KEYAKINAN KELAS
TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS
- Peserta dapat menganalisis pentingnya memiliki keyakinan sekolah/kelas sebagai fondasi dan arah tujuan sebuah sekolah/kelas, yang akan menjadi landasan dalam memecahkan konflik atau permasalahan di dalam sebuah sekolah/kelas.
- Peserta dapat menjelaskan proses pembentukan dari peraturan-peraturan beralih ke keyakinan kelas
- Peserta akan dapat berpikir kritis, kreatif, reflektif, dan terbuka dalam menggali nilai-nilai yang dituju pada peraturan yang ada di sekolah mereka masing-masing.
- Peserta dapat melakukan simulasi pembuatan/perumusan keyakinan kelas.
Pertanyaan Pemantik
- Mengapa Keyakinan Kelas, mengapa tidak peraturan kelas saja?
- Mengapa adanya Keyakinan Kelas penting untuk terbentuknya sebuah budaya positif?
- Bagaimana mewujudkan sebuah Keyakinan Kelas yang efektif?
MARI BERDISKUSI
Silakan bekerja dalam kelompok!
Diskusikan hal-hal berikut!
KELOMPOK 1 SILAKAN MENDISKUSIKAN NOMOR 3 -a dan b
Saat Bapak Ibu menganut paham hukuman dan penghargaan untuk menyelesaikan masalah, justru muncul masalah baru. Nah, salah satu cara meminimalisir masalah adalah dengan membuat keyakinan kelas.
a. Apakah keyakinan kelas itu?
b. Apa perbedaan keyakinan kelas dengan peraturan kelas? Menurut Bapak Ibu, lebih efektif keyakinan kelas atau peraturan kelas? Jelaskan dengan contoh kasus!
KELOMPOK 2 SILAKAN MENDISKUSIKAN NOMOR 3 c
c. Bagaimana cara membuat keyakinan kelas? Jelaskan!
KELOMPOK 3 SILAKAN MENDISKUSIKAN NOMOR 4 Bersikap Positif
KELOMPOK 4 SILAKAN MENDISKUSIKAN NOMOR 4 Percaya dan Menghormati Orang lain dan Barang Miliknya
Tuliskan gagasan-gagasan Anda tentang contoh perwujudan dari keyakinan berikut ini!
Tuliskan jawaban Bapak Ibu di kertas plano dan tempelkan di dinding yang strategis untuk dibaca orang lain!
Waktu diskusi 20 menit!
Kegiatan akan dilanjutkan mempresentasikan hasil diskusi 10 menit dan penguatan materi 10 menit!
mari memahami
- Mengapa keyakinan kelas?
- Mengapa tidak peraturan kelas saja?
- “Mengapa kita memiliki peraturan tentang penggunaan helm pada saat mengendarai kendaraan roda dua/motor?”
- Kemungkinan jawaban Anda adalah untuk ‘keselamatan’.
- “Mengapa kita memiliki peraturan tentang penggunaan masker dan mencuci tangan setiap saat?”
- Mungkin jawaban Anda adalah “untuk kesehatan dan/atau keselamatan”.
- Keyakinan kelas bersifat lebih ‘abstrak’ daripada peraturan, yang lebih rinci dan konkrit.
- Keyakinan kelas berupa pernyataan-pernyataan universal.
- Pernyataan keyakinan kelas senantiasa dibuat dalam bentuk positif.
- Keyakinan kelas hendaknya tidak terlalu banyak, sehingga mudah diingat dan dipahami oleh semua warga kelas.
- Keyakinan kelas sebaiknya sesuatu yang dapat diterapkan di lingkungan tersebut.
- Semua warga kelas hendaknya ikut berkontribusi dalam pembuatan keyakinan kelas lewat kegiatan curah pendapat.
- Bersedia meninjau kembali keyakinan kelas dari waktu ke waktu.
Contoh perwujudan dari keyakinan
- Mempersilakan murid-murid di kelas untuk bercurah pendapat tentang peraturan yang perlu disepakati di kelas.
- Mencatat semua masukan-masukan para murid di papan tulis atau di kertas besar (kertas ukuran poster), di mana semua anggota kelas bisa melihat hasil curah pendapat.
- Susunlah keyakinan kelas sesuai prosedur ‘Pembentukan Keyakinan Kelas’.
- Kalimat negatif : Jangan berlari di kelas atau koridor.
- Kalimat positif: Berjalanlah di kelas atau koridor.
- Tinjau kembali daftar curah pendapat yang sudah dicatat.
Contoh Keyakinan Kelas