TOPIK : RAJIN BERIBADAH ADALAH KEBUTUHANKU
TAAT DAN RAJIN DALAM BERIBADAH - AKHLAK MULIA
Maksud :
Sebagaimana termaktub dalam Permendikbudristek No. 167/M/2021 Tentang; Program Sekolah Penggerak.
Sebagaimana termaktub dalam Keputusan Kepala BSKAP-Kemendikbudristek No. 009/H/KR/2022, Tentang: Dimensi, Elemen, dan Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Pada Kurikulum Merdeka
Merealisasikan salah satu program kerja tahunan bidang kurikulum SMPN 3 Bekasi
Tujuan :
Dapat dijauhkan dari sifat munafik, hal ini disebabkan salah satu sifat orang munafik adalah yang bermalas-malasan dalam shalat.
Dapat bersilaturahmi dengan muslim saleh lainnya. Shalat berjamaah merupakan sarana pendidikan agama dan akhlak atau lebih tepat disebut laboratorium akhlak yang sangat besar manfaatnya.
Wanita dan laki-laki yakni diampuni dosanya oleh Allah Subhanahu Wata'alaa
Dapat melatih seorang muslim untuk melakukan shalat di awal waktu disertai dengan kekhusyukan
TAHAP 1 : PENGENALAN DAN SOSIALISASI
Permasalahan
Dalam kegiatan ibadah shalat berjamaah di SMP Negeri 3 Bekasi disadari masih banyak siswa yang belum melaksanakan dan tidak tertib saat berlangsungnya shalat.
Peserta didik dapat menemukan makna penting tertib dalam menjalankan ibadah shalat berjamaah melalui Rajin Ibadah Kebutuhanku.
Aktivitas (kelompok) melakukan refleksi setelah menyimak video "5 janji Allah bagi mereka yang memperbaiki sholatnya" : Lihat Video
Aktivitas (kelompok) Peserta Didik : LKPD 1 (Unduh)
Dokumentasi Kegiatan : Cek Di sini
Dari Mu’adz bin Jabal, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Inti (pokok) segala perkara adalah Islam dan tiangnya (penopangnya) adalah shalat.” (HR. Tirmidzi no. 2616 dan Ibnu Majah no. 3973. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hasan)
Shalat menjadi bagian penting yang menopang keimanan seseorang hamba.
Simak video berikut, selanjutnya lakukan diskusi kritis dalam kelompok terkait pesan yang disampaikan melalui video tersebut. Video Sholat adalah Tiang Agama. (klik untuk menyimak video )
Aktivitas Kelompok : Diskusi Kelompok "Pentingnya Shalat bagi Umat Islam"
Aktivitas (kelompok) peserta didik : Refleksi Awal
Dokumentasi Kegiatan : Cek di sini
Peserta didik mengamati secara langsung kegiatan sekolah/budaya sekolah yang berkaitan dengan pelaksanaan meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Peserta didik secara berkelompok merumuskan materi survei lapangan dan wawancara , selanjutnya melaksanakan kegiatan wawancara pada berbagai sumber untuk mendapatkan jawaban dari berbagai permasalahan yang ditemukan.
Lembar kerja aktivitas (kelompok) peserta didik : LKPD 2 (unduh)
Dokumentasi Kegiatan : Cek di sini
Peserta didik melaksanakan diskusi kelompok terkait dengan hasil survei lingkungan dan hasil wawancara. Selanjutnya setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya.
Bahan Diskusi Kritis : Unduh di sini
Dokumentasi Kegiatan : Cek di sini
TAHAP 2 : KONTEKSTUAL
Pengumpulan, pengolahan, membuat kesimpulan dan penyajian data terkait hasil survei lapangan dan wawancara.
Format Inventarisasi hasil survei dan wawancara : Unduh di sini
Peserta didik mengisi Kuesioner Kedisplinan dalam Ibadah : Isi Kuesiober (klik)
Diskusi membuat kesimpulan dan penyajian data terkait hasil survei lapangan dan wawancara.
Peserta didik presentasi hasil pengorganisasian data sebelumnya.
Peserta didik mengerjakan Tes Formatif Tema Bangunlah Jiwa dan Raganya.
TAHAP 3 : AKSI
Peserta didik melakukan aksi nyata yang harus dilakuan dala keseharian, sebagai upaya pelaksanaan ibadah yang benar dan baik.
Materi Wudhu dan Sholat (pdf) : Baca materi (Unduh)
Video Praktik Wudhu dan Tayamum : Video Wudhu dan Video Tayamum
Video Praktik Sholat : Video Sholat
Peserta didik melakukan publikasi terkait pelaksanaan ibadah yang baik melalui slogan, poster dan video.
Pelaksanaan praktik thaharah dan shalat secara berjamaah.
Pembuatan slogan, poster atau video untuk publikasi setiap kelompok
Asesmen sumatif sebagai akhir kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila.
Soal Asesmen Sumatif : Unduh (sesuai jadwal asesmen)
Penyusunan laporan akhir kegiatan P5 tiap-tiap kelompok.