Article2

BNSP Perkuat Sertifikasi Kompetensi bagi Lulusan Perguruan Tinggi

Padang 26 Mei 2025– Badan Nasional Sertifikasi Profesi Republik Indonesia (BNSP RI) menegaskan komitmennya untuk memperkuat pengembangan kompetensi mahasiswa melalui jalur pendidikan tinggi. Komitmen ini disampaikan dalam kunjungan kerja Ketua BNSP RI, Bapak Syamsi Hari, didampingi Komisioner BNSP RI Bidang Pendidikan, Prof. Amilin, ke Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah X serta sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta di Provinsi Sumatera Barat, pekan ini.

Dalam pertemuan tersebut, BNSP menegaskan bahwa salah satu program prioritas saat ini adalah mendukung pengembangan kompetensi mahasiswa sebagai calon sumber daya manusia unggul lulusan perguruan tinggi. Fokus utama diarahkan pada sertifikasi kompetensi, khususnya melalui skema kompetensi bersama (common competency scheme) yang dapat digunakan oleh seluruh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) berbasis perguruan tinggi.

Sebagai bagian dari agenda strategis dalam kunjungan tersebut, BNSP juga meresmikan Konsorsium LSP Perguruan Tinggi se-Indonesia, yang dibentuk untuk memperkuat sinergi antarperguruan tinggi dalam mendukung pencapaian standar kompetensi lulusan. Konsorsium ini terdiri dari:

* Forum LSP Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se-Indonesia,

* Forum LSP Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Indonesia,

* Forum LSP Politeknik se-Indonesia,

* LSP Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia,

* dan LSPMA se-Indonesia.

Turut hadir dalam momen penting ini Ketua Asosiasi Dosen Pendidikan Kepramukaan Indonesia (Asdospram Indonesia), Kak Adzanil Prima Septy, Ph.D., yang juga dosen Universitas Bung Hatta. Ia menyampaikan bahwa gagasan pembentukan konsorsium ini sangat penting, terutama untuk mendorong pengakuan atas kompetensi mahasiswa sebagai calon pendidik kepramukaan di berbagai satuan pendidikan. Kompetensi tersebut diperoleh melalui mata kuliah Pendidikan Kepramukaan yang diajarkan di berbagai perguruan tinggi anggota asosiasi.

> “Akan disusun skema kompetensi resmi BNSP RI bagi mahasiswa yang telah mengikuti perkuliahan Pendidikan Kepramukaan, dan skema ini nantinya dapat digunakan oleh semua kampus mitra kita,” ungkap Kak Adzanil.

Melalui langkah-langkah ini, BNSP berharap lulusan perguruan tinggi di Indonesia memiliki daya saing tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional, dengan bekal sertifikasi kompetensi yang sah dari negara dan diakui oleh dunia industri.