Program pengembangan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) mencakup produksi terkait aren, bambu, alang-alang dan kano-kano.
Produksi terkait aren adalah saguer traditional drinks, pinaraci (destiled drinks), dan gula semut. Terkait bambu adalah untuk bahan bangunan dan kerajinan tangan. Terkait alang-alang dan kano-kano adalah kerajinan tangan.
Inovasi untuk kemanfaatan lain akan terus dikembangkan termasuk yang dikerjakan bersama masyarakat lokal.
Kegiatan
Pengumpulan dan persemaian benih aren.
Monitoring produksi aren
Pelatihan crafting berbasis bambu
Pelatihan crafting berbasis alang-alang dan kano-kano (dan tanaman lain).
Identifikasi dan database kuliner tradisional