1.1 Latar Belakang
Limus (Mangifera foetida Lour) adalah nama pohon buah yang masih kerabat dengan mangga. Mangga merupakan sumber senyawa aktif alami gas methane (CH4). gas methane (CH4) yang merupakan komponen utama biogas merupakan bahan bakar yang berguna karena mempunyai nilai kalor cukup tinggi, yaitu sekitar 4800-6700 Kkal/m³. Oleh karena itu dalam penelitian ini akan dilakukan pembuatan Biogas menggunakan limus. Buah limus yang tersebar di Bandung memiliki sumber daya yang melimpah namun harga jualnya cukup rendah. Limbah buah limus pada umumnya tidak dimanfaatkan, sehingga berpotensi digunakan menjadi biogas.
Biogas berasal dari kata bios yang artinya hidup, sedangkan gas adalah sesuatu yang keluar dari tungku atau dari perapian yang dihasilkan oleh makhluk hidup melalui proses tertentu. Proses yang dimaksud adalah proses fermentasi bahan-bahan organik oleh bakteri-bakteri anaerob atau bakteri yang hidup dalam kondisi kedap udara. Sebagaimana yang kita ketahui bahan bakar gas suatu ketika akan habis. Oleh karena itu limus dimanfaatkan sebagai energi alternatif yang bisa digunakan untuk menyediakan bahan bakar bagi masyarakat. Biogas mempunyai sifat mudah terbakar, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar pengganti minyak tanah atau LPG untuk memasak dan penerangan.
Sejarah penemuan biogas diawali dari proses anaerobik yang tersebar di Benua Eropa. Ilmuan Volta menemukan gas yang ada di rawa-rawa pada tahun 1770, kemudian Avogadro mengidentifikasi tentang gas metana. Setelah tahun 1875 dipastikan bahwa biogas merupakan produk dari proses anaerobik digestion. Pastoer melakukan penelitian tentang biogas menggunakan kotoran hewan pada tahun 1884. Era penelitian Pastoer menjadi landasan untuk penelitian biogas hingga saat ini.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang akan di paparkan rumusan masalah dalam penelitian ini, ada beberapa masalah utama yang akan kami bahas
a. Bagaimana proses pembuatan biogas berbahan dasar Limus
b. Bagaimana hasil pembuatan biogas yang di hasilkan
c. Bagaimana efektifitas saat menggunakan Buah Limus (Mangifera foetida Lour.) dapat menghasilkan biogas?
1.3 Tujuan Penelitian
Beberapa tujuan penelitian membuat biogas bahan limus sebagai berikut:
Mengetahui manfaat buah Limus menjadi Biogas
Memberikan informasi kepada pembaca mengenai pemanfaatan biogas berbahan dasar buah limus
Mengetahui efektifitas biogas berbahan dasar buah limus saat digunakan sebagai bahan bakar
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat:
Menambah wawasan mengenai pemanfaatan suatu limbah dapur khususnya "buah limus" yang bermanfaat sekali bagi kehidupan sehari-hari khususnya untuk menggantikan gas dengan menggunakan bahan organik.
Untuk mengetahui potensi buah limus sebagai biogas.
Mempromosikan penggunaan energi alternatif di sekitar untuk meminimalisir penggunaan sumber energi tidak terbarukan.