GALERI

Beranda

Profil Sekolah

Kegiatan Akademik

Pendidikan Karakter

Perpustakaan

Galeri

EKSTRA KULIKULER SDN CIBUNGUR

Ekstrakurikuler atau sering juga disebut dengan ”ekskul” merupakan kegiatan tambahan di luar jam sekolah yang diharapkan dapat membantu membentuk karakter peserta didik sesuai dengan minat dan bakat masing-masing. Banyak hal yang dapat dikembangkan melalui kegiatan ekstrakurikuler. Mulai dari kegiatan pembentukan fisik dengan berolah raga, pembinaan kreatifitas berolah rasa dengan kesenian dan keterampilan sampai dengan pembangunan dan pengembangan mentalitas peserta didik melalui kegiatan keagamaan atau kerohanian dan kegiatan lain sejenisnya.

Tujuan program kegiatan Ekstrakurikuler di SDN Cibungur adalah untuk:

1. Memperdalam dan memperluas pengetahuan peserta didik

2. Mengenal hubungan antar berbagai mata pelajaran

3. Menyalurkan bakat dan minat

Extracurricular or often also referred to as "extra" is an additional activity outside school hours which is expected to help shape the character of students according to their respective interests and talents. Many things can be developed through extracurricular activities. Starting from physical formation activities by exercising, fostering creativity, exercising taste with arts and skills, to building and developing the mentality of students through religious or spiritual activities and other similar activities.

The objectives of the Extracurricular activities program at SDN Cibungur are to:

1. Deepen and expand students' knowledge

2. Recognize the relationship between various subjects

3. Channeling talents and interests

Menggambar

Membaca Puisi

Menari

PRAMUKA

Olahraga

KEGIATAN KEAGAMAAN

Praktek Kegiatan Keagamaan dilaksanakan pada hari jumat “Juma'ah Nyucikeun Diri" yang diterapkan di lingkunganSDN Cibungur, diantaranya adalah membacakan ayat suci alquran, shalawat, qasidah yang diakhiri dengan tausiah dari peserta didik dan guru. Rangkaian kegiatan ini melibatkan pelajar untuk menjadi petugas sebuah upaya untuk agar semua Siswa SDN Cibungur berlatih terus untuk menggali potensi dalam diri, seperti baca alquran, artinya setiap pagi dihari jumat berlatih baca alquran, kedepan jika nanti ada perlombaan BTQ, si anak sudah terbiasa Baca Tulis Alquran.

The practice of Religious Activities is carried out on Friday "Juma'ah Nyucikeun Diri" which is implemented in the Cibungur Elementary School environment, including reading the holy verses of the Koran, prayer, qasidah which ends with tausiah from students and teachers. This series of activities involves students to become officers of an effort for all students of SDN Cibungur to practice continuously to explore their inner potential, such as reading the Koran, meaning that every Friday morning they practice reading the Koran, in the future if there is a BTQ competition, the child is accustomed to Read and Write the Koran.

Shalat Berjamaah

Membaca Yasin

Mendengarkan Ceramah

BANTUAN TAHUNAN DARI BUKIT INDAH CITY (BIC)

Sampel Penyerahan Bantuan

Sambutan Kepala Sekolah

Sambutan dari BIC

RAPAT GURU

BELAJAR DARI RUMAH (BDR)

PEMBELAJARAN TATAP MUKA

Berdasarkan surat edaran nomor 420/9187/DISDIK, bahwa UPTD SDN CIBUNGUR bisa melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Gelombang ke 3.

Peserta Didik sebelum masuk ke area Sekolah harus menggunakan masker, cek suhu tubuh dan menggunakan handsanitaizer serta tetap jaga jarak.

Pembelajaran Tatap Muka.mp4

Jumat bersih.mp4

JUMAT BERSIH (JUMSIH)

Kegiatan Jum'at bersih ini rutin dilakukan pada Minggu Pertama dan Minggu Ketiga setiap Bulannya, antara lain membersihkan selokan, membersihkan halaman, memangkas dan menebang pohon yang menganggu bangunan kantor.

Tujuan utama dari kegiatan Jumat bersih adalah menumbuhkan rasa memiliki di kalangan siswa akan pentingnya kebersihan lingkungan demi kesehatan, sehingga suasana belajar akan terasa nyaman, sekolah pun juga dapat terpelihara dengan baik

Pembuatan kolam ikan.mp4

Pembuatan kolam ikan

ANBK

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) selain perubahan nomenklatur menjadi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) juga adanya perubahan sistem evaluasi pembelajaran.

BNSP (Badan Nasional Standarisasi Pendidikan) sebuah badan turunan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menyatakan jika ANBK adalah program penilaian terhadap mutu yang dimiliki oleh satuan pendidikan atau sekolah.

ANBK resmi menjadi pengganti UNBK yang telah diluncurkan pada tahun 2019 sebagai satu produk dari Merdeka Belajar dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.

Secara umum, ANBK adalah penilaian yang dilakukan di setiap jenjang sekolah, mulai dari SD, SMP, SMA/SMK dan sederajat. Berbeda dengan UNBK yang dilaksanakan pada akhir tahun sekolah, ANBK dikerjakan di kelas 5 SD, 8 SMP, dan 11 SMA.

Program ANBK tidak akan mengevaluasi capaian murid secara individu, tetapi mengevaluasi dan memetakan sistem pendidikan berupa input, proses, dan hasil.

AN dirancang tidak hanya sebagai pengganti UN dan Ujian Sekolah berstandar nasional, namun sebagai penanda perubahan paradigma tentang evaluasi pendidikan

SIMULASI ANBK SEBELUM PTM (Pembelajaran Tatap Muka)

UPTD SDN CIBUNGUR

SIMULASI ANBK SETELAH PTM (Pembelajaran Tatap Muka)

UPTD SDN CIBUNGUR

ANBK UPTD SDN CIBUNGUR

GELOMBANG 2 SESI 1

Literasi

17-18 November 2021

ANBK UPTD SDN CIBUNGUR

GELOMBANG 2 SESI 2

Literasi

ANBK UPTD SDN CIBUNGUR

GELOMBANG 2 SESI 1

Numerasi

ANBK UPTD SDN CIBUNGUR

GELOMBANG 2 SESI 2

Numerasi

Kepala Sekolah dan Guru

Mengerjakan Survei Lingkungan

BEAS KAHEMAN

Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta kembali membuat kegiatan sebagai bagian dari penguatan nilai karakter siswa dalam hal ini adalah mencintai sesama manusia dan kegotong-royongan. Kegiatan itu dinamakan Beas Kaheman atau Beas Perelek.

Beas Kaheman adalah kegiatan yang mewajibkan semua siswa yang mampu untuk menyumbangkan beras sebanyak satu gelas yang nantinya akan dibagikan kepada siswa yang tidak mampu ataupun kepada masyarakat kurang mampu di sekitar lingkungan sekolahnya.

VAKSINASI

SDN CIBUNGUR

Page updated

Report abuse