Berikut adalah contoh soal perhitungan berdasarkan materi pembelajaran yang telah dipelajaran pada materi.
Sebuah lahan irigasi seluas 8.000 m² membutuhkan air sebesar 6 mm/hari. Hitung jumlah air yang dibutuhkan dalam satu hari dalam satuan liter dan meter kubik!
Diketahui:
· Luas lahan (A) = 8.000 m²
· Kebutuhan air tanaman (NFR) = 6 mm/hari
Rumus:
NFR = Volume air yang dibutuhkan/Luaslahan
Volume air yang dibutuhkan = NFR x A
Perhitungan:
1 mm = 1 liter/m², sehingga:
6 mm/hari=6 liter/m²/Hari
Volume air = 6 x 8.000
Volume air = 48.000 Liter/hari =48 m3/hari
Jawaban:
Kebutuhan air adalah 48.000 liter/hari atau 48 m³/hari.
Sebuah saluran irigasi memiliki luas aliran air (F) sebesar 1,8 m² dan kecepatan aliran (V) sebesar 0,4 m/detik. Hitung debit air (Q) dalam m³/detik!
Diketahui:
· Luas aliran air (F) = 1,8 m²
· Kecepatan aliran (V) = 0,4 m/detik
Rumus:
Q=F×V
Perhitungan:
Q=1,8×0,4=0,72 m³/detik
Jawaban:
Debit air adalah 0,72 m³/detik.
Sebuah saluran tersier memiliki debit rencana 1,5 m³/detik. Jika tinggi muka air (h) yang dirancang adalah 1,2 m dan perbandingan b/h = 2, hitung lebar dasar saluran (b)!
Diketahui:
· Debit saluran (Q) = 1,5 m³/detik
· Tinggi muka air (h) = 1,2 m
· Perbandingan b/h = 2
Rumus:
b=h×n
Perhitungan:
b=1,2×2=2,4 m
Jawaban:
Lebar dasar saluran adalah 2,4 m.
Sebuah saluran irigasi dengan konstruksi batu kali memiliki jari-jari hidrolis (R) sebesar 0,6 m dan keliling penampang basah (O) sebesar 4,5 m. Gunakan rumus Strickler untuk menghitung kemiringan saluran (I), jika koefisien Strickler (K) adalah 45!
Diketahui:
· Jari-jari hidrolis (R) = 0,6 m
· Keliling penampang basah (O) = 4,5 m
· Koefisien Strickler (K) = 45
Rumus Strickler:
V=K x R2/3 x I1/2
Karena O dan R sudah diketahui, kita hitung V terlebih dahulu menggunakan:
R = F/O
Karena F = R × O, maka V bisa dihitung jika diketahui Q.
Untuk mencari V asumsi Q = 0,134 m3
V = 0,46 x Q0,182
V = 0,46 x (0,134)0,182
V=0,264 m/detik
Namun, untuk mencari I, kita gunakan pendekatan:
I= (V/K x R2/3)2
Jawaban:
I = (0,264/45 x 4,52/3)2
I = 8,58 x 10-6
I ≈ 0,0000858 atau 0,00858%.
Sebuah saluran irigasi dengan debit rencana 2,5 m³/detik dan kemiringan talud 1:2 dirancang untuk memiliki tinggi muka air 1,8 m. Hitung tinggi jagaan yang diperlukan!
Diketahui:
· Debit rencana (Q) = 2,5 m³/detik
· Kemiringan talud = 1:2
· Tinggi muka air (h) = 1,8 m
Rumus Tinggi Jagaan:
W=0,3+0,03×h
Perhitungan:
W=0,3+(0,03×1,8)=0,3+0,054=0,354 m
Jawaban:
Tinggi jagaan yang dibutuhkan adalah 0,354 m.