MULAI DARI DIRI
Pendidikan di Indonesia tidak lepas dari peran yang sangat besar seorang tokoh pendidikan yang memiliki impian besar terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia, Beliau adalah Ki Hajar Dewantara. Ki Hajar membedakan antara Pendidikan dan Pengajaran, menurut beliau pengajaran merupakan bagian dari pendidikan yang berarti kegiatan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan atau wawasan anak. Sedangkan pendidikan diartikan sebagai sebuah tuntunan kepada anak untuk mengoptimalkan segala potensi yang dimiliki agar dapat mencapai keberhasilan, keselamatan dan kebahagiaan dirinya sebagai individu juga sebagai bagian dari masyarakat.
Pendidikan Indonesia saat ini menargetkan agar SDM di Indonesia untuk bisa menjadi generasi emas pada tahun 2045 atau saat Indonesia mencapai 1 abad kemerdekaan. Namun untuk mencapai hal tersebut tidaklah mudah, banyak hal yang harus dipersiapkan dan dikontrol agar tujuan mulia ini dapat tercapai. Untuk mempersiapkan generasi emas dalam zaman yang serba bebas dan terbuka ini terdapat tantangan untuk setiap pendidik agar dapat menghasilkan SDM yang unggul namun tetap menjunjung tinggi nilai luhur kultur dan budaya bangsa didalam gempuran budaya-budaya luar. Filosofi pendidikan Ki Hajar membawa solusi untuk menjawab tantangan tersebut, Ki hajar berpesan kepada pendidik untuk dapat memanfaatkan hal-hal baru dari luar sebagai bahan belajar namun hal-hal tersebut jangan ditiru sepenuhnya tanpa disesuaikan dengan kultur dan budaya Indonesia.
Ki hajar juga mengingatkan pendidik agar menyelaraskan pendidikan sesuai dengan keadaaan lingkungan tempat anak tinggal (kodrat alam) serta sesuai dengan perkembangan, kemajuan serta kebutuhan pada saat itu (kodrat zaman). Atas dasar itu setiap sekolah harus mampu menghadirkan iklim pendidikan dan pengajaran yang sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman anak. Tidak terkecuali di Sekolah tempat saya mengajar dan mengabdi yang berada di lingkungan pantai maka dalam menjalankan proses pendidikan harus dapat disesuaikan dengan hal-hal yang berhubungan dengan lingkungan anak sehari-hari di wilayah pesisir serta membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan zaman saat ini.
Saya sebagai bagian dari praktisi pendidikan dan bagian dari warga sekolah sudah seharusnya dapat melaksanakan pemikiran Ki Hajar, saya merasa masih perlu banyak belajar tentang bagaimana menjadi guru yang melaksanakan pendidikan dan pengajaran yang berpihak kepada siswa. Dalam pembelajaran saya telah memiliki kemerdekaan dalam menjalankan aktivitas saya sebagai guru untuk membuat dan menentukan rancangan pembelajaran sesuai dengan karakter peserta didik, namun saya sadar bahwa saya masih perlu dibekali dengan berbagai pengetahuan dan pengalaman baru untuk dapat mengoptilmalkan peran saya sebagai guru.
Untuk itu dengan terpilihnya saya menjadi guru penggerak di angkatan 6 menjadi pengalaman baru bagi saya dan modul 1 ini menjadi awal langkah saya dalam rangka terus belajar dalam rangka meningkatkan kompetensi saya sebagai guru. Besar harapan saya khususnya dengan mempelajari modul 1 ini dan umumnya dengan keikutsertaan saya dalam program guru penggerak dapat menjadi pelajaran dan pengalaman berharga bagi saya untuk dapat menjadi sosok guru yang bisa menjadi tauladan bagi anak didiknya, menjadi inspirasi serta partner berbagi yang baik rekan-rekannya dan mampu untuk bergerak menuju perubahan yang lebih baik, tergerak untuk dapat menciptakan perubahan positif dan menggerakan agar tercipta komitmen dalam kolaborasi menuju arah yang dicita-citakan.
Setelahnya saya mempelajari modul ini, saya berharap akan terjadi perubahan positif pada murid-murid saya di Sekolah. Saya harap mereka akan lebih merasa bahwa pendidikan di Sekolah semakin berpihak pada murid sehingga mereka bisa belajar sesuai dengan cara berpikir dan cara belajar mereka sendiri, dengan demikian akan terjadi suasana belajar yang nyaman, penuh motivasi dan bermakna. Oleh karena itu besar harapan saya agar saya bisa dibimbing, diarahkan dan difasilitasi untuk dapat melaksanakan tahapan-tahapan pada modul ini yaitu mulai dari diri sendiri hingga aksi nyata dan untuk selalu dituntun agar saya dapat dengan sepenuhnya menguasai materi filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara yangakan sangat bermanfaat bagi saya sebagai guru dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi saya sebagai salah satu aktor dalam mencapai tujuan negara yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
HASIL TUGAS RUANG KOLABORASI
Hasil Tugas Demonstrasi Kontekstual
Link tugas Demonstrasi Kontekstual:
https://drive.google.com/drive/folders/1o1Q_OYeAdApOrpK6wMVQ1btvMmQgZd_k?usp=sharing
Koneksi Antar Materi
Berikut link Artikel Koneksi Antar Materi: