Modul 1.3
Mulai Diri
Mulai dari diri yaitu merumuskan visi pribadi mengenai murid dan sekolah yang menumbuhkembangkan Profil Pelajar Pancasila. Dari mulai dari diri ini calon guru penggerak diminta untuk memaparkan refleksi mandiri 1 yaitu membuat "gambar" yang bertemakan "Imajiku tentang murid di masa depan". Dengan membuat satu gambar mengenai murid yang di dambakan 5-10 tahun mendatang, refleksi mandiri 2 yaitu melengkapi kalimat rumpang yang diantaranya dapat menggambarkan visi tentang murid dan sekolah yang di idam-idamkan, refleksi mandiri 3 yaitu menyusun rumusan VISI dalam kalimat-kalimat yang menggunakan kata bermakna kuat, spesifik, berorientasi masa depan, menekankan potensi yang ada sehingga khas menggambarkan murid dan sekolah dalam konteks yang sesuai dengan kenyataan masing-masing.Â
Eksplorasi Konsep
Dibagian eksplorasi konsep ini, saya mempelajari secara mandiri maupun secara diskusi melalui LMS. Di eksplorasi konsep ini setidaknya ada 9 poin yang dibahas yaitu poin pertama dibuka dengan sebuah puisi karya Ir. Soekarno "Aku Melihat Indonesia" serta narasi visi mengenai murid dan lingkungan belajar di masa depan yang diimpikan, membahas lanjutan mengenai visi, bagaimana mewujudkannya dengan sebuah pendekatan Inkuiri Apresiatif. Inkuiri Apresiatif (IA) adalah suatu filosofi, suatu landasan berpikir yang berfokus pada upaya kolaboratif untuk menemukan hal positif dalam diri seseorang, dalam suatu organisasi dan dunia di sekitarnya baik di masa lalu, masa kini maupun masa depan (Cooperrider & Whitney, 2005), selanjutnya tentang : A. memimpin perubahan positif diantaranya berpikir strategis dan inkuiri apresiatif sebagai paradigma, B. Mengelola perubahan positif diantaranya inkuiri apresiatif sebagai pendekatan manajemen perubahan (BAGJA), proses inkuiri dalam BAGJA dan ATM (amati, tiru, modifikasi) dan kemudian dilanjutkan dengan melakukan refleksi mandiri.
Kerangka Tahapan  B-A-G-J-A
B.1. Mengelola Perubahan Positif - Tahapan BAGJA
BAGJA adalah gubahan tahapan Inkuiri Apresiatif sebagai pendekatan manajemen perubahan yang pertama kali diperkenalkan oleh Cooperrider ke dalam langkah 4D Discover-Dream-Design-Deliver (Cooperrider & Whitney, 2005) yang kemudian dalam praktik-praktik selanjutnya tahapan Discover dipecah menjadi Define dan Discover (Cooperrider et.al, 2008). Inilah kemudian yang menjadi langkah-langkah yang perlu Bapak/Ibu ikuti dalam menerapkan perubahan sesuai dengan visi yang Bapak/Ibu telah impikan berdasarkan tahapan BAGJA. Tahap pertama, Buat Pertanyaan Utama (Define). Di tahap ini, Bapak/Ibu merumuskan pertanyaan sebagai penentu arah penelusuran terkait perubahan yang diinginkan atau diimpikan. Tahap kedua, Ambil Pelajaran (Discover). Pada tahapan ini, Bapak/Ibu mengumpulkan berbagai pengalaman positif yang telah dicapai di kelas maupun sekolah serta pelajaran apa yang dapat diambil dari hal-hal positif tersebut. Tahap ketiga, Gali Mimpi (Dream). Pada tahapan ini, Bapak/Ibu dapat menyusun narasi tentang kondisi ideal apa yang diimpikan dan diharapkan terjadi di lingkungan pembelajaran. Disinilah visi benar-benar dirumuskan dengan jelas. Tahap ketiga, Jabarkan Rencana (Design). Di tahapan ini, Bapak/Ibu dapat merumuskan rencana tindakan tentang hal-hal penting apa yang perlu dilakukan untuk mewujudkan visi. Tahapan terakhir, Atur Eksekusi (Deliver). Di bagian ini, Bapak/Ibu memutuskan langkah-langkah yang akan diambil, siapa yang akan Bapak/Ibu ajak dan pasti mau untuk terlibat, bagaimana strateginya, dan aksi lainnya demi mewujudkan visi perlahan-lahan. Tabel berikut ini berupaya memperlihatkan rangkuman (ciri) tiap tahapan B-A-G-J-A.
Ruang Kolabarasi
Ruang kolaborasi dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama adalah diskusi dengan anggota kelompok dan yang kedua adalah bagian presentasi hasil diskusi kelompok. Ruang Kolaborasi dipandu dan difasilitasi oleh Bapak Yanto, S.Pd selaku Fasilitator. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring memalui Google Meet. Diskusi kelompok di ruang kolaborasi pertama dilakukan pada hari Selasa, 30 April 2024 pukul 15.15 - 17.15 WIB. Sementara itu, presentasi hasil diskusi dilaksanakan pada hari Kamis, 2 Mei 2024 pukul 15.15- 17.35 WIB.
