Iya, pasti pernah. Ketika kita pergi ke taman bunga atau ke toko bunga, kita dapat menemukan berbagai macam bunga mawar dengan warna yang berbeda-beda. Bahkan terdapat bunga mawar yang memiliki dua warna dalam satu bunga. Tahukah kalian bahwa variasi warna bunga mawar terjadi karena pewarisan sifat dari dua induk yang berbeda. Seorang petani bunga dapat menghasilkan bunga mawar dengan warna yang diinginkannya dengan menerapkan hukum pewarisan sifat.
"Bagaimanakah mekanisme pewarisan sifat pada bunga mawar?"
"Apakah pewarisan sifat juga terjadi pada organisme lainnya termasuk pada hewan dan manusia?"
Gambar : Foto siswa dan guru SMPN 2 Kuta Selatan
Jika kamu pernah memperhatikan teman-temanmu, kamu akan menjumpai perbedaan bentuk wajah, bentuk rambut, warna kulit, postur tubuh atau ciri yang lainnya di antara mereka. Apakah wajahmu mirip dengan wajah mereka? Tentu tidak, bukan? Wajahmu pasti lebih mirip dengan orang tuamu. Bukan hanya wajah, tetapi jenis rambut, bentuk mata, bentuk hidung, maupun bentuk telingamu juga mirip dengan orang tuamu. Kemiripan-kemiripan tersebut merupakan sifat yang diwariskan oleh orang tua kepada anaknya. Proses pewarisan sifat pada makhluk hidup ditentukan oleh materi genetik.
"Apakah yang dimaksud dengan materi genetik?"
"Bagaimana mekanisme pewarisan sifat dari orang tua kepada anaknya?"
"Apakah semua sifat orang tua akan diwariskan kepada anaknya?"