Adalah ikatan yang pasangan elektron ikatannya cenderung tertarik ke salah satu atom yang berikatan. Ikatan kovalen polar terbentuk antara atom-atom unsur yang memiliki perbedaan nilai keelektronegatifan yang relatif besar.
Adalah ikatan yang pasangan elektron ikatannya tertarik sama kuat ke arah atom-atom yang berikatan. Ikatan kovalen nonpolar terbentuk antara atom-atom unsur yang memiliki perbedaan nilai keelektronegatifan yang kecil atau sama dengan nol serta tidak memiliki pasangan elektron ikatan.
Untuk memahami perbedaan antara senyawa kovalen polar dan non polar, silahkan simak video berikut.
Untuk menentukan jenis ikatan kovalen polar atau nonpolar pada senyawa poliatom dapat digunakan beberapa langkah sebagai berikut:
Menentukan atom pusat
Menggambarkan struktur lewis
Menentukan ada tidaknya PEB
Jika ada PEB berarti polar, jika tidak ada berarti nonpolar
Untuk semua ikatan hidrogen, merupakan senyawa polar
Contoh:
Tentukan jenis ikatan kovalen, apakah polar atau nonpolar pada senyawa-senyawa berikut ini.
NH3, HF, H2O dan CH4
Gambar struktur lewis dari keempat senyawa di atas adalah sebagai berikut:
Dari gambar struktur lewis di atas maka senyawa yang berikatan kovalen polar adalah senyawa NH3, HF dan H2O sedangkan senyawa yang berikatan kovalen nonpolar adalah CH4.