Latar Gubug
Kawasan Jalan Sunandar Priyo Sudarmo, Blimbing, Kota Malang
Kawasan Jalan Sunandar Priyo Sudarmo, Blimbing, Kota Malang
Kata “latar” berasal dari bahasa Jawa yang berarti halaman rumah. Sedangkan kata “gubug” berarti rumah sederhana. Pada masyarakat Jawa, pekarangan mempunyai fungsi sebagai tempat beraktivitas di luar rumah, sedangkan rumah sederhana merupakan tempat tinggal yang sederhana dan tidak terkesan mewah. Jadi penggunaan kata “latar” dan “gubug” mengandung makna bahwa kawasan ini dirancang sebagai wadah berbagai kegiatan masyarakat atau penduduk kawasan untuk bersosialisasi, khususnya dalam hal budaya lokal yang memiliki kepentingan dan sangat ekonomis dengan tujuan utama. mampu mempertahankan eksistensi budaya lokal di masa depan.
RUMAH VERTIKAL & SANGGAR BUDAYA
Bangunan ini merupakan area permukiman yang berada pada kawasan. Dalam satu bangunan terdiri dari beberapa macam tipe hunian tempat tinggal menyesuaikan dengan kebutuhan penghuni. Selain itu juga aktivitas untuk menunjang kegiatan sehari-hari terdapat ruang komunal bagi setiap penghuni melakukan aktivitas secara bersama-sam meningkatkan kerukunan dalam bermasyarakat. Bangunan ramah lingkungan ini didesain dengan material alami dan penggunaan bahan yang berkelanjutan,
Bangunan sanggar budaya merupakan salah satu bangunan kebudayaan yang berada dalam kawasan. Bangunan ini mewadahi berbagai aktivitas yang bertujuan untuk meningkatkan kembali nilai kebudayaan yang mulai pudar di Kota Malang
VISITOR CENTER & MASJID KAWASAN
Visitor center adalah area dalam kawasan yang memiliki fungsi sebagai sarana pelayanan publik, terdiri dari bangunan UMKM, pameran budaya, serta perpustakaan edukasi budaya.
UMKM merupakan area utama dalam menyatukan antara penghuni kawasan dengan masyarakat sekitar. UMKM memiliki kegiatan yaitu jual beli makanan khas malang serta pernak- pernik oleh-oleh khas Malang
Pameran merupakan tempat untuk memamerkan berbagai macam kebudayaan khas Malang dengan tujuan untuk melestarikan dan menjaga eksistensi budaya khas malang
Masjid Kawasan merupakan masjid yang terbuka untuk jamaah diluar kawasan sehingga diposisikan di area terluar pada tapak.
CO-WORKING SPACE, PENDOPO & BANGUNAN INDUSTRI KREATIF
BANGUNAN CO-WORKING SPACE adalah lingkungan kerja bersama yang menawarkan beragam pilihan kerja bagi pekerja jarak jauh, wirausaha, dan perusahaan dari segala ukuran. Ruang-ruang ini menyediakan keanggotaan yang fleksibel, meja khusus, dan kantor siap pakai, memungkinkan individu dan tim untuk bekerja dalam lingkungan kolaboratif dan profesional. Ruang kerja bersama sering kali dilengkapi dengan fasilitas seperti internet berkecepatan tinggi, ruang pertemuan, dan area komunal, dan dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan para profesional modern yang terus berkembang.
BANGUNAN PENDOPO berbentuk bangunan tanpa dinding dengan tiang atau pilar yang banyak.
BANGUNAN INDUSTRI KREATIF sebagai respon terhadap tapak yang berada di daerah industri juga tanggap terhadap isu kebudayaan yang kian tergerus menjadikan industri kreatif ini dihidupkan kembali di dalam tapak kawasan. Industri kreatif merupakan bagian ekonomi yang melibatkan penciptaan, kreativitas, ide, dan gagasan dari seseorang atau kelompok yang dapat menghasilkan karya atau produk.
KANTOR PENGELOLA, GAPURA & SCULPTURE, LANSEKAP FASUM
Kantor Pengelola merupakan sebuah bangunan kantor untuk mewadahi aktivitas pengelola dari Latar Gubug. Tidak hanya berfungsi sebagai kantor namun juga berfungsi untuk area bersantai bagi penggunanya. Kehadiran kantor tersebut dapat mempererat hubungan antar penghuni di dalamnya karena terdapat fasilitas untuk bersama. Budaya juga diangkat pada desain fasad dan material pada bangunan.
Gate & Sculpture Latar Gubug; gapura pintu masuk merupakan salah satu hal yang sangat krusial dalam suatu bangunan. Hal itu dapat menarik minat dari pengunjung dan sebagai tanda pengenal suatu kawasan. Gapura latar gubug mencerminkan kawasan didalamnya sehingga mampu menjadi daya tarik dan menjadi pengenal akan kawasan Latar Gubug.
Lanskap Fasum; dalam sebuah kawasan, lingkungan terbuka juga menjadi salah satu hal yang penting. Penataan lanskap akan berpengaruh pada keseharian pengguna. Lanskap “Latar Gubug” memiliki berbagai macam fasilitas seperti playground, lapangan, taman, dll. Hal itu dapat mengeratkan antar sesama juga menjaga budaya setempat untuk masa depan yang lebih baik.