HISTORIA MEGISTRA VITAE
Penelitian sejarah adalah salah satu cara yang dipakai untuk mengetahui dan memahami berbagai peristiwa dan kejadian pada masa lampau. Penelitian ini dilakukan dengan detail dan harus ada bukti yang kuat. Semua tempat, bangunan, dan negara memiliki sejarah yang berbeda-beda. Misalnya saja sejarah candi Borobudur. Apa kalian pernah penasaran bagaimana caranya bisa mengetahui siapa yang merancang candi Borobudur dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membangunnya?
Di zaman modern ini kita mudah sekali mencari informasi yang kita inginkan. Bisa dari berbagai buku atau internet. Informasi yang kalian temukan dalam buku atau internet merupakan hasil dari penelitian sejarah. Apa yang dimaksud dengan penelitian sejarah? Simak pengertian, langkah, dan sumber penelitian sejarah berikut ini ya!
Dikutip dari Metodologi Penelitian Sejarah oleh Sumargono (2021), kata metode berasal dari bahasa Yunani yakni methodos yang berarti cara atau jalan.
Metode penelitian sejarah adalah cara atau teknik dalam merekonstruksi peristiwa masa lampau melalui empat tahapan kerja yaitu heuristik (pengumpulan sumber), kritik sumber (eksternal atau internal), interpretasi (penafsiran), dan historiografi (penulisan kisah sejarah). Â
Langkah Penelitian Sejarah
Berikut ini langkah atau tahapan yang dilakukan oleh peneliti saat melakukan penelitian sejarah:
1. Menentukan topik
Langkah pertama dalam penelitian sejarah adalah menentukan topik. Saat menentukan topik, peneliti dianjurkan untuk mengambil topik peristiwa sejarah baru yang bersifat penting dan belum terpecahkan. Penulis perlu memperhatikan empat kriteria saat memilih topik: Nilai (value), Keaslian (originality), Kepraktisan (practicality), Kesatuan (unity)
2. Mengumpulkan sumber sejarah atau heuristik
Heuristik secara terminologi berasal dari bahasa Yunani yaitu heuristiken yang berarti mengumpulkan atau menentukan sumber, yang dimaksud dengan sumber atau sumber sejarah merupakan sejumlah materi sejarah yang tersebar dan terdiversifikasi.
3. Melakukan verifikasi atau kritik sumber sejarah
Semua sumber sejarah yang sudah didapatkan harus diverifikasi atau dicek keasliannya. Dengan demikian peneliti bisa memperoleh sumber yang valid.
4. Melakukan interpretasi
Langkah selanjutnya adalah melakukan interpretasi pada semua sumber sejarah yang sudah diverifikasi. Dalam prosesnya, diperlukan pemikiran yang logis dan objektif.
5. Penulisan sejarah atau historiografi
Langkah terakhir adalah melakukan penulisan sejarah. Struktur dan bahasa yang digunakan harus mengikuti kaidah yang berlaku.
Sumber Penelitian Sejarah
Sumber primer. Merupakan sumber sejarah asli atau sumber sejarah yang diperoleh dari pihak yang mengalami peristiwa sejarah.
Sumber sekunder. Merupakan sumber sejarah masa lalu dalam bentuk tulisan yang biasanya ditulis setelah suatu peristiwa terjadi.