaruhi evolusi spesies dari waktu ke waktu.
Kegiatan ini merupakan cara menghitung umur relatif suatu fosil karena umur suatu fosil digunakan sebagai pertimbangan penentuan teori kedudukan fosil dalam tingkat taksonominya dengan menggunakan virtual laboratory. Teman-teman bisa mengunjungi link https://www.biologycorner.com/worksheets/fossilrecord.html untuk mengerjakannya!
Jadi gimana nih pengalaman belajar teman-teman menyenangkan bukan? oh ya, untuk perbandingan aku juga melampirkan tugas Lembar Kerja Kelompokku, tapi kerjain dulu punya kalian. Kira-kira besok belajar apa lagi ya? jangan lupa terus semangat sampai jumpa di minggu selanjutnya :)