REKAYASA
3.1. Memahami wawasan teknologi, perkembangan teknologi, keselamatan kerja, sketsa dan gambar teknik.4.1. Membuat konstruksi miniatur rumah dari bahan sederhana.3.2. Memahami jenis, karakteristik, kekuatan bahan, serta peralatan kerja pengolahnya.4.2. Membuat produk sederhana menggunakan peralatan kerja sesuai dengan jenis, karakteristik, dan kekuatan bahanKita sering sekali mendengar kata teknologi dan selalu mengaitkan dengan hal-hal seperti komputer, HP dan gadget lainnya. Ini tidak sepenuhnya salah tetapi teknologi tidak hanya itu saja, teknologi adalah segala sesuatu yang dapat membantu kebutuhan atau kehidupan manusia sehari-hari. Seperti contohnya, meja, kursi, kertas,selang, keran dll. itu tergolong kedalam sebuah teknologi, semuanya bermanfaat bagi kehidupan manusia dan dikembangkan melalui akal manusia. Layaknya kita patut bersyukur karena alat-alat tersebut ditemukan atau diciptakan oleh para pendahulu-pendahulu kita.
Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi. Tidaklah bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi peringatan bagi orang-orang yang tidak beriman. ” (QS Yunus : 101)
Teknologi dibagi menjadi 5 Jenis
Teknologi Rumah Tangga
Teknologi yang digunakan untuk kehidupan berumah tangga atau dirumah. Contohnya mesin cuci, kulkas, ember, dan lain-lain
2. Teknologi Produksi
Peralatan yang kita gunakan untuk melakukan kegiatan membuat produk dalam jangka yang besar atau luas. Contoh, traktor, printer
3. Teknologi informasi dan Komunikasi
Perangkat yang kita gunakan untuk berbagi pesan atau mengalirkan pesan dari satu individu ke individu lain. Contoh: surat, telepon, radio dll.
4. Teknologi Transportasi
Perangkat yang dapat memindahkan kita dari suatu tempat ke tempat lain.
5. Teknologi konstruksi
Sebuah perangkat atau alat yang kita gunakan untuk melakukan prancangan dan pembangunan dan bisa kita manfaatkan untuk kebutuhan akomodasi atau tempat tinggal.
Dari mulai goa hingga kita telah memiliki gedung-gedung pencakar langit. Dari tinggal hidup bercahayakan obor hingga lampu yang menyala sendiri karena sensor yang telah dikembangkan.
Manusia terus berkembang guna meningkatkan kenyamanan mereka dalam tinggal dan hidup didalamnya. Tidak hanya tinggal tetapi untuk bekerja tetapi juga untuk menikmati pertunjukan, berolahraga, berobat, dan masih banyak lagi tempat kita untuk melakukan kegiatan dimana kita membutuhkan sebuah ruangan yang dibangun. Berikut adalah beberapa jenis bangunan atau proyek konstruksi.
Proyek Konstruksi Bangunan Perumahan atau Permukiman (Residential Construction)
Proyek jenis ini mencakup proyek pembangunan tempat tinggal seperti rumah, perumahan, villa, ataupun apartemen. Kegiatan pembangunan jenis ini dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu secara pribadi maupun masal.
Proyek Konstruksi Bangunan Gedung (Building Construction)
Konstruksi bangunan gedung ini merupakan tipe pekerjaan atau proyek yang banyak dilakukan, karena tipe proyek seperti ini menekankan pada pertimbangan konstruksi, pertimbangan pada teknologi, dan peraturan bangunan setempat.
Proyek Konstruksi Teknik Sipil (Heavy Engineering Construction)
Pada proyek konstruksi teknik sipil, pemilik proyek (owner) biasanya pemerintah, baik pemerintah pusat (tingkat nasional) atau pemerintah daerah (kabupaten/kota). Pada pengerjaan proyek ini elemen desain, keuangan, dan pertimbangan hukum tetap menjadi pertimbangan penting walaupun proyek ini lebih bersifat tidak mengambil keuntungan yang banyak (nonprofit) dan mengutamakan pelayanan masyarakat (public services).
Proyek Konstruksi Bangunan Industri (Industrial Construction)
Proyek konstruksi bangunan yang digunakan untuk industri atau produksi masal membutuhkan keahlian khusus di bidang perencanaanya, terutama menyangkut desain dan konstruksinya.