DOKUMENTASI MASJID BERSEJARAH JAWA TIMUR
DOKUMENTASI MASJID BERSEJARAH JAWA TIMUR
Jawa Timur menyimpan kekayaan historis perkembangan Islam di Nusantara, terutama di masa-masa penyebaran Islam oleh Wali Songo. Wilayah ini dikenal sebagai salah satu kuali peleburan budaya di Nusantara, di mana masyarakat dari berbagai budaya hidup berdampingan secara damai dan toleran. Upaya penyebaran Islam di wilayah ini dan di seluruh penjuru Nusantara pun dilakukan melalui dakwah kultural tanpa paksaan.
Dokumentasi arsitektur masjid-masjid bersejarah di Jawa Timur merupakan satu upaya pelestarian atau konservasi kawasan yang dilakukan untuk menjaga kesinambungan informasi historisnya. Seiring dengan dinamika sosio-politis, kultural, dan ekonomi, objek-objek bersejarah tersebut sering kali mengalami perubahan yang cepat. Perubahan tersebut tidak jarang juga berdampak negatif dalam perspektif upaya pelestarian atau konservasi kawasan dan bangunan bersejarah. Karena masjid merupakan bangunan yang penting dalam agama Islam, keberadaannya selalu hadir mengiringi kondisi dan sejarah umat Islam itu sendiri (Budi, et al., 2017). Upaya dokumentasi yang dilakukan dalam penelitian ini sangat penting untuk mempertahankan jejak sejarah sebagai warisan budaya bagi generasi mendatang. Telah banyak warisan arsitektural di Jawa Timur yang telah rusak atau hancur dan tak meninggalkan rekam jejak historis selain cerita turun-temurun.