5. 3. BUKU KERJA
5. 3. BUKU KERJA
BUKU KERJA / ADMINISTRASI GURU
Analisis SKL (standar Kompetensi Lulusan)
Silabus Pembelajaran
RPP
KKM
Minggu Efektif Gasal,
Minggu Efektif Genap
Download file
Jurnal: Agenda Harian Guru
Analisis Hasil Ulangan
Program pembelajaran, perbaikan dan pengayaan
Daftar Buku Pegangan Guru/Siswa
Daya Serap Siswa
Kumpulan Kisi-kisi Soal
Kumpulan Soal
Analisis butir Soal
Perbaikan Soal
Evaluasi Diri Sekolah
Program Tindak Lanjut
Daftar Pustaka
Ciri – ciri guru yang professional dalam menjalankan tugas keprofesionalannya diwajikan menguasai 4 (empat) kompetensi sebagaimana digambarkan:
Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan Guru dalam pengelolaan pembelajaran peserta didik yang sekurang kurangnya meliputi:
pemahaman wawasan atau landasan kependidikan;
pemahaman terhadap peserta didik;
pengembangan kurikulum atau silabus;
perancangan pembelajaran;
pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis;
pemanfaatan teknologi pembelajaran;
evaluasi hasil belajar; dan
pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
Kompetensi kepribadian sekurang-kurangnya mencakup kepribadian yang:
beriman dan bertakwa;
berakhlak mulia;
arif dan bijaksana;
demokratis;
mantap;
berwibawa;
stabil;
dewasa;
jujur;
sportif;
menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat;
secara obyektif mengevaluasi kinerja sendiri; dan
mengembangkan diri secara mandiri dan berkelanjutan.
Kompetensi sosial merupakan kemampuan Guru sebagai bagian dari Masyarakat yang sekurang-kurangnya meliputi kompetensi untuk:
berkomunikasi lisan, tulis, dan/atau isyarat secara santun;
menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional;
bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, pimpinan satuan pendidikan, orang tua atau wali peserta didik;
bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar dengan mengindahkan norma serta sistem nilai yang berlaku; dan
menerapkan prinsip persaudaraan sejati dan semangat kebersamaan.
Kompetensi profesional merupakan kemampuan Guru dalam menguasai pengetahuan bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni dan budaya yang diampunya yang sekurang-kurangnya meliputi penguasaan:
materi pelajaran secara luas dan mendalam sesuai dengan standar isi program satuan pendidikan, mata pelajaran, dan/atau kelompok mata pelajaran yang akan diampu; dan
konsep dan metode disiplin keilmuan, teknologi, atau seni yang relevan, yang secara konseptual menaungi atau koheren dengan program satuan pendidikan, mata pelajaran, dan/atau kelompok mata pelajaran yang akan diampu.
Dalam menjalankan tugas profesionalnya, seorang guru yang profesional dalam mengelola proses belajar mengajar di kelas berperan sebagai berikut:
Sumber Belajar
Peran guru sebagai sumber belajar merupakan peran yang sangat penting, sebagai sumber belajar berkaitan erat dengan penggunaan materi pelajaran. Guru harus memiliki ilmu dan pengalaman yang luas dari peserta didik apa yang tidak di pahami oleh peserta didik,diharapkan seorang gurulah yang akan membantunya dalam memecahkan persoalan yang dihadapi.
Fasilitator
Sebagai fasilitator seorang guru berperan dalam memberikan pelayanan untuk memudahkan siswa dalam kegiatan proses pembelajaran. Agar dapat melaksanakan tugas sebagai fasilitator ada beberapa hal yang harus dipahami guru,khususnya hal-hal yang berhubungan dengan pemanfaatan berbagai media dan sumber pembelajaran :
Memahami berbagai jenis media dan sumber belajar beserta fungsi masing-masing media tersebut.
Mempunyai keterampilan dalam merancang suatu media.
Mampu mengorganisasikan berbagai jenis media serta dapat memanfaatkannya sebagai sumber belajar.
Mempunyai kemampuan dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan peserta didik.
Pengelolah Pembelajaran
Seorang guru sebagai pengelolah pembelajaran berperan dalam menciptakan iklim belajar yang memungkinkan siswa belajar dengan nyaman. Sebagai manajer,guru memiliki 4 fungsi umum :
a) Merencanakan tujuan belajar.
b) Mengorganisasikan berbagai sumber belajar untuk mewujudkan tujuan belajar.
c) Memimpin,meliputi : memotivasi,mendorong dan menstimulasi peserta didik.
d) Mengawasi segala sesuatu dalam rangka mencapai tujuan.
Demonstrator
Peran guru sebagai demonstrator adalah peran untuk mempertunjukan kepada siswa segala sesuatu yang dapat membuat siswa lebih mengerti dan memahami setiap pesan yang disampaikan. seorang guru dapat mempertunjukkan kepada peserta didik agar memahami dan mengerti dari setiap pesan yang disampaikannya.
Pembimbing
Peran guru sebagai pembimbing ialah membimbing siswa agar dapat menemukan berbagai potensi yang dimilikinya sebagai bekal hidup mereka, membimbing siswa agar dapat mencapai dan melaksanakan tugas-tugas perkembangan mereka, sehingga dengan ketercapaian itu ia dapat tumbuh dan berkembang sebagai manusia ideal yang menjadi harapan orang tua dan masyarakat. Maka seorang guru berperan dalam membimbing dan mengarahkannya.
Hal yang harus dimiliki seorang guru antara lain :
seorang guru harus memahami peserta didik yang sedang dibimbingnya.
Seorang guru harus memahami dan terampil dalam merencanakan tujuan kompetensi yang akan dicapai.
Motivator
Peran guru sebagai motivator adalah bagaimana seorang guru dapat menumbuhkan semangat, mendorong siswa untuk giat dalam belajar. Untuk menghasilkan sistem belajar yang optimal seorang guru dituntut kreatif dalam membangkitkan motivasi belajar peserta didiknya dengan cara :
Memperjelas tujuan yang ingin dicapai.
Membangkitkan minat peserta didik dalam belajar.
Menciptakan suasana yang menyenangkan.
Memberikan pujian terhadap keberhasilan peserta didik.
Memberi komentar yang mendidik tentang hasil pekerjaan peserta didik.
Evaluator
Peran guru sebagai evaluator adalah guru berperan untuk mengumpulkan data atau informasi tentang keberhasilan pembelajaran yang telah dilakukan. Dengan adanya evaluasi seorang guru dapat mengetahui apakah siswanya telah berhasil sehingga mereka layak untuk diberikan materi yang baru ataukah sebaliknya sehingga mereka perlu adanya remedial.