Hukum Proust merupakan hukum yang sangat berguna pada pembahasan stoikiometri, tetapi hukum perbandingan tetap tidak selalu berlaku untuk semua senyawa. Hukum Proust tidak berlaku untuk senyawa-senyawa yang mengandung komposisi isotop yang berbeda. Komposisi isotop dapat berbeda sesuai sumber dari unsur yang membentuk senyawa tersebut. Selain itu, hukum Proust juga tidak berlaku pada polimer, baik polimer alami maupun polimer buatan. Dalton menyelidiki perbandingan unsur-unsur tersebut pada setiap senyawa dan ditetapkan suatu pola keteraturan pola tersebut dinyatakan sebagai hukum perbandingan berganda.