Pertemuan 5

Selasa, 2 Agustus 2022

Tujuan Pembelajaran :

  1. Menentukan hambatan listrik pada penghantar dan resistor

Hubungan Tegangan (V) dan Kuat Arus (I) : Hambatan (R)

Bagaimana hubungan tegangan dan kuat arus? Berdasarkan hasil percobaan didapatkan pola sebaran data tegangan dan kuat arus sebagai berikut :

khalif-korelasi.pdf

Jika melihat pola sebaran data diatas, hubungan variabel tegangan dan kuat arus menunjukkan korelasi positif yang sangat kuat dimana pola sebaran titik berada di sekitar garis lurus (lihat gambar b dan c). Hal ini dikuatkan dengan nilai korelasi (r) antara variabel tegangan dan kuat arus (r = 0,98).

Maka dapat disimpulkan bahwa nilai kuat arus sangat dipengaruhi oleh nilai tegangan.

Sekarang mari kita pelajari lebih dalam. Perhatikan data tegangan dan kuat arus di atas!

Lakukan aktivitas berikut ini :

Aktivitas 1

  1. Buatlah kolom baru disamping kanan kolom kuat arus (I)

  2. Lalu bandingkan data tegangan dan kuat arus untuk masing-masing data

  3. Perhatikan hasil yang didapat, lalu berikan kesimpulan.


Menurut hukum Ohm, "semakin besar tegangan listrik semakin besar pula arus yang mengalir dalam rangkaian". Perbandingan tegangan listrik dengan kuat arus (I) adalah tetap. Hasil bagi ini dinamakan hambatan listrik atau resistansi. Secara matematis ditunjukkan oleh persamaan berikut :

Jenis pola sebaran data hubungan antar variabel

Dimana :

R = Resistance / hambatan listrik (satuan : Ω baca : ohm)

V = voltage / tegangan (satuan : Volt)

I = Kuat arus (satuan : Ampere)

Setiap jenis bahan memiliki hambatan jenis yang berbeda-beda, semakin besar hambatan jenis, semakin besar pula hambatan listriknya. Dalam kemampuannya menghantarkan arus listrik, jenis bahan digolongkan menjadi konduktor, isolator dan semikonduktor.

1. Konduktor.

Konduktor adalah jenis bahan/penghantar listrik yang paling mudah dialiri arus listrik. Contohnya : tembaga, emas, perak, dll.

2. Isolator

Isolator adalah jenis bahan/penghantar listrik yang paling sulit dialiri arus listrik. Contohnya : kaca, karet, plastik, kertas, dll.

3. Semikonduktor

Semikonduktor adalah jenis bahan/penghantar listrik yang memiliki sifat antara konduktor dan isolator. Saat suhu rendah, unsur ini tidak dapat menghantarkan listrik dengan baik (isolator), sedangkan saat suhu tinggi, unsur ini dapat menghantarkan listrik dengan baik (konduktor). Contohnya : silikon, germanium, dll.

Bahan Semikonduktor

Perbandingan tegangan listrik dengan kuat arus (I) adalah tetap. Hasil bagi ini dinamakan hambatan listrik atau Resistansi (R).

Hambatan pada kawat penghantar

Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi hambatan listrik suatu kawat penghantar , mari kita lakukan aktivitas berikut :

Aktivitas 2

  1. Buka aplikasi Phet.

  2. Buatlah sebuah rangkaian yang terdiri dari kabel (kawat penghantar), saklar, dan baterai.

  3. Pasang voltmeter dan amperemeter pada rangkaian tersebut.

  4. Tutup sakelar. Perhatikan gerakan elektron pada kabel (kawat penghantar), lalu catat nilai kuat arus yang terbaca pada amperemeter.

  5. Ubah hambatan kawat, dari kecil sampai besar, ambil 5 data.

  6. Amati kembali gerakan elektron dan catat nilai kuat arus yang mengalir dalam tabel pengamatan.

  7. Berikan kesimpulan.

Aktivitas 3

  1. Buka aplikasi Phet.

  2. Buatlah sebuah rangkaian yang terdiri dari kabel (kawat penghantar), saklar, dan baterai.

  3. Pasang voltmeter dan amperemeter pada rangkaian tersebut.

  4. Tutup sakelar. Perhatikan gerakan elektron pada kabel (kawat penghantar), lalu catat nilai kuat arus yang terbaca pada amperemeter.

  5. Perpanjang kabel, ambil 5 variasi, lalu perhatikan kembali gerakan elektron dan nilai kuat arus. Catat dalam tabel pengamatan.

  6. Ulangi langkah (5) sebanyak 5 variasi panjang kabel.

  7. Berikan kesimpulan.

Aktivitas 4

  1. Buka aplikasi Phet.

  2. Buatlah sebuah rangkaian yang terdiri dari kabel (kawat penghantar), saklar, dan baterai.

  3. Pasang voltmeter dan amperemeter pada rangkaian tersebut.

  4. Tutup sakelar. Kondisikan hambatan dalam kabel sehingga kuat arus yang mengalir pada rangkaian 1,40 A

  5. Ganti salah satu bagian kabel dengan bahan lain sebagai penghantar (misal : uang kertas, pensil, peniti, uang logam, penghapus, dll)

  6. Perhatikan gerakan elektron setiap mengganti "penghantar yang baru", lalu catat kuat arus yang mengalir dalam rangkaian.

  7. berikan kesimpulan.

Untuk mengisi Aktivitas diatas silakan isi melalui lembar Pengamatan, silakan klik link dibawah ini !

atau langsung menuju SmartMP: https://www.ma-smart.mpuin-jkt.com

LEMBAR PENGAMATAN FISIKA

Bagaimana kesimpulan dari semua aktivitas kalian?