Aplikasi Pengolah Angka

Selamat Ananda sudah mempelajari materi alamat sel (fungsi relatif, absolute, dan semi absolute). Kali ini Ananda akan berjelajah lebih dalam di microsoft excel. Jelajah kali ini akan mempelajari tentang proses lembar kerja. 

Pernahkah Ananda rincian hasil penjurian beserta urutannya dari yang tertinggi sampai keterendah? atau apakah Ananda pernah melihat gambar semacam yang ada di samping? Lebih tertarik bukan? Yups kali ini Ananda akan belajar membuat itu semua. Jangan lupa berdoa sebelum belajar ya Semoga Tuhan selalu memberikan keberkahaan dalam setiap apa jalan positif yang kita lalui. 

🤖  Number

Number = angka, artinya bagian ini akan mengotak atik terkait perangkaan. Ini adalah salah satu bagian terpenting dari microsoft excel dimana fungsinya sangat beragam dan tentunya membantu bagi mereka yang ingin menganalisis sebuah uang maupun angka. Pengaturan tentang angka juga terdapat di bagian ini. Isi ribbon dari number meliputi: 

1. Isi dari Number Format

• General: Format default, menampilkan angka seperti yang dimasukkan.

• Number: Menampilkan angka dengan dua tempat desimal dan pemisah ribuan.

• Currency: Menampilkan angka dengan simbol mata uang dan dua tempat desimal.

• Accounting: Mirip dengan Currency, tetapi menempatkan simbol mata uang sejajar.

• Short Date: Menampilkan tanggal dalam format pendek (misalnya, 11/12/2024).

• Long Date: Menampilkan tanggal lengkap (misalnya, December 11, 2024).

• Time: Menampilkan waktu (misalnya, 12:30 PM).

• Percentage: Mengalikan angka dengan 100 dan menambahkan simbol persen (%).

• Fraction: Menampilkan angka sebagai pecahan (misalnya, 1/2).

• Scientific: Menampilkan angka dalam notasi ilmiah (misalnya, 1.23E+10).

• Text: Memformat angka sebagai teks sehingga angka ditampilkan persis seperti yang diketikkan, tanpa perhitungan.

2. Increase Decimal (Tambah Desimal)
   Fungsinya untuk menambah jumlah tempat desimal pada angka yang ditampilkan di dalam sel. 

3. Decrease Decimal (Kurangi Desimal)
   Fungsinya untuk mengurangi jumlah tempat desimal pada angka yang ditampilkan di dalam sel.

4. Accounting Number Format (Format Angka Akuntansi)
   Fungsinya untuk menerapkan format angka akuntansi dengan simbol mata uang seperti Dolar ($), Euro (€), Rupiah (Rp), dan lainnya. 

5. Percent Style (Gaya Persentase)
   Fungsinya untuk mengubah angka menjadi format persentase. 

6. Comma Style (Gaya Koma)
   Fungsinya untuk menambahkan pemisah ribuan pada angka dan menggunakan dua tempat desimal. Ini memberikan tampilan yang lebih mudah dibaca pada angka besar, misalnya 1,000,000.

7. Currency Format (Format Mata Uang)
   Berfungsi untuk menampilkan angka dengan simbol mata uang sesuai dengan lokasi atau preferensi pengguna. Simbol mata uang berada di sebelah angka, dan ada pilihan untuk mengubah simbol mata uang.

🤖  Styles 

Styles atau style bisa dikatakan sebagai gaya betul? Nah gaya yang dimaksud yaitu merias suatu sel sesuai dengan keinginan kita. Tujuan dari penerapan styles untuk memudahkan pembaca dalam memahami setiap bagian sel yang ditulis. Adapun isi ribbon dari bagian styles seperti: 

1. Conditional Formatting (Pemformatan Bersyarat)
   Fungsinya untuk menerapkan format khusus pada sel atau rentang data berdasarkan kondisi tertentu. Beberapa contoh penggunaannya adalah:

2. Format as Table
   Fungsinya untuk mengonversi rentang data menjadi tabel dengan gaya yang sudah ditentukan sebelumnya. Gaya ini dapat mencakup kombinasi warna untuk baris header, baris alternatif, dan total, yang memudahkan pembacaan data. Setelah dikonversi menjadi tabel, data juga memiliki kemampuan filter dan pengurutan otomatis. Pilihan gaya tabel yang tersedia meliputi:

3. Cell Styles (Gaya Sel)
   Fungsinya untuk menerapkan format pra-desain ke sel tertentu atau rentang data dengan cepat. Cell Styles mencakup kombinasi format seperti font, warna, batas, dan gaya angka. Beberapa kategori gaya yang disediakan meliputi: