Langkah pertama pada metode ini adalah Suatu sampel yang akan ditentukan kadar suatu senyawa, ditimbang secara kuantitatif, dilarutkan dalam pelarut tertentu kemudian diendapkan kembali dengan reagen tertentu. Senyawa yang dihasilkan harus memenuhi persyaratan yaitu memiliki kelarutan sangat kecil sehingga bisa mengendap kembali dan dapat dianalisis dengan cara menimbang.
Endapan yang terbentuk harus berukuran lebih besar dari pada pori-pori alat penyaring (kertas saring), kemudian endapan tersebut dicuci dengan larutan elektrolit yang mengandung ion sejenisdengan ion endapan.Hal ini dilakukan untuk melarutkan pengotor yang terdapat dipermukaan endapan dan memaksimalkan endapan. Endapan yang terbentuk dikeringkan pada suhu 100 – 130oC kemudian dipijarkan sampai suhu 800oC tergantung suhu dekomposisi dari analit.
Pengendapan kation misalnya, pengendapan garam sulfida, pengendapan nikel dengan Dimetil Glioksim, pengendapan perak dengan klorida atau logam hidroksida dengan mengatur pH larutan. Penambahan reagen dilakukan secara berlebihan untuk memperkecil kelarutan endapan yang diinginkan.
 Penetapan kadar nikel.pptx
Penetapan kadar nikel.pptx