Deposito adalah produk simpanan berjangka yang ditawarkan oleh bank dengan tingkat bunga yang lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa. Dana yang disimpan dalam deposito hanya bisa dicairkan setelah jangka waktu tertentu, seperti 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun.
Deposito Berjangka: Simpanan dengan jangka waktu tertentu, tidak bisa diambil sebelum jatuh tempo tanpa terkena penalti.
Deposito On Call: Simpanan yang bisa dicairkan kapan saja dengan syarat pemberitahuan sebelumnya kepada bank.
Sertifikat Deposito: Dapat diperjualbelikan dan tidak terikat pada nama pemilik tertentu.
Deposito Syariah: Menggunakan prinsip syariah dengan sistem bagi hasil, bukan bunga.
Imbal hasil lebih tinggi dibanding tabungan biasa
Risiko rendah karena dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan)
Cocok untuk investasi jangka pendek hingga menengah
Tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar seperti saham atau obligasi
Dana tidak bisa dicairkan sebelum jatuh tempo tanpa terkena penalti
Imbal hasil lebih rendah dibandingkan instrumen investasi lainnya seperti saham atau reksa dana
Inflasi bisa mengurangi daya beli hasil bunga deposito
Pilih Bank – Pilih bank yang menawarkan suku bunga kompetitif dan terpercaya.
Tentukan Jangka Waktu – Pilih tenor sesuai dengan kebutuhan finansial.
Setor Dana – Lakukan penyetoran sesuai dengan minimal yang ditetapkan bank.
Pilih Jenis Deposito – Bisa memilih konvensional atau syariah sesuai preferensi.
Tunggu Hingga Jatuh Tempo – Setelah jatuh tempo, deposito bisa dicairkan atau diperpanjang otomatis (ARO – Automatic Roll Over).
Pilih bank dengan bunga kompetitif
Sesuaikan jangka waktu dengan kebutuhan likuiditas
Manfaatkan sistem ARO untuk investasi jangka panjang
Bagi dana ke beberapa deposito dengan tenor berbeda untuk fleksibilitas pencairan
Pastikan dana deposito tidak melebihi batas penjaminan LPS agar tetap aman
REFERENSI YOUTUBE