JAMBORE INTERNASIONAL 2016

Belum juga berganti bulan MOHAMMAD FARID FIRMANSYAH bersama dua rekannya NURLAELA Dan PUTRI SASKIA sedang mempersiapkan kelengkapan berkas dan persiapan untuk mengikuti Jambore tingkat internasional di Malaysia yang akan di laksanakan pada tanggal 25 November – 01 Desember 2016. Semoga semuanya lancar ya kak bawa nama baik SMIPERSELSA sampai ke luar negeri..semangat kakak…jangan lupa bawa kenangan yang banyak buat kita

Sumberagung, 20 Oktober 2016

Setelah sukses mengirim siswanya untuk berpartisipasi di kegiatan Jambore Nasional X 2016 yang dihelat pada tanggal 14-21 Agustus 2016 di Bumi Perkemahan Pramuka dan Graha Wisata Cibubur, Jakarta yang diwakili oleh Mohammad Farid Firmansyah, SMP Negeri 1 Selorejo akan mengulangi sejarah 2 tahun lalu, yaitu pada tahun 2014 kemarin dimana lembaga pendidikan ini diberi hak untuk mengirimkan anak didiknya untuk berpartisipasi dalam kegiatan Jambore ke luar negeri, yaitu Malaysia.

Hal ini menjadi sesuatu yang tak terduga, bagaimanapun SMPN 1 Selorejo bukan sekolah unggulan di Kabupaten Blitar, namun selalu menunjukkan prestasi demi prestasi yang gemilang. Jika 2 tahun lalu SMP yang telah berdiri sejak 1986 ini mengirimkan 1 wakilnya untuk mengikuti kegiatan Jambore di wilayah persekutuan Perak, Malaysia (Pulau Batik) atas nama Tania Hesti Novitasari yang kini telah menempuh jenjang pendidikan di SMAN 1 Talun, kini SMPN 1 Selorejo akan kembali mengirimkan wakilnya untuk mengikuti Jambore di Malaysia, tepatnya di wilayah persekutuan kota Kuala Lumpur (Batu Metropolitan Park) . Hanya saja kali ini ada 3 siswa yang dipilih untuk mengikuti Jambore ini, yaitu Nurlaela Noviansah, siswi kelas 8G; Putri Saskia Imani, siswi kelas 9H; dan Mohammad Farid Firmansyah, siswa kelas 9G.

Jambore ini disebut Jambore Indonesia di Malaysia oleh pinkonda Jawa Timur, karena Jambore ini melibatkan 1040 peserta dari Indonesia dari 7000 peserta yang diperkirakan akan ikut berpartisipasi dalam kegiatan Jambori Pengakap Malaysia dan Antarabangsa ini.

Kegiatan ini akan mulai dibuka pada tanggal 25 November 2016 dan akan ditutup pada 1 Desember 2016. Jambore ini merupakan kado tahun baru bagi kontingen asal Indonesia yang belum pernah merasakan Jambore di Luar Negeri.

Tidak sia-sia SMP Negeri 1 Selorejo mengirimkan 3 perwakilannya untuk mengikuti event 13th Malaysia National Scout Jamboree & Kuala Lumpur International Jamboree (Jambori Pengakap Malaysia kali ke-13 & Jambori Antarabangsa Kuala Lumpur).

Mereka bertiga menjadi anggota seluruh Kontingen Kwarnas yang berhasil menjadi Juara Umum pada kategori Kuala Lumpur International Jamboree mengalahkan banyak negara lain, diantaranya Brunei Darussalam, Singapura, Kenya, Bangladesh, Jepang dll.

Perlu diketahui bahwa Kontingen Indonesia adalah Kontingen luar negeri terbesar dengan jumlah peserta lebih dari 1500 peserta. Sedangkan perwakilan negara-negara lain tidak lebih dari 20 peserta.

Dan informasi yang terakhir, Juara Umum 13th Malaysia Scout Jamboree ialah Kontinjen Negeri Sabah yang hampir berhasil menyapu bersih semua pertandingan.

PELEPASAN KONTINGEN BLITAR DI SURABAYA

PELEPASAN OLEH BAPAK BUPATI KABUPATEN BLITAR

BERIKUT SEKILAS CERITA PERJALANAN SISWA SISWI PENGGALANG SMIPERSELSA DALAM KEGIATAN JAMBORE PANGAKAP MALAYSIA

Tanggal 14 november kak farid (kak parpar), kak putri saskia (kak putsas), kak ela (kak jupe) melakukan pelepasan untuk kontingen dari indonesia sebelum menuju ke bumi perkemahan malaysia.

