Choki ini Salahku?

Seri Anak Sehat Jiwa

Respon Kehilangan: Fase Anger

Judul Buku: Choki Ini Salahku?

Penulis: Ns. Yunike, S.Kep, M.Kes; Dr. Ira Kusumawaty, M.Kes,

MPH; Rimas Dian Maretha, M.Psi. Anak; Sri Hartati, SKM, M.M

Editor:

Alih Bahasa: dr. Tarrinni Inastyarikusuma

Ilustrator: Hannabiramochi

PETUNJUK UNTUK ORANG TUA

TUJUAN:

Mendampingi anak beradaptasi dengan proses kehilangan pada tahap anger

KONSEP:

Definisi :

Anger atau Fase „Marah‟ muncul dalam berbagai bentuk yang berbeda. Anger pada dasarnya berasal dari rasa sakit dalam diri akibat kehilangan.

Perilaku :

1. Marah karena tidak bisa menjaga sesuatu yang disayangi

2. Marah karena „ditinggalkan‟

3. Marah dengan diri sendiri yang tidak berusaha

Dukungan terhadap anak :

1. Memberi ruang untuk anak mengekspresikan kemarahan

2. Memberi waktu untuk anak merasakan kemarahan, karena fase anger tidak memiliki limit tertentu pada lama waktu

3. Menjadi tempat untuk anak bisa menyampaikan kemarahannya tanpa judgement

4. Mengajarkan cara-cara untuk bisa mengekspresikan kemarahan dengan cara yang aman (berteriak dalam bantal, menyobek-nyobek kertas, mencoret-coret/mewarnai, dll)