Demontrasi Kontekstual
Pada kegiatan ini, saya mendapatkan tantangan untuk menjalankan model manajemen perubahan Inkuiri Apresiatif BAGJA secara nyata. Sebagai latihan, saya diminta untuk menjalankan tahapan BAGJA untuk menghasilkan sebuah rekomendasi perubahan.Akronim dari BAGJA sendiri adalah Buat pertanyaan utama, Ambil pelajaran, Gali mimpi, Jabarkan rencana dan Atur eksekusi. Dalam menyusun tahapan BAGJA dapat melalui tindakan seperti ATM (amati, tiru, dan modifikasi).Pembelajaran yang saya temukan antaralain:
Kekuatan Inkuiri Apresiatif: Pendekatan positif dan kolaboratif ini membuka ruang bagi semua pihak untuk menyumbangkan ide dan keahlian mereka dalam menciptakan perubahan positif.
Prakarsa Perubahan sebagai Katalisator Transformasi: Mempelajari tentang prakarsa perubahan memotivasi saya untuk berani mengambil langkah nyata dalam mewujudkan visi bersama.
Tahapan BAGJA: Panduan Menuju Keberhasilan: BAGJA (Buat Pertanyaan, Ambil Inisiatif, Gali Mimpi, Atur Strategi, Jalan, dan Evaluasi) menjadi kerangka kerja yang jelas dan efektif untuk mengimplementasikan ide-ide perubahan.
Eksplorasi Pemahaman Konsep
Saya melakukan elaborasi pemahaman dengan instruktur melalui Google Meet pada hari Rabu, 8 Mei 2024 sesi 2 pukul 15.15 - 17.15 WIB. Instruktur yang memandu kegiatan elaborasi adalah Bapak Samsuedi ,Beliau menyampaikan untuk mewujudkan visi CGP memilih prakarsaa perubahan terkait dengan kekuatan dan konteks diri,berrmakna untuk pribadi. meningkatkan kualitas diri untuk melayani murid lebih baik, visi merupakan representatif imajinasi positif mengenai masa depan
Koneksi Antar Materi
Pada kegiatan ini yaitu mengaitkan materi yang sudah dipelajari mulai dari modul 1.1, 1.2 dan 1.3., CGP dapat mengaitkan materi-materi yang telah dipelajari dan materi lain yang relevan ke dalam rencana manajemen perubahan yang menerapkan paradigma dan model inkuiri apresiatif. Tugas di bagian ini diminta untuk merefleksikan dan mengaitkan pemahaman antar modul dengan 2 pertanyaan pemantik yaitu "Apa yang Bapak/Ibu pahami mengenai kaitan peran pendidik dalam mewujudkan filosofi pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan Profil Pelajar Pancasila pada murid-muridnya dengan paradigma inkuiri apresiatif (IA) di sekolah Bapak/Ibu? dan Revisi dan rumuskan dengan penuh keyakinan, visi yang telah Bapak/Ibu buat berdasarkan jawaban pertanyaan diatas, ke dalam sebuah VISI yang membuat Bapak/Ibu bersemangat ketika membacanya, dan menggerakkan hati setiap orang yang membacanya!".
Aksi Nyata
Aksi Nyata
Tujuan Pembelajaran: CGP mampu mengimplementasikan rencana manajemen perubahan yang telah dibuat.
Berdiskusi dengan Kepala sekolah, rekan sejawat untuk mengimplementasikan visi dan prakarsa perubahan.
Jurnal Dwi Mingguan
Dalam pendidikan guru, jurnal refleksi dipandang sebagai salah satu elemen kunci pengembangan keprofesian karena dapat mendorong guru untuk mengaitkan teori dan praktik, serta menumbuhkan keterampilan dalam mengevaluasi sebuah topik secara kritis (Bain dkk, 1999). Menuliskan jurnal refleksi secara rutin akan memberikan ruang bagi seorang praktisi untuk mengambil jeda dan merenungi apakah praktik yang dijalankannya sudah sesuai, sehingga ia dapat memikirkan langkah berikutnya untuk meningkatkan praktik yang sudah berlangsung (Driscoll & Teh, 2001). Jurnal ini juga dapat menjadi sarana untuk menyadari emosi dan reaksi diri yang terjadi sepanjang pembelajaran (Denton, 2018), sehingga Anda dapat semakin mengenali diri sendiri.
Seperti apakah refleksi yang bermakna itu?
Kegiatan berefleksi dapat diibaratkan seperti bercermin di air.Â
Refleksi perlu beranjak dari sekadar menuliskan kembali materi/pengetahuan yang sudah didapat.Â
Refleksi adalah momen untuk berdialog dengan diri sendiri dalam memaknai peristiwa. Karena itu, ceritakanlah pengalaman dan pemikiran yang ANDA sendiri alami. Bukan apa yang dialami, dipikirkan, atau dikatakan oleh orang lain.
Refleksi bermakna adalah refleksi yang jujur dan mendalam. Tidak hanya pengalaman dan pemikiran positif yang bisa ditulis. Kuncinya, sertakan emosi dalam menuliskan refleksi. Roda emosi Plutchik pada di bawah ini memberikan gambaran betapa kayanya perasaan yang manusia rasakan. Â
Foto KegiatanÂ
Foto Kegiatan gmeet Rukol 1 Modul 1.3
Kegiatan Gmeet Rukol 2 presentasi kelompok modul 1.3