Tanggal 24 november 2016 mereka mulai berangkat ke bandara dari selorejo pukul 04.00 pagi bersama rombongan. Tiba di bandara juanda surabaya pukul 07.30 langsung menemui rombongan pramuka kontingen Indonesia untuk memberi label pada barang bawaan mereka. Selain itu mereka juga bertemu dengan kak tatik selaku ketua kontingen Jawa timur. Beliau yang menangani semua administrasi peserta pramuka pangakap malaysia.

Perjalanan penerbangan berjalan lancar dengan kondisi cuaca yang cerah. Mereka melakukan penerbangan dengan ketinggian 36.000 kaki dengan rata-rata kecepatan 800 km dan mereka tiba di bandara internasional kualalumpur malaysia pukul 15.00 waktu malaysia. Setibanya di bandara mereka melakukan pengecekan pasport selesei kegiatan tersebut mereka menunggu kendaraan yang akan mengantar mereka di bumi perkemahan.

Kondisi keadaan di malaysia ternyata menurut mereka tidak terlalu jauh dengan di Indonesia. Kemacetan juga terjadi namun hanya di beberapa titik saja. Keadaan di bandaranyapun juga sangat nyaman dan luas, untuk akses-akses guna mempermudah mereka juga sangat banyak. Pukul 20.14 waktu setempat kami tiba di rest area di tempat ini mereka melakukan giat makan malam sebelum menuju ke tempat perkemahan . Dan untuk barang-barang semuanya di angkut menggunakan truk.

Pada pukul 23.42 mereka tiba di perkemahan dengan berjalan kaki tetapi dengan kondisi lapangan yang masih basah setelah di guyur hujan. Giat selanjutnya mereka melakukan pendirian tenda pada pukul 12.19 selesei pukul 02.00 waktu malaysia untuk mereka beristirahat.

Untuk hari jumat tanggal 25 November 2016 mereka belum begitu banyak kegiatan, mereka hanya melakukan bebenah diri dan mempersiapkan kegiatan selanjutnya.

27 November 2016 Pembukaan acara Jambore Pangakap Malaysia. Acara pembukaan Jambore tidak sama dengan acara pembukaan kegiatan pramuka di Indonesia. Acara pembukaan di Malaysia hanya di isi sambutan dan doa sedangkan kegiatan di laksanakan di ruangan dan para peserta duduk di lantai.

28 november 2016 para peserta memulai giat yang berbagai macam, untuk anak SMIPER SELSA melakuakn giat jelajah bandaraya yang di mulai dari pukul 09.00-05.11 waktu malaysia. Kegiatan ini merupakan perjalanan menuju Musium DIRAJA. Musium yang terkenal di malaysia. Di sana mereka mengetahui banyak benda-benda bersejarah tentang kerajaan di Malaysia.

29 november 2016 para peserta Pangakap melakukan kunjungan ke pameran. Pameran tentang atribut pramuka dan tali temali yang berkaitan dengan kepramukaan.

30 november 2016 para peserta melakukan banyak permainan salah satunya traking dan banyak lagi macamnya.

01 desember 2016 acara pengumuman pemenang dan acara penutupan acara jambore Pangakap Malyaisia. Untuk selanjutnya sebagian peserta masih melakukan perjalanan di berbagai tempat seperti batu caves untuk mengisi waktu sebelum keberangkatan pulang k negeri tercinta (Indonesia).

Setelah acara ini selesai dan masing-masing peserta pulang, Farid, Saskia dan Ela hanya punya waktu sehari sebelum esoknya mengikuti Ujian Akhir Semester 1.

Mari kita doakan agar ketiga anak Bintang Timur ini dapat mengambil banyak pelajaran dari banyak pengalaman yang nanti mereka dapatkan di jambore tersebut.

Mari kita doakan semoga dimasa mendatang akan lebih banyak lagi prestasi demi prestasi yang ditorehkan siswa SMP Negeri 1 Selorejo, Kabupaten Blitar ini.

SmiperSelsa, Jaya Jaya Luar biasa!