Trauma adalah tekanan emosional dan psikologis padaumumnya karena kejadian yang tidak menyenangkan atau pengalaman yang berkaitan dengan kekerasan.Kata trauma juga bisa digunakan untuk mengacu pada kejadian yang menyebabkan stres berlebih. Suatu kejadian dapat disebut traumatisbila kejadian tersebutmenimbulkan stres yang ekstrem dan melebihi kemampuan individu untuk mengatasinya (Giller.1999). Orang bisa dikatakan mempunyai Trauma adalah mereka harus mengalami suatu stres emosional yang besar dan berlebih sehingga orang tersebut tidak bisa mengendalikan perasaan itu sendiri yang menyebabkan munculnya trauma pada hampir setiap orang (Kaplan dan sadock,1997). Sejumlah gejala yang dapat menandakan individu dengan pengalaman traumatis. Beberapa gejala yang umum adalah mempunyai kenangan menyakitkan yang tidak mudah dilupakan, mimpi buruk berulang akan kejadian traumatis,dan timbulnya kenangan akan kejadian traumatis ketika melihat hal-hal yang terkait dengan kejadian tersebut. Dari segi kognitif, kenangan akan kejadian traumatis dapat memicu perasaan cemas, ketakutan berlebih, dan perasaan tertekan (American Psychiatric Association, 2013).Pada anak-anak gejala trauma dapat berupa kesulitan tidur, perasaan takut ketika harus tidur sendiri, tidak ingin ditinggal sendirian meskipun untuk waktu singkat, bersikap agresif ketika diajak membahas masa lalu, dan marah secara tiba-tib a