Konflik merupakan suatu masalah yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan bermasyarakat. Kita hidup pasti pernah merasakan konflik mulai dari konflik ringan maupun besar. Tetapi konflik itu bisa terjadi didalam diri kita sendiri tanpa campur tangan orang lain. Selain itu konflik dapat terjadi diantara individu ke individu.
Merupakan konflik yang hanya dirasakan oleh diri seseorang seperti konflik di dalam hati ataupun konflik batin. Saya pernah merasakan konflik yang ada di dalam diri sendiri walaupun hanya konflik-konflik kecil dan singkat, seperti saya pernah merasakan bingung saat ingin membeli suatu barang seperti laptop, dikarenakan banyaknya pilihan seri barang tersebut dan dengan uang (budget) yang pas-pasan, sebelum membeli beberapa hari saya mencari beberapa jenis laptop yang saya butuhkan dengan harga yang pas untuk uang yang saya punya. Tetapi saya belum bisa memutuskan untuk membeli barang yang mana.
Cara menyelesaikannya, saya meminta teman saya yang lebih mengerti laptop untuk merekomendasikan laptop apa yang terbaik dengan harga yang pas untuk budget saya.
Dampak dari penyelesaian konflik, jadi mengetahui laptop apa yang harus dibeli dengan budget yang ada.
Menurut Wikipedia, Konflik antar individu adalah konflik yang terjadi karena adanya perbedaan kepribadian antara individu yang satu dengan individu yang lainnya. Atau konflik merupakan suatu perselisihan atau perbedaan pandangan di dalam interaksi sosial, dimana semua pihak yang sedang berkonflik tersebut mempunyai tujuan berbeda dalam waktu bersamaan.
Contoh: Perselisihan pendapat antara satu individu dengan individu lainnya seperti konflik hutang piutang, konflik tersebut terjadi karena perbedaan kepentingan ekonomi kedua belah pihak, disatu sisi si penghutang membutuhkan uang dan belum bisa membayar hutangnya, disatu sisi si peminjam hutang tidak ingin diutangi berlama-lama karena ia mungkin membutuhkan uangnya juga.
Cara menyelesaikannya, seharusnya keduabelah pihak saat melakukan tranksaksi hutang piutang sudah menentukan dan membuat kesepakatan kapan hutang tersebut harus dibayarkan kepada si peminjam hutang untuk menguntungkan keduabelah pihak.
Dampak dari penyelesaian konflik, karena kesepakatan dari keduabelah pihak bisa menghasilkan jalan keluar yang terbaik, dan dapat menghindari konflik yang bisa saja terjadi, serta timbulnya rasa saling kepercayaan dari keduabelah pihak.