Teknologi dari tahun ke tahun terus memunculkan inovasi yang baru salah satunya memungkinkan seseorang untuk berinteraksi dalam ruang digital tertentu. Ruang yang dimaksud ini diberi nama ruang publik virtual. Ruang publik virtual dapat diartikan sebagai tempat-tempat digital yang memungkinkan seseorang untuk berinteraksi, berbagi informasi, dan berdiskusi mirip dengan bagaimana seseorang melakukan interaksi secara dunia nyata.
Ananda, setelah mempelajari materi ruang publik virtual diharapkan mampu:
Menyebutkan karakteristik ruang publik virtual
Menganalisis dampak positif dan negatif ruang publik virtual
Mengklasifikasikan jenis-jenis ruang publik virtual
Karakteristik Ruang Publik Virtual
Interaksi Online: Memungkinkan individu berinteraksi (berkomunikasi, berkolaborasi, mencari penyelesaian masalah) baik secara langsung maupun tidak langsung melalui platform digital (WA, Facebook, ataupun website lainnya).
Akses Bebas: Memberikan kebebasan individu dari berbagai latar belakang untuk berpartisipasi dalam akvitas berbasis ruang publik virtual
Berbagi Informasi: Informasi yang dapat dibagikan mulai dari teks, video, gambar, ataupun audio/
Pertukaran Budaya dan Pengetahuan: Mampu mengakses dan terlbat dalam beragam budata, ideologi, dan pengetahuan dari berbagai komuniatas/negara
Partisipasi Online: Partisipasi online yang dimaksud seperti diskusi publik, rapat online, seminar, kampanye sosial, vote untuk kegiatan tertentu, ataupun lainnya.
Dampak Positif Ruang Publik Virtual
Mendekatkan Rasa Sosial Antarpengguna: Saling membantu antarpenggunannya dan saling berbagi konten yang bermanfaat
Mempermudah Komunikasi: Komunikasi tidak hanya berbicara secara langsung melalui telfon atau chat melainkan dapat mengirimkan aspirasi suatu individu kepada komunitas tanpa harus datang ke tempat yang dituju.
Membantu Proses Rekrutmen Karyawan: Perusahaan pasti ingin karyawan yang berkualitas, salah satunya melihat rekam jejak digital calon-calon karyawannya.
Mendukung Aktivitas Daring: Semakin berkembang teknologi aktivitas-aktivitas dunia nyata sebagian besar sudah mampu dibuat secara daring.
Menegakan Hukum dan Investigasi: Berbagai konten(melanggar hukum) yang ada di dunia maya dapat dijadikan sebagai alat bukti untuk menegagakan pelanggaran hukum.
Mempermudah Komunikasi
Sumber: blog.dnetprovider.id
Belajar Online
Sumber: Antarnews.com
Dampak Negatif Ruang Publik Virtual
Memengaruhi Kesehatan Emosional: Terkadang apa yang menjadi capaian atau kebanggaan seseorang dapat memicu rasa iri dan dengki individu tertentu, sehingga perlu adanya manajemen emosional yang baik agar terhindar dari perasaan iri maupun dengki.
Penyebaran Berita Palsu dan Hate Speech(Ujaran Kebencian): Tidak semua berita adalah benar maka dari itu perlu adanya sifat kritis dan selektif dalam menerima suatu berita.
Pencurian Data: Bagi seseorang yang hobi mencantumkan data pribadi/data privat di ruang publik bisa jadi akan disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Data yang dimaksud seperti nama lengkap, alamat, asal, NIK, Foto KK, Foto KTP, dan lain sebagainnya.
Ujaran Kebencian
Sumber: Tiktok - AnandaShima
Jenis-Jenis Ruang Publik Virtual
Media Sosial: Tempat di mana individu dapat berinteraksi melalui utas (posting), komentar, dan berbagi konten. Contoh: Facebook, Twitter, WA, Instagram dll
Forum Online: Memungkinkan pengguna untuk memulai diskusi, bertanya, dan berbagi informasi tentang berbagai topik dengan komunitas yang lebih luas. Contoh: Reddit, Kaskus, Quora
Platform Komunitas: Ruang yang mempunyai minat sama berkomunikasi dan berkolaborasi. Contoh: WA Group, Telegram Group, Discord
Blog dan SItus Komentar: Mempublikasikan opini/artikel serta pembaca dapat berdiskusi dalam kolom komentar. Contoh: Blogspot, Wordprass
Dunia Virtual: Permainan online. Contoh: Roblox, FF, PUBG
Konferensi Virtual: Acara diadakan secara virtual. Contoh: Google Meet, Zoom, Microsoft Teams
Video Streaming Platforms: Melihat video secara langsung tetapi daring serta mampu berkomentar. Contoh: Youtub, tiktok live, facebook live
Marketplace Digital: Jual Beli Online. Contoh: Shopee, Tokopedia, Lazada
Metaverse Platforms: Dunia virtual berbasis 3 dimensi dimana penggunannya dapat berinteraksi seolah-olah berada di dunia nyata Contoh: Minecraft, Decentraland, Meta Horizon Worlds.
Ruang Belajar Virtual. Contoh: Ruang guru online, Google Classroom, Uacademy
Saatnya kita membantu menyelesaikan masalah
Pertanyaan:
Platform apa saja yang mungkin digunakan oleh SMP Berdikari?
Apa alasan kalian memilih platform tersebut?
Wacana:
SMP Berdikari ingin meningkatkan pengalaman belajar siswanya dengan menggunakan ruang publik virtual. Mereka ingin memperluas pembelajaran di luar kelas dan memperkenalkan konsep pendidikan yang lebih interaktif dan komprehensif. Sekolah memutuskan untuk mengintegrasikan platform online khusus yang memungkinkan siswa dan guru berpartisipasi dalam diskusi, proyek kolaboratif, dan pengalaman belajar yang menarik. Mereka ingin menciptakan ruang virtual yang menyenangkan dan aman bagi anak anak untuk bertemu, bersosialisasi, dan belajar bersama, baik di dalam maupun di luar jam sekolah.
Melalui platform ini, siswa dapat berpartisipasi dalam obrolan grup yang dipimpin guru untuk mendiskusikan topik yang mereka pelajari di sekolah. Mereka juga dapat berpartisipasi dalam proyek kolaboratif, yang memungkinkan mereka bekerja sama dalam tim untuk menyelesaikan tugas-tugas kreatif yang berkaitan dengan program mereka. Selain itu, platform ini menawarkan berbagai sumber daya pendidikan tambahan, termasuk video pembelajaran, permainan edukasi interaktif, dan kuis yang membantu memperkuat pemahaman konsep yang diajarkan di kelas.